Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Sosialisasi PSBS di Manggis dan Rendang, Ibu Putri Koster Ajak PKK Jadi Motor Penggerak Bali Bersih Sampah

BALIILU Tayang

:

Duta PSBS bali
SOSIALISASI: Ketua TP PKK Provinsi Bali sekaligus Duta PSBS PADAS, Ibu Putri Suastini Koster, saat mensosialisasikan sistem Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber (PSBS) di Kecamatan Manggis dan Kecamatan Rendang, pada Kamis (11/9). (Foto: Hms Pemprov Bali)

Karangasem, baliilu.com – Ketua TP PKK Provinsi Bali sekaligus Duta PSBS PADAS, Ibu Putri Suastini Koster, mensosialisasikan sistem Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber (PSBS) di dua kecamatan di Kabupaten Karangasem, yaitu Kecamatan Manggis dan Kecamatan Rendang, pada Kamis (11/9).

Ibu Putri Koster menekankan peran penting PKK sebagai motor penggerak Gerakan Bali Bersih Sampah. Ia menyampaikan bahwa 60 persen sampah rumah tangga yang dihasilkan masyarakat merupakan sampah organik, yang sebagian besar berasal dari dedaunan dan sisa makanan, sedangkan sisanya merupakan sampah anorganik dan residu.

“Kalau keluarga bisa memisahkan sampah organik, anorganik, dan residu sejak dari dapur, halaman, maupun kegiatan sehari-hari, maka permasalahan sampah di Bali bisa kita atasi. PKK adalah garda terdepan karena punya jaringan sampai ke desa dan banjar,” jelasnya.

Kondisi sampah di Bali saat ini masih banyak yang tidak terpilah sehingga sulit untuk diolah kembali. Pengelolaan sampah melalui sistem open dumping bukanlah solusi. Ibu Putri Koster menegaskan bahwa Bali memerlukan pola penanganan sampah yang tidak merusak lingkungan, berkelanjutan, serta dapat diwariskan kepada generasi mendatang.

“Bali saat ini menghasilkan 3.463 ton sampah per hari. Hanya sebagian kecil yang terolah dengan baik, sementara 42,79 persen sampah masih diangkut ke TPA dan 23,2 persen terbuang ke lingkungan. Kondisi ini dapat merusak ekosistem lingkungan yang ada, sekaligus mengancam kesehatan masyarakat dan citra Bali sebagai destinasi wisata dunia,” imbuhnya.

Sistem Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber Palemahan Kedas (PSBS PADAS) merupakan pola yang tepat untuk menangani permasalahan sampah di Bali sesuai dengan Pergub Bali Nomor 47 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber dan Pergub Bali Nomor 97 Tahun 2018 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai.

Baca Juga  Gubernur Koster Instruksi Kolaborasi Enam Sektor Pengelola Sampah Diperkuat dan Terus Bergerak, Komit Desa Ku Bersih, Bali Bersih

“Mari kita jadikan semangat Salam PADAS: Palemahan Kedas, Desaku Bersih Tanpa Mengotori Desa Lain sebagai budaya baru di Bali. Dari PKK, kita bisa menanamkan kebiasaan baik ini di keluarga, lalu menjalar ke masyarakat luas,” pungkasnya.

Camat Manggis, Putu Eka Putra Tirtana, menyampaikan bahwa masyarakat Kecamatan Manggis telah menjalankan PSBS melalui pengelolaan sampah organik dengan sistem teba modern serta biopori sebagai resapan air. Sementara itu, Camat Rendang, Gede Sastraadi Wiguna, menjelaskan bahwa pembangunan TPS3R dan TPST juga telah dilakukan di beberapa desa di Kecamatan Rendang untuk mengolah sampah anorganik dan residu yang dihasilkan masyarakat.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Kabupaten Karangasem, Nyonya Made Mas Parwata; Kepala Dinas PMD Dukcapil Provinsi Bali, I Made Dwi Dewata; Tim Percepatan PSBS Provinsi Bali; para perbekel dan bendesa adat; serta pengurus dan anggota PAKIS dan TP PKK Kecamatan Manggis dan Rendang. (gs/bi)

Loading

iklan dprd bali
Advertisements
dewan badung
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Kota Denpasar Ikuti Validasi Lapangan Penilaian Kabupaten Kota Sehat Tingkat Nasional

Published

on

By

validasi
TIM VALIDASI: Walikota Denpasar Jaya Negara, saat menerima Tim Validasi Pusat yang akan meninjau sekaligus melakukan penilaian lapangan serangkaian penilaian KKS Tahun 2025, di Kantor Walikota Denpasar, Kamis (2/10). (Foto: Hms Dps)

Denpasar, baliilu.com – Usai mengikuti tahapan verifikasi dokumen serangkaian penilaian Kabupaten Kota Sehat (KKS) Tingkat Nasional Tahun 2025, Kategori Swasti Saba Wistara, Kota Denpasar mengikuti tahapan selanjutnya, yakni Validasi Lapangan.

Sebanyak lebih dari 18 titik lokasi fokus (lokus) yang tersebar di berbagai wilayah di Kota Denpasar menjadi fokus penilaian Tim Validasi Pusat dari Kementrian Kesehatan.

Sebelum memulai penilaian lapangan, Ketua Tim Validasi Pusat Anak Agung Adi Widya Kusuma diterima langsung Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara di Kantor Walikota Denpasar, Kamis (2/10).

Pada kesempatan itu, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana mengungkapkan, Kota Denpasar memiliki komitmen kuat untuk mewujudkan program Kota Sehat, yang menitikberatkan pada bersih, aman, sehat, nyaman untuk dihuni.

Berbagai upaya serta inovasi dilaksanakan Pemerintah Kota Denpasar, untuk dapat menunjang realisasi Kota Sehat. Berbasis spirit Vasudhaiva Kutumbhakam, seluruh elemen turut dilibatkan untuk menerapkan 9 tatanan indikator Kota Sehat.

Antara lain, Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, Pemukiman dan Fasilitas Umum, Satuan Pendidikan, Pasar, Perkantoran dan Perindustrian, Pariwisata, Transportasi dan Tertib Lalulintas, Perlindungan Sosial, dan Penanggulangan Bencana.

“Inovasi pada seluruh tatanan tersebut, merupakan upaya kami di Pemerintahan Kota Denpasar dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat,” ungkap Walikota Jaya Negara.

Selain itu, Walikota Jaya Negara juga menyampaikan, penerapan 9 tatanan tersebut telah dilaksanakan pada penanganan bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu di Kota Denpasar. Antara lain, layanan kesehatan, normalisasi sungai, pelebaran drainase, pengelolaan sampah, dan juga edukasi untuk penguatan partisipasi masyarakat terhadap lingkungan.

“Semua elemen baik pemerintah, sektor swasta, maupun masyarakat bergerak bersama untuk menunjang pemulihan pascabanjir,” kata Jaya Negara lagi.

Baca Juga  Ibu Putri Koster Tegaskan Prasarana Kuliner di PKB 2025 Bebas Plastik

Sementara itu, Ketua Validasi Pusat Anak Agung Adi Widya Kusuma mengatakan, adapun tujuan dari dilakukannya kegiatan ini adalah untuk memvalidasi kesesuaian dokumen dengan situasi di lapangan.

“Kami tidak hanya memeriksa data, tapi juga memastikan bahwa data tersebut sesuai dengan apa yang ada di lapangan. Kami berharap hal ini terus dapat dipertahankan, terutama dalam upaya pemenuhan layanan kepada masyarakat,” ungkapnya. (eka/bi)

Loading

iklan dprd bali
Advertisements
dewan badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Denpasar Lakukan Pemusnahan Arsip

Dorong Efisiensi dan Tata Kelola yang Lebih Baik

Loading

Published

on

By

arsip
PEMUSNAHAN: Pelaksanaan pemusnahan arsip inaktif pada Kamis (2/10) yang dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Denpasar. (Foto: Hms Dps)

Denpasar, baliilu.com – Dalam upaya mewujudkan tata kelola kearsipan yang efektif, efisien, dan tertib, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Denpasar melaksanakan kegiatan penyusutan dan pemusnahan arsip inaktif pada Kamis (2/10) di Graha Sewaka Dharma, Lumintang Denpasar. Sebanyak 2.913 berkas arsip yang sudah tidak memiliki nilai guna resmi dimusnahkan, sementara dua berkas arsip dinyatakan permanen untuk kepentingan dokumentasi sejarah.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara,SE dalam sambutannya yang dibacakan Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Denpasar, Cokorda Gede Partha Sudarsana, S,Sos.,M.A.P menyampaikan bahwa pemusnahan arsip ini merupakan langkah efisiensi ruang penyimpanan sekaligus mendukung transformasi menuju era digital.

“Arsip yang sudah tidak memiliki nilai guna perlu disusutkan agar pengelolaan menjadi lebih efektif, hemat tempat, biaya, tenaga, serta mempermudah penemuan arsip penting ketika diperlukan,” jelasnya.

Jaya Negara juga menegaskan pentingnya nilai guna arsip dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, mengingat arsip berfungsi sebagai bahan pertanggungjawaban sekaligus pijakan dalam penetapan kebijakan pemerintah. Karena itu, pemusnahan arsip tidak boleh dilakukan sembarangan tanpa prosedur yang benar.

Kegiatan ini juga sejalan dengan program Smart Mobility Pemerintah Kota Denpasar, khususnya melalui pemanfaatan aplikasi Srikandi untuk mendukung digitalisasi surat-menyurat. “Kami berharap jajaran pemerintah maupun lembaga terkait di Kota Denpasar terus meningkatkan wawasan tentang kearsipan, baik konvensional maupun digital, sehingga arsip yang bernilai permanen dan historis dapat diselamatkan dan menjadi sumber informasi lintas generasi,” tambahnya.

Sementara Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Denpasar, Gusti Ayu Made Suryani, SE., M.A.P mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Kearsipan. Sebelum dimusnahkan, arsip telah melalui tahapan pengolahan, penilaian, serta memperoleh persetujuan dari Walikota Denpasar dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Baca Juga  Kementerian LH Apresiasi PSBS Bali, Dewa Indra: Ini Cambuk bagi Daerah

“Proses pemusnahan dilakukan dengan cara dicerca hingga menjadi kertas rumput, sehingga fisik maupun informasi di dalamnya tidak lagi dapat dikenali,” ujarnya.

Selebihnya disampaikan bahwa, dengan adanya pemusnahan arsip ini, diharapkan kinerja pengelolaan kearsipan Pemkot Denpasar semakin tertata, efisien, dan relevan dengan tuntutan era digital, tanpa mengurangi peran arsip sebagai saksi sejarah dan warisan penting bagi masyarakat. (eka/bi)

Loading

iklan dprd bali
Advertisements
dewan badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Jaya Negara Hadiri “Metatah” Massal KSP Pedagang Pasar Kamboja

Apresiasi Pelayanan dan Bantu Masyarakat Laksanakan Ritual

Loading

Published

on

By

metatah
HADIRI METATAH: Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, saat menghadiri pelaksanaan metatah massal yang digelar KSP Pedagang Pasar Kamboja dan KSP Artha Nugraha Pasar Badung di Lapangan Parkir Utara Taman Kota Lumintang, Denpasar, Kamis (2/10). (Foto: bi)

Denpasar, baliilu.com – Suasana penuh kebersamaan dan sradha bhakti menyelimuti lapangan parkir utara Taman Kota Lumintang, Denpasar, pada Kamis (2/10). Ratusan umat Hindu tampak khidmat mengikuti prosesi metatah massal yang digelar Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Pedagang Pasar Kamboja bersama KSP Artha Nugraha Pasar Badung. Ritual ini menjadi bukti nyata semangat gotong-royong sekaligus bentuk solidaritas untuk membantu masyarakat melaksanakan salah satu yadnya penting dalam ajaran Hindu.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, hadir langsung dalam acara tersebut dan menyerahkan punia. Jaya Negara menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada kedua koperasi yang telah memfasilitasi anggota dan juga masyarakat untuk menjalani metatah secara massal. Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya meringankan beban biaya umat, melainkan juga memperkuat rasa kebersamaan dalam menjalankan tradisi dan nilai-nilai keagamaan.

“Metatah adalah bagian penting dari perjalanan spiritual umat Hindu. Dengan adanya metatah massal seperti ini, masyarakat sangat terbantu, baik dari sisi biaya maupun persiapan. Semoga semangat gotong-royong dan kebersamaan ini terus kita jaga bersama,” ujar Jaya Negara.

Tercatat sebanyak 149 peserta mengikuti prosesi kali ini, dengan melibatkan 20 orang sangging (pelaksana ritual). Gelaran tersebut berlangsung tertib dan penuh makna, disertai doa serta harapan agar para peserta memperoleh keberkahan dan kerahayuan.

Panitia acara, Wayan Merta Wijaya, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi koperasi kepada masyarakat. Ia berharap yadnya massal semacam ini dapat terus berlanjut, sehingga semakin banyak warga yang terbantu dalam melaksanakan kewajiban adat dan spiritualnya.

“Melalui kebersamaan ini, kami ingin menghadirkan manfaat yang nyata bagi anggota koperasi maupun masyarakat luas. Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi amal kebaikan yang berkesinambungan,” ujarnya. (eka/bi)

Baca Juga  Sosialisasi PSBS PADAS di Densel dan Dentim, Ibu Putri Koster: Jangan Tinggalkan Sampah Upakara di Pantai atau Tempat Suci

Loading

iklan dprd bali
Advertisements
dewan badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca