Thursday, 17 April 2025
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

POLITIK

Kampanye Terbuka di Tanah Kelahiran, Koster Disambut Riuh, Warga Tejakula Janji Tak Golput dan Kenang Bedah Rumah

BALIILU Tayang

:

KAMPANYE: Warga Bondalem Tejakula Sang Ayu Agreani tegaskan tak golput pada 27 November 2024. Ia mendukung dan akan mencoblos Koster Giri. (Foto: ist)

Buleleng, baliilu.com – Pasangan Calon Gubernur Bali nomor 2 Wayan Koster dan calon Wakil Gubernur Bali Nyoman Giri Prasta menggelar kampanye terbuka tahap pertama di Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula Buleleng, Selasa, 1 Oktober 2024.

Lokasi kampanye ini merupakan wilayah kelahiran Wayan Koster. Karena Desa Sembiran kediaman Koster masuk dalam kecamatan ini. 

Gubernur Bali 2018-2023 ini benar-benar dikenang warga setempat. Yang paling dirasakan bantuan sosok pemimpin  visioner Wayan Koster adalah program bedah rumah. 

Selain itu, Wayan Koster juga telah  membantu masyarakat Tejakula selama dirinya Gubernur Bali.

Sejumlah bantuan yang telah dirasakan langsung warga seperti infrastruktur jalan, pembangunan wantilan, pura, memajukan adat istiadat dan budaya Bali. Petani, nelayan dan pedagang juga merasakan bantuan Koster sejak dirinya menjadi Anggota DPR RI dan Gubernur Bali. 

Ngurah Dwipa warga Bondalem menyatakan akan memilih Koster-Giri pada 27 November 2024 untuk melanjutkan program-program yang telah dijalankan lima tahun lalu. 

Ia mengatakan Koster telah banyak membantu warga Bondalem Tejakula selama DPR RI dan Gubernur Bali. 

“Kami pasti dukung  dan pilih Koster. Program Bedah rumah yang paling kami di Bondalem rasakan. Saat itu banyak rumah warga diperbaiki,” kata Ngurah. 

Warga Bondalem lain, Sang Ayu Agreani mengatakan tak akan golput. Ia akan mendukung Koster-Giri dan Sutjidra-Supriatna. 

“Ya kami tak akan golput,” kata Sang Ayu. 

Kampanye terbuka tahap I di Kecamatan Tejakula Buleleng  dihadiri juga Calon Bupati Buleleng nomor 2 Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna (Joss24). Dihadiri pula pengurus PDI-P Bali dan kabupaten, partai pengusul, relawan, tim pemenangan, dan  ribuan masyarakat Tejakula. 

Cagub Bali nomor 2 Wayan Koster dalam kesempatan ini, menyatakan telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat sejak dirinya duduk di DPR RI. Ketika menjadi Gubernur Bali 2018-2023, program bantuan melalui BKK Provinsi Bali terus dijalankan. Termasuk bantuan pembangunan sekolah dan pura serta wantilan. 

Baca Juga  Ultah Kaisar Jepang, Koster Bersulang Pererat Hubungan Kerja Sama

Selain itu, Koster juga telah berjuang keras memajukan adat istiadat, tradisi, budaya, alam dan krama Tejakula Buleleng. Meskipun sa’at itu dalam kondisi pandemi covid-19, Koster tetap berjuang menyalurkan bantuan untuk pemberdayaan masyarakat sesuai visi Nangun Sat Kerti Loka Bali. 

“Saat menjadi Gubernur Bali, saya sudah  berupaya keras memajukan ada istiadat, budaya tradisi Bali. Saya membangun infrastruktur dan memperkuat ekonomi lokal Bali termasuk di Tejakula,” ujar Koster. 

Sementara itu, calon wakil Gubernur Bali Nyoman Giri Prasta mengajak semeton Tejakula bersama Koster-Giri membangun Bali. Ia akan tetap menjalankan dana BKK untuk pemberdayaan masyarakat, budaya, tradisi, desa adat, agama dan alam. 

“Ayo semeton Tejakula, mari bersama Koster Giri membangun Bali,” kata Giri Prasta disambut yel yel Menyala Wii oleh warga di wantilan. (*/gs)

Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd bali nyepi
Advertisements
stikom bali
Advertisements
iklan

POLITIK

Pertemuan Koster dan De Gadjah Penuh Kekeluargaan

Ajak Krama Bali Bersatu Dukung Pembangunan Pro Rakyat

Published

on

By

koster de gadjah
PERTEMUAN: Pertemuan Gubernur Bali terpilih periode 2025-2030 Wayan Koster dengan cagub Bali Made Muliawan Arya (De Gadjah), Senin, 10 Februari 2025 di Denpasar. (Foto: ist)

Denpasar, baliilu.com – Gubernur Bali terpilih periode 2025-2030 Wayan Koster akhirnya menepati janji untuk bertemu cagub Bali Made Muliawan Arya (De Gadjah), Senin, 10 Februari 2025. Gubernur Koster mendatangi kediaman De Gadjah di Denpasar. Pertemuan kedua tokoh politik Bali ini dilakukan penuh kekeluargaan.

Jalinan persahabatan, kekeluargaan, penuh ramah, dan canda tampak dalam diskusi yang berlangsung dua jam itu. Gubernur Koster dan De Gadjah yang juga Ketua DPD Gerindra Bali mengajak agar krama Bali bersatu dan kondusif sehingga pembangunan Bali ke depan berjalan lancar, nyaman dan sukses.

“Pertemuan hanya berdua sebagai sesama sahabat, sifatnya kekeluargaan, ramah, dan penuh canda sama seperti suasana sebelum Pilkada 2024, karena memang berdua bersahabat baik sejak lama,” kata Gubernur Koster usai pertemuan.

Dalam durasi waktu pertemuan selama dua jam itu, Koster dan De Gadjah juga santap siang bersama dan ngopi bareng. Suasananya terasa begitu hidup dan bersemangat.

“Suasana menjadi semakin hidup, karena ngobrol sambil menikmati hidangan kopi dan nasi goreng,” tambah Ketua DPD PDIP Bali ini.

De Gadjah secara langsung mengucapkan selamat kepada Wayan Koster atas terpilihnya sebagai Gubernur Bali lima tahun. Moment ini digunakan untuk penyampaian langsung meski sebelumnya telah disampaikan melalui pesan singkat WhatsApp pada 27 November 2024 lalu.

Kemudian, baik Koster dan De Gadjah sepakat dan berkomitmen Pilkada telah selesai, dan saatnya masyarakat Bali diajak bersatu, agar Bali kondusif. Krama Bali juga diajak untuk mendukung program pembangunan Bali ke depan agar berjalan sesuai harapan bersama.

De Gadjah juga mengaku akan mendukung program kerja Gubernur Koster selama program ini demi kemajuan dan kebaikan Bali. De Gadjah berharap Gubernur Koster berkomitmen menjalankan program-program yang disampaikan saat kampanye dan simakrama bersama krama Bali.

Baca Juga  Asosiasi dan Pelaku Pariwisata Bali Solid Dukung Ganjar Pranowo Presiden

Gubernur Koster juga menyampaikan, keduanya sepakat segera mengatasi masalah serius dan mendesak di Bali, seperti sampah, macet, infrastruktur dan air. Serta sangat mendukung pembangunan Jalan Tol Gilimanuk–Mengwi agar bisa terlaksana ke depan. (*/gs)

Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd bali nyepi
Advertisements
stikom bali
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

POLITIK

Komisi II Bersama Mitra Segera Bahas Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada 2024

Published

on

By

jadwal pelantikan kepala daerah
Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda. (Foto : dpr.go.id)

Jakarta, baliilu.com – Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda mengungkapkan pihaknya akan membahas tentang jadwal pelantikan Kepala dan wakil kepala daerah terpilih dalam Pilkada serentak 2024. Pembahasan tersebut akan dilakukan Komisi II bersama dengan mitra, yaitu Menteri Dalam Negeri, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) mendatang.

“Komisi II DPR RI akan segera mengundang saudara Mendagri, KPU, Bawaslu, dan DKPP untuk merumuskan opsi-opsi pelantikan sebagaimana yang kita tahu,” kata Rifqinizamy kepada awak media di Jakarta, Rabu (15/1/2025).

Dijelaskannya, ada dua opsi usulan jadwal pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024, baik kepala daerah terpilih yang bersengketa maupun yang tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK). Pertama, pelantikan seluruh kepala daerah terpilih dilaksanakan serentak setelah seluruh putusan MK berkekuatan hukum (incratch). Diperkirakan proses sengketa pilkada di MK akan selesai pada 12 Maret 2025 mendatang.

Selain itu, lanjut Politisi dari Fraksi Partai Nasdem ini, ada opsi kedua di mana pelantikan akan dilaksanakan serentak terlebih dahulu, hanya untuk kepala daerah terpilih yang tidak bersengketa, yakni pada 7 Februari 2025 untuk gubernur dan 10 Februari 2025 untuk bupati dan walikota. Hal itu berdasarkan peraturan presiden yang ada, pelantikan gubernur dan wakil gubernur digelar pada 7 Februari 2025 dan pelantikan bupati-wakil bupati serta walikota-wakil walikota digelar pada 10 Februari 2025.

Meski demikian, Politisi Fraksi Partai NasDem ini mengakui bahwa dinamika menuju proses pelantikan kepala daerah secara serentak hasil Pilkada 2024 terdapat dilema atau problematika hukum. Di mana Putusan MK Nomor 46 Tahun 2024 menyatakan bahwa pelantikan baru bisa dilaksanakan setelah seluruh sengketa di MK selesai atau telah mendapatkan putusan yang berkekuatan hukum, kecuali yang akan melaksanakan pemilihan ulang, penghitungan suara ulang atau pengulangan pilkada karena adanya keadaan mendesak.

Baca Juga  Wayan Koster Pimpin Konsolidasi PDI Perjuangan Buleleng

Namun, di sisi lain ada Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota, Pasal 160 dan 160A yang menyebutkan bahwa tahapan pelantikan adalah satu konsekuensi dari penetapan yang dilakukan KPU di provinsi, kabupaten, kota, yang waktunya telah diatur sedemikian rupa.

“Sehingga kalau menunggu putusan MK usai semua pada pertengahan Maret 2024, maka ada kecenderungan juga melanggar dua pasal undang-undang ini,” jelasnya yang dikutip dari laman dpr.go.id. (gs/bi)

Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd bali nyepi
Advertisements
stikom bali
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

POLITIK

DPD PDI-P Bali Ucapkan Selamat HUT Ke-52 PDI Perjuangan

Published

on

By

hut pdi bali
Banner HUT Ke-52 PDI Perjuangan. (Foto: DPD PDI-P Bali)

Denpasar, baliilu.com – Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali Dr. Ir. I Wayan Koster, M.M. mengucapkan selamat hari ulang tahun ke-52 PDI Perjuangan. Satyam Eva Jayate, Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam. (*/gs)

Advertisements
nyepi dprd badung
Advertisements
dprd bali nyepi
Advertisements
stikom bali
Advertisements
iklan
Baca Juga  Pemanfaatan Dana BKK Melalui Program “Badung Angelus Buana”
Lanjutkan Membaca