Friday, 19 April 2024
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Raker Banggar DPRD Badung dengan TAPD Badung, Pendapatan Daerah Optimis Tercapai, Usulan Dewan Dipertimbangkan

BALIILU Tayang

:

de
Wakil Ketua II DPRD Badung I Made Sunarta

Badung, baliilu.com – Rapat Kerja Pimpinan dan Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Badung dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah  (TAPD) Kabupaten Badung membahas soal Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2022 digelar, Senin (25/10) di Ruang Rapat Madya Gosana lantai 3 Gedung DPRD Badung.

Rapat dipimpin Wakil Ketua II DPRD Badung I Made Sunarta dihadiri pimpinan dan anggota Banggar di antaranya I Putu Alit Yandinata, Nyoman Satria, I Made Ponda Wirawan, I Wayan Sandra, Ni Komang Tri Ani, I Nyoman Graha Wicaksana, I Wayan Sugita Putra, Sekwan I Gusti Made Agung Wardika. Dari pihak eksekutif hadir Ketua TAPD sekaligus Sekda Badung Adi Arnawa, Kepala Bapenda I Made Sutama, kepala BPKAD Suryaniti, beserta jajaran.

Alit Yandinata, yang mendapat kesempatan pertama menyampaikan keoptimisannya pendapatan daerah 2021 dari pajak target 1,5 triliun lebih akan tercapai. Kekurangan 400 miliar optimis terealisasi paling tidak 150-200 miliar. Indikatornya dengan dibukanya penerbangan internasional 14 Oktober lalu, diselenggarakannya acara internasional di Bali termasuk ada pertemuan G20 dan tur melihat langsung kondisi restoran-restoran yang mulai ramai. Karena itu, Yandinata optimis di tahun 2022 akan ada peningkatan pendapatan daerah. Ia juga menyarankan soal peningkatan pendapatan dari BPHTB. Selain optimis pendapatan daerah dari pajak akan terealisasi, politisi asal Abiansemal dari PDI Perjuangan ini juga menyoroti masalah belanja tak terduga yang dirasakan terlalu tinggi dan usulan anggaran konsumsi dewan yang perlu dipertimbangkan kembali.

Hal yang sama juga dilontarkan I Nyoman Satria. Wakil Ketua Komisi III yang juga Ketua Bapemperda DPRD Badung ini menegaskan soal BTT, sesuai Surat Edaran Kemeterian Dalam Negeri yang sudah menginstruksikan BTT boleh ditambahkan 5 sampai 10 persen dari BTT yang terpasang bukan APBD sebelumnya. Berdasarkan Perda, BTT Badung Tahun 2021 di APBD induk sebesar 49,560 miliar lebih, di APBD perubahan 2021 naik sebesar 294 miliar. Sementara sekarang, data BTT terbaru dari Setda 185 miliar. Jika mengacu surat edaran menteri ada penurunan dan seharusnya bisa ditambah 5-10 persen.

Selain soal BTT, Nyoman Satria juga kembali menyoroti Perbup 44 termasuk keadilan anggaran konsumsi dewan. Soal aset yang jumlahnya seribuan lebih yang sebaiknya dimanfaatkan semaksimal mungkin sebagai pendapatan daerah seperti yang disarankan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Suasana raker Pimpinan, Banggar dan TAPD Badung soal APBD TA 2022, Senin (25/10).

Made Ponda Wirawan dalam kesempatan itu menekankan pendapatnya soal aset tanah pemkab yang bermasalah. Ia memohon aset daerah agar didata dengan baik, jangan sampai ada perorangan atau perusahaan memohon tanah milik pemkab. Ia juga menyinggung soal konten di medsos dari bagian humas Pemkab Badung agar ada regulasinya, untuk mengantisipasi tidak mendapatkan masalah baru di kemudian hari.

Wayan Sandra, pembicara terakhir dari dewan merasa optimis pendapatan daerah 2022 akan ada peningkatan. Ia mencermati saat ini sudah ada pesawat Arab yang datang juga indikator lainnya. Jika ada kenaikan pendataan agar dinaikkan di anggaran perubahan.

Sementara itu, usai rapat Wakil Ketua II DPRD Badung I Made Sunarta kepada awak media menyampaikan raker antara pimpinan dan Banggar dengan TAPD sudah berjalan bagus di mana teman-teman badan anggaran dewan, memberikan solusi untuk meningkatkan pendapatan. Pertama, BPHTB agar meningkat, NJOP daerah Mengwi, Abiansemal, Petang itu bisa ditinjau kembali. Dengan demikian transaksi jual beli tanah hotel yang tertunda selama ini karena pajak itu bisa masuk nantinya.

Kedua, ungkap Sunarta, saran Dewan untuk memanfaatkan aset-aset Pemkab Badung yang diam, sesuai dengan saran Menteri Keuangan agar bisa mendatangkan pendapatan. Di samping meningkatkan harapan dari peningkatan pariwisata.

‘’Sedangkan soal nilai 15 miliar untuk Sekretariat Dewan  itu adalah usulan kebutuhan bukan kepentingan dari Dewan. Kebutuhan Dewan itu antara lain bukan konsumsi untuk Dewan tetapi konsumsi untuk reses kan untuk rakyat. Konsumsi juga untuk tamu, jadi dapat ditingkatkan sehingga sesuailah dengan kewajaran. Kalau sekarang ‘kan kurang dari kewajaran,’’ ujarnya.

Soal angka yang dipatok APBD 2022 sebesar 2,9 triliun, Sunarta menjelaskan, ini bukan asumsi, tetapi prediksi forecasting. Forecasting ini berlaku ceteris paribus yakni keadaan seperti sebelumnya. Tetapi saat ini keadaan tidak sama seperti sebelumnya jadi untuk membuat forecasting agak susah, sehingga dengan demikian apakah tercapai tidak, ini sangat tergantung dari situasi tahun 2022. Jika sama seperti cetiris paribus sekarang, bisa tidak tercapai, tetapi jika ada perubahan maka bisa lebih besar. Jadi harapan kita karena kita membuat pada saat kondisi tidak baik maka harapan kita 2,9 triliun ini bisa tercapai.

Sementara itu Ketua TAPD Badung Adi Arnawa usai raker menyampaikan, secara prinsip angka tetap di 2,9 triliun lebih, sesuai dengan perintah Bupati, yang mempertimbangkan berbagai tren. ‘’Kita harus jujur, kita tidak berani terlalu muluk-muluk, angka 2,9 triliun ini kan cukup tinggi, karena di dalamnya ada 1,9 triliun dari PAD dan ada 1,5 triliun lebih dari pajak, itu cukup tinggi,’’ ujarnya.

Padahal, lanjutnya, kalau dilihat kondisi sampai sekarang ini cukup tinggi dan kita juga belum tahu walaupun sekarang sudah open border, kita belum tahu kondisinya karena kenyataannya, wisatawan yang datang ini sebagian besar adalah wisatawan domestik, dan dengan rate (harga) yang diturunkan.

Masalah ada dinamika di rapat banggar, ia kira itu wajar. Ia akan coba pertimbangkan nanti untuk disampaikan kepada Bapak Bupati soal angka APBD 2,9 triliun. Ia rasa bukan saja pertimbangan berdasarkan kenyataan sekarang, yang kedua usulan dewan pun bisa dipertimbangkan.

Ditanya BTT (belanja tak terduga) yang dinilai dewan terlalu tinggi, Adi Arnawa mengungkapkan, pihaknya memasang 180 sekian miliar BTT di 2022 ini kan salah satu langkah antisipasi. Jauh lebih fatal bila kita tidak siap untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita harapkan. ‘’Karena masalah Covid ini kan sangat unpredictable, tidak bisa kita ketahui, tidak bisa kita fikirkan. Oleh karena itulah memasang angka sekian dengan berbagai perspektif sasaran, apakah kesehatannya nanti, implikasi kalau toh terjadi sesuatu, bagaimana dengan pemulihan ekonominya, kan ini harus dijaga, kenapa kita memasang angka sekian artinya kita tetap juga melihat beberapa belanja-belanja modal yang urgent sekali ya kita akan pasang. Termasuk ada beberapa usulan tadi itu akan kita pertimbangkan,’’ ungkapnya, seraya menegaskan belanja tidak terduga ini adalah untuk belanja yang unpredictable. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi nanti. (gs)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Sasar Penyandang Disabilitas dan Lansia, Wawali Arya Wibawa Salurkan Paket Sembako dari Kemensos

Published

on

By

paket sembako dinsos denpasar
SERAHKAN BANTUAN: Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat menyalurkan bantuan paket sembako dari Kementerian Sosial RI kepada penyandang disabilitas dan lansia Kota Denpasar di Graha Nawasena Rumah Harapan Kota Denpasar, Jumat (19/4). (Foto: Hms Dps)

Denpasar, baliilu.com – Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Sosial (Dinsos) kembali menyalurkan bantuan paket sembako dari Kementerian Sosial RI. Penyaluran dilaksanakan secara simbolis oleh Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa di Graha Nawasena Rumah Harapan Kota Denpasar, Jumat (19/4).

Sejak tiba di lokasi, Wawali Arya Wibawa yang didampingi Kadis Sosial Kota Denpasar, I Gusti Ayu Laxmy Saraswati ini tampak berbincang hangat serta memberikan semangat bagi para penyandang disabilitas dan lansia yang hadir.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menjelaskan, penyerahan bantuan merupakam sinergi bersama antara Pemkot Denpasar bersama dengan Kementerian Sosial. Sehingga bantuan paket sembako ini dapat diserahkan kepada penyandang disabilitas dan lansia di Kota Denpasar.

Lebih lanjut dijelaskan, Pemkot Denpasar berkomitmen untuk mewujudkan Denpasar sebagai kota inklusi. Sehingga mampu memberikan wadah bagi seluruh kalangan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas dan lansia. Pihaknya berharap ke depan penyandang disabilitas agar terus diberikan pelatihan guna mengasah skill dan kemampuan untuk meningkatkan daya saing.

“Tentu yang pertama kami sampaikan bahwa Pemkot Denpasar berkomitmen dalam mewujudkan Denpasar sebagai kota inklusi, yang ramah bagi semua kalangan, dan bantuan sembako ini semoga memberikan kemanfaatan,” ujarnya.

“Ke depan pelayanan kesehatan bagi penyandang disabilitas terus kami tingkatkan, serta akan diberikan pelatihan guna meningkatkan daya saing dalam berkarya,” imbuhnya.

Kadis Sosial Kota Denpasar, I Gusti Ayu Laxmy Saraswati menjelaskan, pemberian bantuan sembako ini merupakan lanjutan dari bantuan yang telah direalisasikan sebelumnya. Dimana, sebanyak 696 bantuan telah disalurkan yang terdiri atas sembako, alat bantu dengar, kursi roda, tongkat dan lainnya.

Dikatakannya, pemberian bantuan ini didahului dengan asesment terintegrasi dengan menyasar desa/kelurahan di Kota Denpasar. Berdasarkan pelaksanaan asesment tersebut, diketahui data PPKS di Kota Denpasar sebanyak 1.760 orang. Dimana, pada hari ini disalurkan sebanyak 65 paket sembako kepada penyandang disabilitas dan 10 paket sembako untuk lansia. Sehingga total keseluruhannya sebanyak 75 paket semabako senilai Rp. 500 ribu yang terdiri atas beras, telur dan perlengkapan kebersihan.

“Bantuan ini disalurkan secara bertahap sesuai dengan arahan Kementerian Sosial RI, semoga memberikan kemanfaatan bagi masyarakat,” ujarnya.

Salah seorang lansia dari Banjar Dualang, I Made Rangka mengucapkan terimakasih atas fasilitasi bantuan sembako ini. Tentunya bantuan ini sangat memberikan kemanfaatan.

“Kami mengucapkan terimakasih atas fasilitasi Pemkot Denpasar, tentu bantuan ini sangat memberikan manfaat,” ujarnya. (eka/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Sekda Suyasa: Jangan Terpengaruh Oknum pada Rekruitmen P3K

Published

on

By

p3k buleleng
Sekda Buleleng Gede Suyasa pada Apel Krida di Taman Kota Singaraja, Jumat (19/4). (Foto: bulelengkab.go.id)

Buleleng, baliilu.com – Dalam proses rekruitmen formasi Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Kabupaten Buleleng yang saat ini sudah diusulkan dan direkomendasikan dengan jumlah ribuan sesuai data base BKN, agar tidak goyah dan tidak terpengaruh akan bujuk rayu oknum tertentu yang mengatasnamakan lembaga maupun pribadi dalam memuluskan pengangkatan P3K.

“Saya buka di forum ini agar semua tahu dan dipahami, kami selaku penyelenggara pemerintahan berkewajiban, ingat berkewajiban sesuai tupoksi dan mekanisme peraturan yang ditetapkan untuk mengurus pengangkatan ASN P3K yang jumlahnya 3.871 orang, tentu akan ada oknum yang memanfaatkan moment ini dalam mencari keuntungan. Jika ada seperti itu laporkan ke saya. Kita tekankan tidak ada yang berjasa dalam hal ini,” tegas Sekda Buleleng Gede Suyasa pada Apel Krida di Taman Kota Singaraja, Jumat (19/4).

Lebih lanjut disampaikan ribuan formasi P3K di Buleleng yang diusulkan agar tidak ada laporan atau menjadi korban penipuan, semua ini berjalan atas dasar proses administrasi pemerintah yang diambil kebijakannya oleh Presiden kemudian di-breakdown oleh Menteri. ”Kalau nanti ada yang merayu, minta pungutan, minta sesuatu dan sejumlah uang tolong jangan mau. Biarkan kami bekerja sesuai regulasi yang ada. Saya ingin proses ini clear and clean dan tanpa tendensi apapun sampai di tingkat kecamatan,” harapnya.

Sekda Suyasa juga meminta kepada rekan yang sudah masuk data base BKN untuk merubah karakter yang sebelumnya malas, kurang disiplin menjadi pegawai rajin dan penuh disiplin serta bersemangat. Ini yang dinanti-nanti selama belasan tahun bahkan puluhan tahun dengan gaji seadanya. “Sekarang kesempatan saudara menjadi P3K terbuka lebar, kepastian sudah dibuatkan dengan Peraturan Menteri, tapi kalau saudara tidak mensyukuri dan merubah menjadi pribadi yang lebih baik tentu kehidupan akan lebih buruk,” ujarnya.

Sekda Suyasa memaparkan, bahwa lima tahun ke depan tantangan PNS akan diisi mayoritas P3K, karena banyak yang pensiun dan rekruitmennya juga sedikit-sedikit. Untuk itu PNS harus termotivasi bersaing meningkatkan kapabilitas, bersaing dengan P3K, tidak ada lagi perbedaan hak PNS dengan P3K sekarang. Ini seperti dua gerbong yang saling menunjukkan kualitas. ”Maka dari itu temen-teman di P3K ini merupakan peluang dan prospek cerah kedepannya, tetapi kecerahan itu sangat ditentukan oleh prilaku dan etos kerja saudara,” pungkasnya. (gs/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

2.713 Personel Gabungan Disiagakan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Monas Hari Ini

Published

on

By

unjuk rasa monas
SIAGA: Polri bersama TNI, Satpol PP serta Dishub DKI Jakarta saat bersiaga dan memperlancar jalannya aksi kegiatan di sekitaran Monas Jakarta Pusat, Jumat (19/4/2024). (Foto: Hms Polri)

Jakarta, baliilu.com – Dalam rangka melakukan pengamanan dalam aksi penyampaian pendapat (unjuk rasa) di muka umum, Polri bersama TNI, Satpol PP serta Dishub DKI Jakarta akan bersiaga dan memperlancar jalannya aksi kegiatan yang akan berlangsung siang ini di sekitaran Monas Jakarta Pusat, Jumat (19/4/2024).

“Hari ini kami siap mengamankan warga yang akan menyampaikan pendapat, dan untuk melakukan pengaman tersebut kami mensiagkan 2.713 personel gabungan,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro, Jumat (19/4/2024).

“Personel gabungan tersebut terdiri dari TNI, Polri yang dibantu Pol PP serta Dishub yang nantinya akan dibagi di beberapa titik pengamanan di sekitaran Monas,” sambungnya.

Dalam arahannya, Kapolres juga menyampaikan kepada seluruh personel agar selalu bertindak humanis dan persuasif.

“Saya berpesan kepada seluruh personel yang sedang melakukan pengaman pada hari ini, agar selalu bertindak persuasif, tidak terprovokasi, mengedepankan negoisiasi dan pelayanan serta humanis,” pungkasnya. (gs/bi)

Advertisements
idul fitri dprd bali
Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca