Monday, 7 October 2024
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

POLITIK

Warga Busungbiu: Wayan Koster Tak Tergantikan, Adat Bali Terlindungi Sejak Dirinya Gubernur Bali

BALIILU Tayang

:

koster
SAMPAIKAN ASPIRASI: Bendesa adat di Busungbiu Buleleng Nyoman Suija dan Nyoman Astawa saat menyampaikan aspirasi kepada paslon Gubernur Bali dan Wakil Gubernur Bali, Wayan Koster dan Giri serta kepada calon Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna, Minggu, 29 September 2024. (Foto: ist)

Buleleng, baliilu.com – Warga Kecamatan Busungbiu Buleleng menegaskan figur pemimpin visioner Wayan Koster tak tergantikan di hati mereka. Menurut mereka adat istiadat Bali terlindungi dengan Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Bali Nomor 4 Tahun 2019 tentang Desa Adat yang dibuat oleh Koster.

Bendesa adat di Busungbiu Nyoman Suija dan Nyoman Astawa menyatakan aspirasi ini saat Kampanye Terbuka putaran 1 di Kecamatan Busungbiu, Minggu, 29 September 2024.

Saat kampanye, dihadiri langsung paslon Gubernur Bali nomor 2 Wayan Koster dan Wakil Gubernur Giri Prasta (Koster-Giri), serta calon Bupati Buleleng dan Wakil Bupati Buleleng nomor 2 Nyoman Sutjidra-Gede Supriatna (Joss24). Kampanye Terbuka ini dengan tema ‘‘Nindihin Gumi Bali dengan Nangun Sat Kerthi Loka Bali‘‘. Hadir juga sejumlah pengurus PDI-P Bali, Buleleng, anggota DPRD Buleleng dan Bali, relawan, partai pengusul dan ribuan warga Busungbiu.

Nyoman Suija dalam kesempatan ini sangat senang karena bisa kembali bertemu dengan Koster-Giri dan Sudjitra dan Supriatna.

“Kami sudah merasakan bantuan pak Gubernur 2018-2023 (Wayan Koster). Semua warga sampaikan terima kasih. Ke depan Pak Yan, dokter Sudjitra diharapkan semua jaya dan menang. Kami masih tetap jalankan program Pak Koster hingga saat ini. Belum tergantikan. Adat Bali semenjak Pak Wayan jadi Gubernur sudah terlindungi,” katanya.

Sementara itu, Astawa menambahkan semua masyarakat Busungbiu sangat berterima kasih kepada Wayan Koster karena program-programnya yang telah menyentuh masyarakat desa adat.

“Kami utamakan Pak Wayan, saya dari desa adat, sangatlah terima kasih program-program sudah sentuh kami seperti ngaben massal dan lainnya,” katanya.

Ia juga menyatakan masyarakat Busungbiu telah menyambut Koster Giri dan Sutjidra Supriatna dan sanggup memenangkannya.

Baca Juga  Bupati Giri Prasta Buka Rapat Kerja Pengurus PHDI Badung, Ajak Semua Pihak Jaga Persatuan Umat Hindu

Untuk diketahui, Undang-Undang yang mengatur desa adat di Bali adalah Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Bali Nomor 4 Tahun 2019 tentang Desa Adat. Perda ini mengatur berbagai aspek terkait desa adat, seperti: Kedudukan desa adat sebagai subjek hukum dalam struktur pemerintahan Provinsi Bali, Otonomi desa adat dalam mengatur dan mengurus daerahnya, Peran desa adat dalam pelaksanaan tatanan kehidupan masyarakat Bali sesuai kearifan lokal Sad Kerthi Loka Bali.

Kampanye Terbuka tahap pertama Cagub nomor 2 Koster-Giri di Busungbiu Buleleng dimeriahkan grup band Mr. Botax dan Bagus Wirata.

Dalam kesempatan itu, Cawagub nomor 2 Giri-Prasta duet bareng bagus Wirata nyanyikan lagu cinta segitiga dan sejumlah lagu lainnya.

Bagus Wirata juga membaur bersama para Paslon Cagub dan Cagub serta masyarakat, dan menyanyikan bersama Yel Yel Koster Giri Nomor 2. (*/gs)

dprd bali
Advertisements
iklan galungan dprd badung
Advertisements
galungan
Advertisements
gelombang 4b
Advertisements
iklan

POLITIK

Pro Petani dan Nelayan, Koster-Giri akan Realisasi Program Visioner CAS demi Hilangkan Penderitaan Warga

Published

on

By

koster-giri
KAMPANYE DI BULELENG: Paslon Gubernur Bali Nomor 2 Wayan Koster dan Giri Prasta (Koster-Giri) menyampaikan program visioner menyelamatkan petani dan nelayan di Buleleng. Koster-Giri telah terbukti dan teruji menjalankan sejumlah program pro petani dan Buleleng selama dipercaya memimpin Pulau Dewata Tercinta. (Foto: ist)

Buleleng, baliilu.com – Paslon Gubernur Bali nomor 2 Wayan Koster dan Giri Prasta (Koster-Giri) berkomitmen membela petani dan nelayan di Bali khususnya di Buleleng. Wayan Koster dan Giri Prasti akan hadir menyelamatkan petani dan nelayan agar tak kesulitan menjual hasil panen pertanian, perkebunan dan perikanan.

Koster-Giri jaminannya agar mereka tak sudah dan merugi lagi. Kesejahteraan mereka diperjuangkan Gubernur Bali 2018-2023 dan Bupati Badung Dua periode ini.

Program visioner pro petani dan nelayan akan dilakukan pasca-dipercaya masyarakat Bali khususnya Buleleng, menjadi pemimpin di Bali (Gubernur dan Wakil Gubernur Bali 2025-2030).

Secara teknis, berikut penjelasan Cawagub Bali Giri Prasta program visioner dan terkonsep pro petani dan nelayan di Buleleng. Karena selama ini petani dan nelayan di Bali Utara ini kerap mengalami penderitaan pasca-panen hasil pertanian, kebun dan laut.

“Seperti yang disampaikan konsep Pak Wayan Koster, sederhananya seperti ini kita akan bangun Controlled Atmosphere Storage (CAS). Buah yang kita petik sekarang ini, misalkan bawang putih bawang merah, buah ini hanya mempunyai kekuatan bertahan selama sebulan, sekarang kita petik dan masukan ke CAS, kemudian enam bulan nanti kita ambil hanya anginkan saja, hasilnya seperti baru peti,” jelas Giri Prasta.

Kemudian lanjut Bupati Badung dua periode ini, perusahan daerah dari kabupaten-kota, seperti Perumda di kabupaten sudah siap untuk memfasilitasi. “Artinya semua hasil panen masyarakat ini kita yang beli bahkan beras dan gabah juga kita yang beli diatas dua digit,” tegas Ketua DPC PDIP Badung.

Giri menjelaskan keberpihakan dan komitmen membela petani dan nelayan telah dilakukan sejak memimpin Badung.  Begitu juga dilakukan Wayan Koster saat menjabat Gubernur Bali 2018-2023.

Baca Juga  Serah Terima Jabatan Gubernur Bali, Wayan Koster Beberkan Kinerja 5 Tahun Tatanan Bali Era Baru

“Karena kami punya prinsip bela, beli wujudkan petani bangga menjadi petani,” ujar politisi asal Petang.

Giri Prasta mencontohkan, misalkan buah mangga yang paling kuat yang ada di Buleleng, seperti mangga tikus dan lainnya, contoh Pemkab Badung membeli semua, dengan tujuan menghilangkan oknum tengkulak, spekulan maupun pengepul yang selama ini menyulitkan petani dan nelayan.

“Ketika kita (perumda, red) beli semua kemudian di kabupaten Badung ada 85 ribu kamar hotel, semua kamar isi tiga buah mangga, dimakan atau tidak oleh wisatawan sudah masuk dalam room ratenya hotel. Untung atau tidak? untung kan,” tegas Giri Prasta.

Untuk itu, konsep brilain dan visioner ini akan dirasakan petani dan nelayan di Bali khususnya di Buleleng, jika warga memberikan kepercayaan kepada Koster-Giri untuk melanjutkan kepemimpinan di Bali.

“Berikan kesempatan Wayan Koster dan Giri Prasta, kami akan buktikan untuk Krama Bali dan Pulau Dewata yang kami cintai,” tegas Giri Prasta.

Wayan Koster dan Giri Prasta (Koster-Giri) telah teruji membangun Bali. Keduanya disebut krama Bali sebagai pemimpin visioner dan bares. Kolaborasi Koster-Giri akan membawa Bali ajeg ratusan bahkan ribuan tahun ke depan. (*/gs)

dprd bali
Advertisements
iklan galungan dprd badung
Advertisements
galungan
Advertisements
gelombang 4b
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

POLITIK

Luar Biasa, Fanatisme Koster-Giri di Buleleng, Warga Rela Ukir Angka 2 di Kepala, Cukur Rambut Tiap 5 Hari hingga Coblos

Published

on

By

cukur
Djoko Handoko, pendukung fanatik paslon Cagub Bali Nomor 2 Wayan Koster dan Giri Prasta (Koster-Giri). (Foto: ist)

Buleleng, baliilu.com – Fanatisme warga Bali kepada Paslon Gubernur Bali nomor 2 Wayan Koster dan Giri Prasta (Koster-Giri) sangat tinggi. Safari Koster-Giri ke sejumlah kecamatan di wilayah Buleleng dan Karangasem sepekan terakhir disambut antusias warga desa-desa.

Krama Bali merasa aspirasi mereka tepat jika disampaikan langsung kepada Gubernur Bali 2018-2023 Wayan Koster dan Bupati Badung Dua Periode Giri Prasta yang kini berkolaborasi Koster-Giri Nomor 2.

Fanatisme warga Bali ini ditunjukkan dengan beragam kreativitas yang menarik. Seperti yang terlihat di Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng, Kamis, 3 Oktober 2024.

Djoko Handoko, seorang pendukung berat Koster-Giri rela mengukir angka dua di kepalanya. Ia memilih cukur di bagian kepala belakang. Djoko warga KTP Kecamatan Buleleng ini, berkomitmen pada dirinya akan menghapus cukuran ini setelah coblos paket PDI Perjuangan Koster-Giri pada 27 November 2024.

Kini, ia pun rela membayar tukang cukur setiap lima hari sekali, demi merapikan ukiran nomor dua di kepalanya.

“Saya cukur sejak penarikan nomor urut di KPU, Senin, 29 September 2024. Saat itu, cukuran nomor dua di kepala telah dibuat. Saya akan hapus ini setelah coblosan nanti,” kata Djoko Handoko kepada awak media.

Dia menjelaskan akan mencoblos paket Cagub nomor 2 Koster-Giri dan juga Calon Bupati Buleleng nomor 2 Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna (Joss24) pada pilkada serentak 27 November 2024.

“Saya KTP Buleleng, istri orang Buleleng. Dalam keluarga kami berempat akan coblos Koster-Giri dan Joss24. Empat pemimpin ini telah berbuat untuk Bali dan Buleleng,” katanya.

Djoko menambahkan sejak dulu dirinya fanatik dengan PDIP. Sejak masih di Jawa Tengah hingga telah menikah ke Buleleng Bali.

Baca Juga  Serah Terima Jabatan Gubernur Bali, Wayan Koster Beberkan Kinerja 5 Tahun Tatanan Bali Era Baru

“Dari dulu kami pendukung Banteng. Apalagi Jateng itu kandang Banteng (PDIP, red),” tegasnya.

Djoko Handoko seperti bernazar pada dirinya sendiri pada Pilkada Serentak 2024. Meski harus membayar Rp 30 ribu setiap kali cukur lima hari sekali, ia rela demi mendukung Koster-Giri dan Joss 24.

“Saya akan hapus ukiran nomor 2 di kepala, setelah pengumuman siapa pemenang pada Pilgub dan Pilbup,” ujarnya.

Untuk diketahui, kampanye terbuka Koster-Giri di Kecamatan Buleleng dihadiri ribuan warga. Mereka antusias mendengar pencapaian kinerja Koster dan Giri Prasta lima tahun lalu. Turyapada Tower, jalan shortcut, pelabuhan, bantuan pembangunan wantilan, pura, sekaa taruna taruni, serta penyediaan mesin pendingin hasil pertanian di Buleleng menjadi beberapa hal utama yang telah dilakukan dan direalisasi saat kembali terpilih. (*/bi)

dprd bali
Advertisements
iklan galungan dprd badung
Advertisements
galungan
Advertisements
gelombang 4b
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

POLITIK

Lanang Mr. Botax dan Lolot: Pemimpin Visioner dan Bisa Menghibur Pasti Disukai Semeton

Published

on

By

lanang
DUET: Lanang Mr. Botax saat berduet dengan Cawagub Bali Nomor 2 Nyoman Giri Prasta di Kecamatan Kubutambahan Buleleng. (Foto: Ist)

Karangasem, baliilu.com – Bassist grup band Mr. Botax dan band rock Lolot Gede Lanang Dharma Wiweka alias Lanang menegaskan seorang pemimpin yang bisa menghibur dan visioner pasti disukai semeton Bali.

Hal ini disampaikan Lanang saat hadir sebagai bintang tamu menghibur warga Besakih Kecamatan Rendang Karangasem, Rabu, 2 Oktober 2024.

“Pemimpin bisa menghibur pasti disukai semeton. Satu, pak Koster seorang konseptor dan visioner. Pak Giri bisa bernyanyi hibur rakyat Bali,” kata Lanang Botax di sela menghibur warga dekat Pura Agung Besakih ini.

Saat itu, Lanang dan grup band Mr. Botax melantunkan sejumlah tembang trend seperti Rare Angon, Cak Dag, Melody dan lainnya.

Lanang termasuk musisi lokal Bali yang kini tergabung di grup band reggae Mr. Botax dan grup band rock Lolot. Mereka dikabarkan termasuk dalam deretan seniman Bali yang mendukung Paslon Cagub nomor 2 Wayan Koster-Giri Prasta (Koster-Giri).

Dukungan ini dibuktikan dengan kehadirannya dalam setiap kegiatan kampanye terbuka Paslon Cagub Bali Nomor 2 Koster-Giri di Buleleng dan Karangasem.

Selain dirinya, seniman Bali lainnya yang juga memberikan dukungan kepada Koster-Giri yakni Bagus Wirata, Jun Bintang, Puja Astawa (Hai Puja), Lebri Partami, dan masih banyak lagi.

Bahkan Jun Bintang dan Lebri Partami juga telah menciptakan dan melantunkan sebuah lagu bagi Koster-Giri.

Lirik lagunya pun mudah diingat. Sekali dengar langsung hafal. Berikut lirik lagu Jun Bintang dan Lebri untuk Koster-Giri, “Oper Kiri Oper Kanan Koster Giri Jeg Pasti Menang, Oper Kiri Oper Kanan Hidup di Bali Jeg Pasti Aman”.

Cagub Bali nomor 2 Wayan Koster juga telah bertemu dan berdiskusi dengan para seniman di Bali beberapa waktu lalu di The Hub Sanur Denpasar. Saat itu beragam aspirasi diserap Koster demi mendukung kiprah seniman musik di Bali.

Baca Juga  Bupati Giri Prasta Hadiri Karya Atma Wedana Mepandes lan Mepetik Desa Adat Getasan

Koster yakini bahwa pariwisata Bali akan abadi menjadi aset pendapatan krama Bali jika seni, budaya, tradisi, alam dijaga dan dilestarikan. Karena budaya dan seni Bali-lah, yang membungkus pariwisata selama ini.

Untuk itu, Wayan Koster menerapkan program pembangunan Bali Era Bali 100 tahun ke depan yang berlandas visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Program-program Koster selalu menjaga dan melestarikan kesucian dan keharmonisan alam Bali untuk mewujudkan kehidupan yang sejahtera dan bahagia sekala niskala. Visi ini juga mengandung makna membangun tatanan kehidupan masyarakat Bali yang terencana, terarah, dan terintegrasi ratusan bahkan ribuan tahun ke depan. (*/gs)

dprd bali
Advertisements
iklan galungan dprd badung
Advertisements
galungan
Advertisements
gelombang 4b
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca