Saturday, 15 March 2025
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

OLAHRAGA

Pemprov Bali Gelontorkan Rp 51,96 Miliar sebagai Bonus Atlet Berprestasi di PON XXI dan Peparnas XVII

S. M. Mahendra Jaya Tegaskan Bonus sebagai Bentuk Komitmen Dukungan Pemprov Bali untuk Dunia Olahraga dan Motivasi Para Atlet

BALIILU Tayang

:

SERAHKAN BONUS: Pj. Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, saat secara simbolis menyerahkan bonus di ruang rapat Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Renon, Senin (17/2). (Foto: Hms Pemprov)

Denpasar, baliilu.com – Pemerintah Provinsi Bali secara resmi memberikan apresiasi kepada para atlet, pelatih, dan ofisial yang telah mengharumkan nama daerah dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII Solo tahun 2024. Total anggaran yang digelontorkan untuk penghargaan ini mencapai Rp 51,96 miliar, yang bersumber dari APBD Provinsi Bali tahun 2025.

Bonus tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj.) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, secara simbolis di ruang rapat Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Renon, Senin (17/2).

S. M. Mahendra Jaya dalam sambutannya mengaku sangat bangga dan terharu karena, di sisa masa jabatannya yang tinggal menghitung hari, ia masih berkesempatan menyerahkan penghargaan sebagai bentuk apresiasi terhadap dedikasi, kerja keras, dan perjuangan para atlet dalam meraih prestasi di kancah nasional.

“Kami sangat menyadari bahwa prestasi ini bukanlah hasil dari perjalanan yang singkat, tetapi buah dari latihan disiplin, perjuangan tanpa lelah, serta semangat pantang menyerah dalam menghadapi berbagai tantangan,” ujar Pj. Gubernur.

Pemberian bonus ini baru dapat direalisasikan sekitar empat bulan setelah pelaksanaan PON dan Peparnas karena harus menyesuaikan dengan siklus serta prosedur penetapan anggaran daerah. Pj. Gubernur juga menegaskan bahwa Pemprov Bali berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan olahraga dan kesejahteraan atlet, agar semakin termotivasi untuk berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

“Kami ingin agar semangat juang para atlet tetap terjaga dan semakin berkembang. Dengan penghargaan ini, kami berharap lahir generasi atlet baru yang mampu membawa nama Bali semakin bersinar di tingkat nasional maupun internasional,” tambahnya.

Pj. Gubernur Bali kembali menegaskan komitmen Pemprov Bali dalam mendukung pembinaan olahraga di daerah, termasuk peningkatan fasilitas, kesejahteraan atlet, serta program pembinaan yang berkelanjutan.

Baca Juga  Pemprov Bali Peroleh Penghargaan Sebagai Pemerintah Provinsi Terbaik Dalam SPI dari KPK RI

Salah satu bentuk nyata dari komitmen tersebut adalah pemberian bonus total Rp 51,96 miliar sebagai apresiasi atas prestasi luar biasa para atlet, pelatih, dan ofisial yang telah berjuang di PON XXI Aceh-Sumut dan Peparnas XVII Solo 2024. Selain sebagai bentuk penghargaan, insentif ini diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi atlet-atlet muda untuk terus berjuang dan membawa kejayaan bagi Bali di masa depan.

“Teruslah berlatih, tetap rendah hati, dan jadilah inspirasi bagi generasi berikutnya. Semoga sukses selalu menyertai langkah kalian!” tutup Pj. Gubernur.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Provinsi Bali, IKN Boy Jayawibawa, menjelaskan bahwa total penerima penghargaan sebanyak 391 orang, terdiri atas 217 atlet dan 141 pelatih/ofisial PON XXI, serta 22 atlet dan 11 pelatih/ofisial Peparnas XVII.

“Dalam PON XXI Aceh-Sumut 2024, kontingen Bali yang terdiri atas 217 atlet dan 141 pelatih/ofisial berhasil meraih total 134 medali, dengan rincian 36 emas, 38 perak, dan 60 perunggu. Prestasi ini menempatkan Bali di peringkat 7 dari 39 provinsi yang berpartisipasi. Sementara itu, dalam Peparnas XVII di Solo, kontingen Bali yang terdiri atas 22 atlet dan 11 pelatih/ofisial berhasil membawa pulang 33 medali, terdiri atas 11 emas, 7 perak, dan 15 perunggu, sehingga Bali menempati peringkat 12 dari 33 provinsi,” jelasnya merinci.

Lebih jauh, Boy Jayawibawa mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Bali memberikan penghargaan berupa piagam dan bonus uang yang bervariasi sesuai jenis medali yang diperoleh maupun jenis lomba yang diikuti, dengan total anggaran mencapai Rp 51,96 miliar. Sebesar Rp 46 miliar dialokasikan untuk apresiasi bagi kontingen Bali di PON XXI Aceh-Sumut 2024, yang disalurkan melalui hibah kepada KONI Bali. Selain itu, Rp 5,96 miliar diberikan sebagai penghargaan kepada kontingen Bali di Peparnas XVII Solo 2024, melalui belanja penghargaan pada DPA Disdikpora Bali.

Baca Juga  Pemprov Bali Tanda Tangani Kesepakatan dengan Unicef

Adapun rincian bonus yang diterima atlet, pelatih, dan ofisial adalah sebagai berikut:

PON XXI Aceh-Sumut 2024

• Medali emas: Rp 85.000.000 – Rp 220.000.000

• Medali perak: Rp 45.000.000 – Rp 95.000.000

• Medali perunggu: Rp 20.000.000 – Rp 50.000.000

Pelatih yang mengantarkan atlet meraih medali juga menerima bonus dengan rentang nilai antara Rp 16,6 juta hingga Rp 220 juta, tergantung pada tingkat prestasi yang dicapai atletnya.

Peparnas XVII Solo 2024

• Medali emas: Rp 108.000.000 – Rp 220.000.000

• Medali perak: Rp 91.000.000

• Medali perunggu: Rp 47.500.000

Pelatih yang mendampingi atlet di Peparnas juga mendapatkan apresiasi dengan besaran bonus yang sama dengan atlet, mulai dari Rp 47,5 juta hingga Rp 220 juta. (gs/bi)

Advertisements
iklan koster giri
Advertisements
dprd badung
Advertisements
Koster Giri pemprov
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
itb stikom
Advertisements
iklan

OLAHRAGA

Keluar dari 5 Besar di Klasemen, Pelatih Bali United Ubah Fokus Tim Jelang Tutup Kompetisi Liga 1 Musim Ini

Published

on

By

Bali United
Bali United FC harus keluar dari posisi 5 besar di papan klasemen pada pekan ke-27 BRI Liga 1 2024/25. Hal itu dikarenakan hasil akhir di pekan terakhir melawan PSBS Biak meraih hasil minor di partai kandang. (Foto: baliutd)

Gianyar, baliilu.com – Bali United FC harus keluar dari posisi 5 besar di papan klasemen pada pekan ke-27 BRI Liga 1 2024/25. Hal itu dikarenakan hasil akhir di pekan terakhir melawan PSBS Biak meraih hasil minor di partai kandang. Kekalahan 2 gol tanpa balas seakan mengulang hasil pertemuan pertama mereka di putaran pertama kala itu.

Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra pun menjelaskan kondisi timnya yang dianggap tidak konsisten di musim ini dibandingkan musim sebelumnya.

“Tim di musim ini tidak konsisten karena ada beberapa faktor seperti di putaran pertama bisa menang melawan klub besar, dan kadangkala melawan tim yang baru promosi seperti PSBS Biak meraih hasil kurang bagus. Kami akan memperbaiki di sisa pertandingan musim ini,” ungkap Coach Teco.

Tersisa 7 pertandingan yang akan dilakoni Serdadu Tridatu untuk menutup musim kompetisi tahun ini.

Jika mampu meraih kemenangan seluruh pertandingan yang ada, maka 21 poin tambahan akan dikantongi Ricky Fajrin cs dari raihan 40 poin saat ini.

Saat ini, Serdadu Tridatu menempati posisi ke-8 di papan klasemen dan keluar dari 5 besar tim terbaik di musim ini. Oleh karena itu, pelatih asal Brasil ini tidak neko-neko dengan capaian timnya musim ini.

“Masih ada 7 pertandingan ke depan dan fokus kami adalah pertandingan terdekat agar bisa dapat hasil maksimal untuk perbaiki posisi di klasemen,” jelas Coach Teco.

Saat ini skuad Bali United mendapat waktu libur selama tiga hari sebelum akhirnya pada Sabtu (15/3) mendatang kembali menjalani latihan selama seminggu sebelum akhirnya libur panjang menyambut hari raya Nyepi dan Idul Fitri di tahun ini. (gs/bi)

Baca Juga  Keterbatasan Fiskal, Pj Gubernur Bali Paparkan Pola Pemprov Tangani Kemiskinan di Bali

Advertisements
iklan koster giri
Advertisements
dprd badung
Advertisements
Koster Giri pemprov
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
itb stikom
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

OLAHRAGA

Luar Biasa, Selama Dua Pekan Pelatih dan Pemain Bali United Menimba Ilmu ke Negeri Spanyol

Published

on

By

bali united
Pelatih kepala Bali United U16 yang juga pelatih Bali United Academy, Sandhika Pratama dan Keanu Senjaya (Best Player U16 EPA LIGA 1 2024/25) terpilih mewakili Bali United Youth berangkat ke Spanyol. (Foto: baliutd)

Spanyol, baliilu.com – Pelatih kepala Bali United U16 yang juga pelatih Bali United Academy, Sandhika Pratama dan Keanu Senjaya (Best Player U16 EPA LIGA 1 2024/25) terpilih mewakili Bali United Youth berangkat ke Spanyol.

Mereka akan menimba ilmu dan berlatih selama dua pekan sejak awal bulan Maret 2025 lalu bersama 17 pelatih dan 17 pemain terbaik lainnya.

Keanu Senjaya akan berlatih di klub Deportivo Alaves, sementara Coach Sandhika bersama kolega pelatih lainnya menimba ilmu di Kota Barcelona.

Ini merupakan program PT Liga Indonesia Baru (PT. LIB) bersama Ekkono Method dari Spanyol pasca berakhirnya kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2024/25 beberapa waktu lalu.
Para pelatih ini berkesempatan mengunjungi academy-academy di Barcelona seperti Reus, Osasuna dan academy lainnya.

“Kami berharap banyak belajar terkait proses di dalam dan luar dari sepak bola. Saya bisa implementasikan ilmu di sini untuk dibagikan kepada pemain dan rekan-rekan pelatih di Bali United nantinya,” ungkap Coach Sandhika.

Pelatih yang sukses membawa tim asuhannya melaju hingga babak semifinal EPA Liga 1 U16 tahun ini pun tidak menyangka bisa berkesempatan menimba ilmu hingga ke negara juara Piala Dunia 2010 silam itu.

“Ini mimpi menjadi nyata karena semua orang tahu bila negara Spanyol ini adalah salah satu pusatnya sepak bola. Pengalaman ini tentu akan membawa kami berdua bisa mengembangkan karier kami lebih baik di dalam sepak bola. Salah satu tempat yang ingin saya kunjungi adalah akademi Barcelona untuk meraih ilmu di sana dan bisa diterapkan nanti bersama Bali United,” terang Coach Sandhika. Program ini sendiri akan berakhir pada 15 Maret 2025 mendatang. (gs/bi)

Baca Juga  Serahkan DIPA dan TKD, Pj. Gubernur Bali Minta Walikota dan Bupati Se-Bali Kelola TKD dan APBD 2025 dengan Efisien dan Optimal

Advertisements
iklan koster giri
Advertisements
dprd badung
Advertisements
Koster Giri pemprov
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
itb stikom
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

OLAHRAGA

Tantangan Bali United di Musim Ini, Teco Doakan Persis Solo untuk Musim Ini

Published

on

By

Bali United persis solo
Bali United FC harus puas berbagi angka 2-2 dalam lanjutan pekan ke-26 BRI Liga 1 2024/25 hari Kamis (6/3) malam di Stadion Manahan, Solo. (Foto: baliutd)

Solo, Jateng, baliilu.com – Bali United FC harus puas berbagi angka 2-2 dalam lanjutan pekan ke-26 BRI Liga 1 2024/25 hari Kamis (6/3) malam di Stadion Manahan, Solo.

Serdadu Tridatu sebenarnya mampu mengamankan tiga poin dalam lawatan tandangnya kali ini jika tidak kecolongan di menit akhir. Ricky Fajrin cs memimpin skor 1-2 atas tuan rumah Persis hingga menit 90+6 atau satu menit jelang peluit panjang.

Namun peluang terakhir yang dimiliki Eky Taufik dan kawan-kawan mampu diselesaikan dengan baik dan mengubah keadaan menjadi sama kuat bagi kedua tim.

Hasil imbang ini membuat Bali United belum meraih kemenangan dalam empat pertandingan terakhir dimana tiga berakhir imbang dan satu kekalahan.

Situasi ini tentu memiliki alasan dimana putaran kedua ini beberapa anak asuh dari Stefano Cugurra mengalami cedera serius dan butuh pemulihan dari cedera.

“Kami harus tetap optimis di musim ini karena kami tahu di Liga 1 kali ini tidak mudah karena banyak pemain yang cedera serius. Lalu kami juga kerja keras untuk bisa tetap bersaing di papan atas dan berada di lima besar tim terbaik,” ujar Coach Teco.

Beberapa pemainnya masih dalam tahap pemulihan cedera seperti Bagas Adi, Made Tito, Nyoman Adi, Dillan Renaldi, hingga pemain senior Rahmat harus menepi dari lapangan. Kendati demikian, pelatih asal Brasil ini harus menyiapkan berbagai cara agar taktikal yang dimilikinya tetap berjalan secara merata dalam skuadnya.

Terkait hasil imbang dengan Persis pun menurut dia hal wajar mengingat tuan rumah juga harus berjuang maksimal untuk menjauh dari dasar klasemen.

Teco pun tidak segan untuk mendoakan tim jawara Liga 2 2021 itu untuk bisa bertahan di Liga 1 musim ini.

Baca Juga  Langgar Norma Adat, WNA Rusia Dideportasi Malam Ini

“Begitu juga dengan Persis di musim ini yang bekerja keras karena mereka berada di zona degradasi. Tapi menurut saya, Persis juga tim yang bagus dan punya kualitas dan memiliki peluang untuk bertahan di Liga 1 musim ini,” ungkap Coach Teco.

Bali United akan kembali melakoni persiapan jelang menghadapi PSBS Biak hari Selasa (11/3) malam di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. (gs/bi)

Advertisements
iklan koster giri
Advertisements
dprd badung
Advertisements
Koster Giri pemprov
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
itb stikom
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca