Buleleng, baliilu.com – Gubernur Bali Wayan Koster membuka secara resmi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XV Tahun 2022 yang ditandai dengan penyerahan Obor Api Suci di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala Denpasar, pada Minggu (20/11/2022). Momen penting itu juga bertepatan dengan Hari Peringatan Puputan Margarana.
Tercatat 4.416 atlet akan bertemu untuk bertanding dalam 41 cabang olahraga seperti sepak bola, futsal, bulu tangkis, silat, dan lainnya. Porprov ini akan berakhir pada 27 November 2022.
Gubernur Wayan Koster dalam sambutannya menerangkan pelaksanaan Porprov kali ini merupakan restu alam Bali dan karena situasi sudah kondusif mengingat penanganan Covid-19 yang sukses. Selain itu, kondisi pariwisata Bali dan pulihnya ekonomi untuk Bali menjadi faktor pendukung pelaksanaan Porprov yang digulirkan tahun ini.
Mantan anggota DPR RI tiga periode itu merasa bangga dengan total peserta mencapai 4.416 atlet dengan mempertandingkan 41 Cabang Olahraga (Cabor) dan menekankan bukan hanya banyak cabor dipertandingkan, tapi menghasilkan atlet-atlet terbaik untuk ajang nasional dan internasional, terutama dalam menuju sport tourism. “Atlet juara olimpiade itu dilahirkan melalui tahapan panjang salah satunya lewat ajang Porprov, harapannya atlet Bali nantinya menjadi tulang punggung nasional di berbagai ajang internasional,” harapnya.
Gubernur Koster juga menyampaikan agar selama pertandingan berlangsung tak ada kecurangan dan mengedepankan sportivitas, kegembiraan, serta dengan semangat tinggi nantinya lahir atlet-atlet terbaik dari Bali.
Wakil III Ketua Umum Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Tursandi Alwi mengapresiasi Provinsi Bali yang senantiasa membina atlet-atletnya untuk dapat meningkatkan prestasi. Tursandi bahkan optimistis, atlet Bali mampu menjadi salah satu tulang punggung bagi olah raga Indonesia, bahkan atlet Indonesia ditargetkan menembus 5 besar dalam ajang Olimpiade jika pertandingan seperti Porprov Bali rutin digelar.
“Saya yakin Bali akan semakin baik dalam PON Aceh dan Sumatera Utara. Bali akan semakin baik, mengingat berhasil meraih posisi lima besar dalam PON Papua,” ujarnya.
Sementara Ketua KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan melaporkan bahwa Porprov Bali XV diikuti 4.416 atlet yang terdiri atas 2.697 atlet putra dan 1.719 putri. Mereka berlaga dalam 41 cabang olahraga dari 51 disiplin olahraga memperebutkan 1.862 medali. Pembukaan Porprov Bali tahun 2022 dilakukan bertepatan dengan Hari Puputan Margarana ke-76.
“Kami berharap dengan momentum Hari Puputan Margarana ini insan olahraga mendapat nilai-nilai perjuangan dan semangat puputan para pahlawan bangsa melalui prestasi dalam bidang olahraga,” ujarnya.
Pembukaan ajang olahraga bergengsi di Provinsi Bali itu dibuka dengan meriah, dengan turut diisi penampilan kontingen dari perwakilan masing-masing kabupaten/kota, serta penyalaan api suci dengan obor. Pada pembukaan Porprov Bali XV unsur kesenian dan kebudayaan dibuat menonjol. Masing-masing tim kabupaten/kota mempersiapkan 50 atletnya untuk membawa bendera sembari melakukan atraksi dan yel-yel.
Gubernur Wayan Koster berpesan agar ribuan atlet yang berlaga mampu meraih prestasi terbaik dan meneruskannya. Sedangkan kepada KONI Bali Wayan Koster minta agar prestasi atlet di Pulau Dewata meningkat atau setidaknya mampu bertahan pada peringkat lima PON XXI mendatang.
“Ini menjadi perhatian KONI Bali, Bali menorehkan prestasi di bawah kepemimpinan Ketua KONI Bali Pak Suwandi dengan peringkat ke-5 di PON Papua, sekarang Pak Oka Darmawan paling tidak bisa menyamai atau melampaui capaian tersebut berikutnya,” kata orang nomor satu di Pemprov Bali itu. (gs/bi)