Denpasar, baliilu.com
– Angin segar berhembus di tengah penanganan Covid-19 di Kota Denpasar.
Kali ini, 1 orang pasien positif Covid-19 asal Desa Pemogan yang sebelumnya
menjalani perawatan telah dinyatakan sembuh pada Rabu (3/6-2020). Selain itu,
Kota Denpasar juga mencatatkan nihil penambahan kasus positif Covid-19 di hari
yang sama.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota
Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi, Rabu (3/6-2020) mengaku bersyukur
atas sembuhnya seorang pasien Covid-19 di Kota Denpasar yang juga dibarengi
dengan tidak adanya penambahan kasus baru. Meskipun demikian, pihaknya
mengingatkan agar masyarakat senantiasa
waspada. Dikatakan pasien positif yang sembuh ini adalah seorang laki-laki
usia 29 tahun.
“Kami bersyukur 1 orang pasien positif Covid-19 sudah sembuh
dan sudah diijinkan kembali pulang, dan tidak ada penambahan kasus baru. Semoga
kabar baik ini terus berlanjut, dan kita wajib tetap waspada,” jelasnya.
Melihat perkembangan kasus ini, Dewa Rai kembali
mengingatkan kasus Covid-19 di Kota Denpasar belakangan ini masih fluktuatif. Selain kasus positif,
keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking
Tim Gugus Tugas Covid-19 bersama desa/lurah masih menjadi ancaman penularan
baru untuk itu perlu tetap meningkatkan
kewaspadaan.
“Diperlukan kesadaran dan kedisiplinan yang tinggi
semua elemen masyarakat dalam memutus mata rantai Covid-19. Semua daerah di
Bali dan luar Bali sudah terpapar Covid-19, mari bersama-sama kurangi
perjalanan atau aktivitas di luar rumah dan kontak langsung dengan orang lain,
karena kita tidak mengetahui siapa yang membawa virus atau tidak, untuk itulah
diperlukan kesadaran, kejujuran dan kedisiplinan yang tinggi semua pihak,”
kata Dewa Rai mengingatkan.
Secara kumulatif Dewa Rai menjelaskan kasus Covid-19 di Kota
Denpasar sebanyak 99 kasus positif. Rinciannya adalah 63 sembuh, 2 orang
meninggal dunia, dan 34 orang masih dalam perawatan.
Hasil tracking tim
gugus tugas di Kota Denpasar secara kumulatif terdapat status Orang Tanpa
Gejala (OTG) 684 kasus, namun 347 dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri,
sehingga tersisa 337 OTG. Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara kumulatif
tercatat 300 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat
sebanyak 254, sehingga masih tersisa 46 ODP. Dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP)
secara kumulatif sebanyak 75 kasus, namun 27 orang sudah dinyatakan negatif
setelah menjalani swab test, sehingga
tersisa 48 yang berstatus PDP. (*/eka)