Saturday, 18 January 2025
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Pemkot Denpasar Mulai Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Seluruh Posyandu

Walikota Jaya Negara: Kita Optimalisasi Pencegahan Stunting Secara Holistik dan Tepat Sasaran

BALIILU Tayang

:

Posyandu denpasar
HADIRI KICK OFF POSYANDU: Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat hadir langsung meninjau Kick Off Posyandu Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Bale Bajar Betngandang, Desa Sanur Kauh pada Minggu (9/6). (Foto: Hms Dps)

Denpasar, baliilu.com – Pemerintah Kota Denpasar secara resmi melaksanakan Kick Off Posyandu Intervensi Serentak Pencagahan Stunting di Kota Denpasar. Kegiatan yang dilaksanakan guna mencegah terjadinya stunting ini digelar secara serentak di seluruh Posyandu yang tersebar di wilayah Kota Denpasar pada Minggu (9/6).

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana serta Ketua TP. PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara hadir langsung untuk meninjau Kick Off Posyandu Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Bale Bajar Betngandang, Desa Sanur Kauh. Sedangkan Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa turut meninjau palaksanaan kegiatan di Banjar Yangbatu Kauh, Desa Dangin Puri Kelod.

Selain Kick Off Serentak Interventi Pencegahan Stunting, dalam kesempatan yang sama juga turut dilaksanakan Safari Kesehatan sebagai upaya berkelanjutan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Selain itu, juga turut diserahkan bantuan sembako kepada lansia, serta bantuan pemberian PMT dan makanan tambahan tinggi protein berbasis lokal bagi ibu hamil, balita dan lansia.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam kesempatan tersebut menjelaskan, Pemkot Denpasar secara berkelanjutan terus berupaya menekan angka stunting. Berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung optimalisasi penurunan angka stunting di Kota Denpasar. Hal ini guna memastikan kesehatan dan tumbuh kembang Balita di Kota Denpasar berlangsung baik.

“Pertama kami sampaikan bahwa kami di Kota Denpasar sangat serius dalam penanganan stunting, jadi pada kesempatan ini kami ingin penanganan stunting dapat dioptimalkan, holistik dan tepat sasaran,” jelasnya.

Baca Juga  Antisipasi Perkembangan DB, Pemkot Denpasar Gencar Lakukan Fogging

Dikatakannya, beragam inovasi juga telah dan akan dilaksanakan dengan menggandeng berbagai stakeholder hingga lapisan terbawah, termasuk perbekel/lurah higga keluarga. Beberapa diantaranya yakni penguatan kebijakan pendampingan calon pengantin, koordinasi dan kolaborasi sektor kesehatan melalui pembentukan jejaring skrining layak hamil, ANC dan stunting dengan fasyankes dan sektor lainnya yang terkait. Termasuk kegiatan yang dilaksanakan kali ini yakni Kick Off Posyandu Intervensi Serentak Pencagahan Stunting di Kota Denpasar.

Selanjutnya, juga turut dilaksanakan peningkatan peran serta masyarakat melalui pelaksanaan gerakan cegah stunting, aksi bergizi, gerakan aktifkan posyandu, gerakan ibu hamil sehat, kelas ibu hamil dan ibu balita di setiap desa/kelurahan serta peningkatan peran serta PKK, pemberian PMT pada ibu hamil, pemberian makanan tambahan tinggi protein berbasis lokal, pendampingan Tim Ahli ke puskesmas. Selain itu, juga turut dilaksanakan bedah rumah keluarga berisiko stunting dengan RTLH dan pembangunan sanitasi layak bagi keluarga beresiko stunting.

“Melalui Posyandu Intervensi Serentak Pencagahan Stunting mari bersama bersinergi secara berkelanjutan dalam mendukung percepatan penanganan stunting di Kota Denpasar, baik dari tingkat keluarga, perbekel/lurah hingga tingkat Kota Denpasar melalui program TP PKK menyapa dan berbagi,” ujarnya.

Kadis Kesehatan Kota Denpasar, A.A. Ayu Candrawati menjelaskan, kegiatan ini adalah untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Adapun jenis pelayanan kesehatan yang dilayani antara lain pemeriksaan kesehatan umum, screening Penyakit Tidak Menular (PTM) dan pengobatan dari UPTD Puskesmas. Kegiatan safari kesehatan hari ini dirangkaikan bersamaan dengan kegiatan Posyandu Intervensi Serentak Pencagahan Stunting dengan menyasar 459 Posyandu di 43 Desa/kelurahan se-Kota Denpasar.

Lebih lanjut dijelaskan, dengan menggandeng RSUD Wangaya Kota Denpasar, pelayanan yang diberikan berupa fisioterapi, JFF (John Fawcett Foundation Indonesia), pelayanan pemeriksaan kesehatan mata, pemberian kaca mata dan obat tetes mata sesuai hasil pemeriksaan, serta pelayanan kepesertaan JKN (Jaminan Kesehatan Nasional).

Baca Juga  Lagi, 35 Pelanggar Prokes Dijaring Tim Yustisi Denpasar

“Kami berharap safari kesehatan ini bisa dirasakan oleh masyarakat dalam upaya promotif, preventif, dan kuratif, serta melalui Posyandu Intervensi Serentak Pencegahan Stunting dapat mendukung pencegahan dan penanganan stunting di Kota Denpasar,” ungkapnya. (eka/bi)

Advertisements
ucapan nataru
Advertisements
nataru
Advertisements
stikom
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Sekda Suyasa Ajak Semua Pihak Isi Kemerdekaan dengan Prestasi dan Kerja Keras

Published

on

By

hut Monumen Bhuana Kertha
BANTUAN SOSIAL: Sekda Buleleng Gede Suyasa saat menyerahkan bantuan sosial berupa sembako kepada para Veteran Buleleng saat Upacara Peringatan HUT Bhuana Kertha ke-77 dan HUT LVRI ke-68. (Foto: Hms Buleleng)

Buleleng, baliilu.com – Dalam momentum memperingati HUT ke-77 Monumen Bhuana Kertha dan HUT ke-68 LVRI (Legiun Veteran Republik Indonesia), Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa mengajak seluruh pihak baik itu dari unsur pemerintah, Forkompinda, desa adat hingga masyarakat untuk selalu mengisi kemerdekaan dengan prestasi, kerja keras dan pengabdian untuk membangun bangsa dan negara serta bersatu mewujudkan Bhuana Kertha (Dunia yang damai, tentram kerta raharja). Demikian disampaikan dalam pidatonya pada upacara bendera di Monumen Bhuana Kerta, Desa Panji, Jumat (17/1).

Mewakili Penjabat Bupati Buleleng, Sekda Suyasa menyampaikan bahwa Monumen Bhuana Kertha adalah monumen perjuangan yang dibangun untuk memperingati perjuangan rakyat Bali khususnya rakyat Buleleng. Bhuwana Kertha memiliki makna dunia yang damai, tentram, dan bebas dari segala macam hal. Terkait hal itu, tidak menilai mengenang sejarah lahirnya konteks monumen yang dibangun 77 tahun silam pada tanggal 17 Januari 1948 adalah wajib untuk menjaga keutuhan rakyat Bali. “Dahulu para pejuang kita membuat ikrar untuk mempertahankan wilayah dari kolonialisme Belanda yang ingin memecah belah rakyat Bali. Ikrar itu berbunyi, Bilamana Republik Indonesia Menang Meraih Kemerdekaan Seratus persen, di tempat ini akan Dipasang sebuah Pura Republik,” terang Sekda Suyasa.

Dalam kesempatan itu juga, Sekda Suyasa mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahun ke-68 tahun kepada LVRI dan ucapan terima kasih atas semangat serta dukungan yang selalu ditunjukkan dalam pelaksanaan program dan kegiatan Pemerintah Kabupaten Buleleng. Secara khusus meluangkan juga mengajak generasi penerus Bangsa untuk senantiasa melestarikan dan mengamalkan nilai-nilai luhur yang telah diwariskan oleh para Pahlawan. Hal itu wajib dilakukan sebagai motivasi dalam membangun Kabupaten Buleleng menuju masyarakat yang mandiri, sejahtera dan berdaya saing berlandaskan Tri Hita Karana.

Selanjutnya Sekda Suyasa secara langsung menyerahkan bantuan sosial berupa sembako kepada para Veteran Buleleng dan dilanjutkan dengan persembahyangan bersama seluruh undangan Upacara Peringatan HUT Bhuana Kertha ke-77 dan HUT LVRI ke-68. (gs/bi)

Baca Juga  Kembali, 14 Pasien Covid-19 di Kota Denpasar Sembuh, Kasus Positif Bertambah 12 Orang

Advertisements
ucapan nataru
Advertisements
nataru
Advertisements
stikom
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Tindak Pelanggaran Lalin Kasat Mata, Polantas Polsek Denbar Sehari Tilang 6 Sepeda Motor

Published

on

By

polsek denbar
PENINDAKAN: Polisi unit lalu lintas (Polantas) Polsek Denpasar Barat melaksanakan penindakan pelanggaran kasat mata di simpang Buagan Jl. Imam Bonjol - Jl. Teuku Umar Denpasar, Kamis (16/1/2025) siang. (Foto: Hms Polresta Dps)

Denpasar, baliilu.com – Sebagai upaya menjaga Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcar Lantas) Polisi unit lalu lintas (Polantas) Polsek Denpasar Barat (Denbar) melaksanakan penindakan pelanggaran kasat mata di simpang Buagan Jl. Imam Bonjol – Jl. Teuku Umar Denpasar. Dalam kegiatan penegakan pelanggaran petugas menemukan sejumlah pengendara yang belum tertib seperti tidak memakai helm, menjumpai hal tersebut dilakukan penindakan tilang secara humanis oleh petugas, Kamis (16/1/2025) siang.

Dalam kegiatan penegakan pelanggaran petugas menggunakan pola stasioner dan hunting system. Pola penindakan hunting system ini bersifat insidentil yaitu petugas melaksanakan pemantauan di persimpangan yang berpotensi terjadinya pelanggaran lalu lintas. Bila petugas menjumpai pelanggar lalu lintas akan langsung melakukan penindakan secara humanis.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat pengguna jalan dengan memberikan edukasi tentang ketertiban berlalu lintas di jalan raya.

Kapolsek Denpasar Barat Kompol Laksmi Trinadewi W, SH, SIK, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya mengatakan bahwa, saat menemukan pelanggaran kasat mata personel Polantas melakukan penindakan di antaranya enam pelanggar tanpa menggunakan helm saat melintas di simpang Buagan dan telah diberikan sanksi tilang.

“Kegiatan ini merupakan langkah preventif sekaligus edukatif untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas yang berlaku,” terangnya. (gs/bi)

Advertisements
ucapan nataru
Advertisements
nataru
Advertisements
stikom
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
iklan
Baca Juga  Antisipasi Perkembangan DB, Pemkot Denpasar Gencar Lakukan Fogging
Lanjutkan Membaca

NEWS

Kapolda Bali Gelar Kunker ke Wilkum Polres Buleleng

Published

on

By

Dharma Tungga Polres Buleleng
KUNKER: Kepala Kepolisian Daerah Bali, Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si. pada Jumat, 17 Januari 2025 melaksanakan kunjungan kerja (kunker) di Wilayah Hukum (Wilkum) Polres Buleleng. (Foto: Hms Polda Bali)

Buleleng, baliilu.com – Kepala Kepolisian Daerah Bali, Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si. pada Jumat, 17 Januari 2025 melaksanakan kunjungan kerja (kunker) di Wilayah Hukum (Wilkum) Polres Buleleng. Kapolda didampingi Wakapolda Bali, Ketua Bhayangkari Daerah Bali, Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Bali dan Pejabat Utama (PJU) Polda Bali.

Kunjungan kerja Kapolda di Polres Buleleng disambut langsung oleh Kapolres Buleleng, AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi, S.I.K., M.H. didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Buleleng, Ny. Dayu Bagus dan PJU Polres Buleleng.

Kegiatan dilanjutkan dengan melaksanakan peresmian gedung Dharma Tungga Polres Buleleng yang selesai dibangun hingga mengecek ruangan pelayanan masyarakat. Tidak hanya itu, Irjen Pol. Daniel Adityajaya juga menyempatkan diri untuk memberikan arahan dan penghargaan kepada personel Polres Buleleng yang berprestasi.

Kapolda Bali beserta rombongan melanjutkan kegiatan dengan melaksanakan pengecekan lahan yang ditanami berbagai tanaman sayur-mayur.

Perlu diketahui kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program Asta Cita yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia, yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mendukung swasembada pangan.

Program Asta Cita sendiri mencakup sejumlah inisiatif strategis untuk memperkuat ketahanan pangan nasional, yang salah satunya adalah melalui penanaman komoditas pertanian yang bernilai ekonomi tinggi.

Di pengujung kunjungan kerja di Wilkum Polres Buleleng Kapolda Bali dan rombongan juga menyempatkan diri mendatangi rumah personel Polres Buleleng yang sakit dan memberikan tali asih. (gs/bi)

Advertisements
ucapan nataru
Advertisements
nataru
Advertisements
stikom
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
iklan
Baca Juga  Lagi, 35 Pelanggar Prokes Dijaring Tim Yustisi Denpasar
Lanjutkan Membaca