Tuesday, 16 April 2024
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Kapolri Beri Penghargaan kepada Pecalang Bali karena Berprestasi

BALIILU Tayang

:

de
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan kepada dua orang Pecalang Bali saat kunjungannya, Jumat (5/2) di Mapolda Bali.

Denpasar, baliilu.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan kepada dua orang Pecalang Bali yang berprestasi karena kerja-kerjanya bermanfaat untuk masyarakat dan membantu aparat kepolisian.

Mereka adalah Putu Soma Antara dan I Nyoman Sukanada. Putu Soma diberikan penghargaan karena membantu kegiatan personel Bhabinkamtibmas. Sedangkan, I Nyoman Sukanada diberikan reward lantaran bersinergi dalam program baca keliling atau caling. Kegiatan ini mengumpulkan buku-buka bekas.

“Polri dan masyarakat harus bersatu di tengah pandemi ini sesuai seperti apa yang sudah saya tuangkan dalam 16 program prioritas, pada poin kelima, yaitu pemantapan kinerja peliharaan kamtibmas,” kata Sigit di sela kunjungan kerjanya ke Bali, Jumat (5/2/2021).

Selain pecalang, Sigit juga memberikan penghargaan kepada Aiptu I Nyoman Ardana dan Aipda I Nengah Suardika. Apresiasi itu berupa pemberian pendidikan sekolah perwira.

Aiptu I Nyoman Ardana diganjar penghargaan karena membuat program Caling (Baca Keliling). Ia bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Kelurahan Ubung, Denpasar. Dalam programnya, ia mengumpulkan buku bekas dari Bank Sampah kemudian berinovasi ke sekolah-sekolah yang ada di desa binaannya dengan nama perpustakaan keliling.

Bahkan, gagasannya itu mendapat apresiasi pihak sekolah. Tak hanya itu, para siswa pun tiap harinya selalu menanti kedatangan Aiptu I Nyoman Ardana.

Sementara Aipda I Nengah Suardika yang saat ini bertugas Unit Reskrim Polsek Blahbatuh mendapat penghargaan dari Kapolri lantaran membuat laporan BLC (Bersatu Lawan Covid) terbanyak sejumlah 106.115 laporan.

Banyaknya laporan tersebut ia dapatkan dengan cara menegur masyarakat di sejumlah tempat yang tidak mematuhi protokol kesehatan penanganan Covid-19.

Aipda I Nengah Suardika pergi ke lapangan sepak bola, pasar dan pantai, kemudian mendokumentasikan lalu dilaporkan ke aplikasi BLC.

Baca Juga  Sekda Dewa Indra Dukung Digitalisasi Sistem Pengawasan Dana Desa

Sigit mengatakan, meskipun bertugas di Mabes Polri, Kapolri mengaku tetap mendapat laporan jika ada anggota yang sudah bekerja dengan baik dan ikhlas. Dengan inisiatifnya sendiri, ia melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.

Kapolri meminta kepada seluruh personel Polda Bali untuk berlomba-lomba meraih prestasi sesuai dengan bidang tugasnya.

“Mudah-mudahan ini bisa memicu atau memotivasi personel Polri yang lain dalam melaksanakan tugas sebagai pemelihara kamtibmas, penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat,” ujar Sigit. (gs)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Jembrana Akan Bangun Sirkuit Road Race di Anjungan Cerdas Rambut Siwi

Published

on

By

sirkuit jembrana
TINJAU LOKASI: Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat meninjau langsung lokasi sirkuit road race di sekitar Anjungan Cerdas Rambut Siwi (ACR), Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Jembrana pada Sabtu (13/4). (Foto: Hms Jembrana)

Jembrana, baliilu.com – Bupati Jembrana I Nengah Tamba akan menjadikan Gumi Makepung sebagai kota barometer otomotif di Bali. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Jembrana akan segera membuat sirkuit road race berkelas di sekitar Anjungan Cerdas Rambut Siwi (ACR), Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Jembrana.

“Saya rencanakan di bulan Oktober 2024 sudah start, dan di akhir tahun ini sudah kita bisa pakai untuk perdana dalam rangka opening,” ujar Bupati Tamba saat meninjau lokasi, Sabtu (13/4/2024).

Mantan anggota DPRD Provinsi ini juga mengungkapkan bahwa Anjungan Cerdas Rambut Siwi sudah menjadi aset Pemkab Jembrana dengan luas 4,3 hektare yang akan segera dimanfaatkan fungsinya untuk kegiatan otomotif.

“Karena gedung ini tidak bisa kita intervensi dengan kegiatan apa pun, kecuali ada semacam kegiatan lain di luar pemeliharaan gedung ini,” jelas Tamba.

Pihaknya berharap keberadaan sirkuit ini nantinya bisa menjadikan Jembrana sebagai barometer otomotif yang bisa mendatangkan penggemar balapan dari berbagai daerah di Bali.

“Kita hari ini turun langsung untuk melihat situasi di lapangan untuk menyempurnakan lagi konsep desain yang sudah kita kerjakan seperti road race, slalom dan drive. Jadi ini semua komplit pas juga sebagai kebutuhan Jembrana sebagai kota barometer otomotif,“ tandasnya. (gs/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Baca Juga  Satpol PP Denpasar Tertibkan 20 Gepeng dan Pengamen
Lanjutkan Membaca

NEWS

Indonesia Intensifkan Upaya Diplomasi, Dorong Deeskalasi Ketegangan di Timur Tengah

Published

on

By

ketegangan geopolitik timur tengah
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 16 April 2024. (Foto: BPMI Setpres/Rusman)

Jakarta, baliilu.com – Pemerintah Indonesia terus berupaya aktif untuk meredakan ketegangan geopolitik di Timur Tengah yang meningkat akhir-akhir ini. Dalam keterangan persnya usai mengikuti rapat bersama Presiden Joko Widodo, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyatakan bahwa Indonesia terus mendorong deeskalasi dan pengendalian diri di antara negara-negara yang terlibat.

“Kita khawatir melihat perkembangan situasi di Timur Tengah dan kita yakin bahwa eskalasi tidak akan membawa manfaat bagi siapa pun. Oleh karena itu, upaya diplomatik perlu terus dilakukan oleh semua pihak termasuk oleh Indonesia,” ujar Menlu Retno Marsudi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 16 April 2024.

Sebagai respons, Menlu Retno telah melakukan komunikasi intensif dengan para pemimpin dunia, termasuk Menteri Luar Negeri dari Iran, Arab Saudi, Yordania, Mesir, Persatuan Emirat Arab, Uni Eropa, Jerman, Belanda, serta Wakil Menteri Luar Negeri Amerika Serikat. Dalam dua hari terakhir, Menlu telah berkomunikasi melalui telepon dan bertukar pesan untuk menegaskan pentingnya menahan diri dan mengurangi eskalasi konflik.

“Dua hal yang kita sampaikan di dalam semua komunikasi. Dengan pihak-pihak terkait langsung yang kita minta adalah self restraint, menahan diri dan deeskalasi, pentingnya melakukan deeskalasi,” jelasnya.

Menlu juga menjelaskan upaya diplomatik yang telah dilakukan di forum internasional, termasuk di Dewan Keamanan PBB, meski belum menghasilkan kemajuan berarti. Lebih lanjut, Menlu menyebut bahwa saat ini semua pihak sudah mulai menghitung dampak jika terjadi eskalasi.

Selain itu, Menlu menggarisbawahi pentingnya perlindungan bagi warga negara Indonesia (WNI) di kawasan konflik. Pemerintah telah menyampaikan imbauan perjalanan, menyiapkan saluran telepon darurat, termasuk menyampaikan arahan langsung kepada WNI di Iran dan Israel mengenai langkah-langkah yang harus diambil jika situasi memburuk.

Baca Juga  Gede Wijaya: Tak Benar PPKM hanya Formalitas

“WNI kita sejauh ini dalam keadaan baik dan tidak terdampak situasi yang ada,” katanya, menambahkan bahwa kementerian terus melakukan pemantauan dan telah menyiapkan rencana kontingensi.

“Kita terus melakukan pantauan dari dekat dan hampir setiap hari Kementerian Luar Negeri mengadakan rapat secara virtual dengan KBRI-KBRI dengan wilayah-wilayah yang kira-kira dapat terdampak kita terjadi eskalasi,” tambahnya.

Pesan dari Presiden Jokowi, seperti yang disampaikan oleh Menlu, adalah untuk terus melanjutkan upaya diplomasi untuk mencegah terjadinya eskalasi, yang mana bisa memiliki dampak serius bagi stabilitas regional dan global, termasuk pada ekonomi dunia.

“Sekali lagi, kita pantau dari dekat, kita waspada, dan kita terus melakukan upaya diplomatik, agar masing-masing pihak menjaga, menahan diri, self restraint, dan kita mencoba untuk bicara dengan sebanyak mungkin pihak untuk menggunakan pengaruhnya agar eskalasi tidak terjadi,” tandasnya. (gs/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Presiden Gelar Ratas Bahas Dampak Geopolitik Timur Tengah terhadap Ekonomi Indonesia

Published

on

By

ratas presiden
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa, 16 April 2024. (Foto: BPMI Setpres/Rusman)

Jakarta, baliilu.com – Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas (ratas) bersama jajarannya di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 16 April 2024 untuk membahas dampak geopolitik di Timur Tengah terhadap Indonesia, termasuk dalam bidang ekonomi. Dalam keterangannya selepas rapat, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menggarisbawahi pentingnya deeskalasi dan menjaga kestabilan regional untuk mengurangi dampak ekonomi global.

“Dari sisi perekonomian, tentu kita melihat terjadi lonjakan harga minyak akibat serangan Israel ke Kedutaan Iran di Damaskus dan juga terhadap retaliasi yang dilakukan oleh Iran,” ujar Menko Perekonomian. “Dari segi ekonomi, Laut Merah dan Selat Hormuz itu menjadi penting, terutama karena Selat Hormuz itu 33 ribu kapal minyak dan Laut Merah itu sekitar 27 ribu dan peningkatan freight cost itu menjadi salah satu hal yang harus dimitigasi.”

Menko juga menekankan bahwa, meski menghadapi tantangan geopolitik, perekonomian Indonesia tetap menunjukkan pertumbuhan yang solid sebesar 5 persen dengan inflasi yang terkontrol di rentang 2,5 persen, plus minus 1 persen. “Neraca perdagangan kita masih surplus dan cadangan devisa kita masih kuat di angka 136 miliar dolar AS,” tambahnya.

Lebih lanjut, Menko menjelaskan bahwa pasar keuangan global mengalami ketidakpastian dengan indeks dolar mengalami penguatan, sementara nilai tukar dan indeks harga saham global menunjukkan pelemahan. Namun, Indonesia, dibandingkan dengan negara-negara lain, masih dalam kondisi yang relatif aman.

“Tentu kita perlu melakukan berbagai kebijakan, antara lain bauran fiskal dan moneter, menjaga stabilitas nilai tukar, menjaga APBN, dan memonitor kenaikan logistik dan kenaikan harga minyak,” ucap Menko Airlangga dikutip dari laman presidenri.go.id.

Dalam menghadapi gejolak ekonomi global, pemerintah Indonesia tetap fokus pada kebijakan yang mendukung sektor riil dan menstabilkan nilai tukar untuk mengurangi dampak terhadap impor, sambil juga mencatat manfaat bagi eksportir yang menerima lebih banyak devisa.

Baca Juga  Resmikan Ruas Tol di Sumsel, Presiden: Bakauheni ke Palembang Kini hanya 3,5 Jam Perjalanan

“Pemerintah terus melihat reform struktural dan menjaga ekspektasi dari investor dan juga memperkuat daya saing dan juga untuk menarik investasi jangka panjang ke Indonesia. Jadi kepastian-kepastian itu yang harus dijaga,” tutupnya. (gs/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca