Wednesday, 29 November 2023
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

HOBIIS

Dukung Liga dan Pameran Ikan Koi Tingkat Nasional, Bupati Sanjaya Harapkan Mampu Tingkatkan Promosi Potensi Tabanan

BALIILU Tayang

:

liga koi tabanan
PAMERAN KOI: Bupati Tabanan hadiri “1st Bupati CUP Tabanan Koi Show 2023”, rangkaian liga koi Indonesia oleh Tabanan Koi Club Bali, Minggu (8/10). (Foto: ist)

Tabanan, baliilu.com – Membangun Tabanan tidak hanya oleh pemerintah, tetapi harus dari semua lini masyarakat. Hal tersebut kerap kali disebutkan oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E.,M.M, dalam setiap kesempatan bertatap muka dengan masyarakat. Kali ini, pihaknya memberikan dukungan terhadap pembangunan yang dilakukan oleh salah satu komunitas di Tabanan, dalam acara bertema “1st Bupati CUP Tabanan Koi Show 2023”, rangkaian liga koi Indonesia oleh Tabanan Koi Club Bali, Minggu (8/10). 

Kontribusi pemerintah dalam mendukung upaya pembangunan melalui komunitas ini, sudah terhitung sering dilakukan. Eksistensi Komunitas Koi di Tabanan, menandakan minat, hobi dan kegemaran masyarakat Tabanan yang beragam. Berlangsung di Gedung Kesenian I Ketut Maria, kompetisi yang memperebutkan Bupati Cup perdana ini juga dihadiri oleh Sekda Tabanan, Kapolsek Tabanan, Perwakilan dari Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali, Ketua Umum Asosiasi Pecinta Koi Indonesia (APKI), Sekjen APKI, Ketua Badan Penyelenggara Liga Koi Indonesia, Asisten II Setda Tabanan, Para kepala OPD di lingkungan Pemkab, Para Kepala Bagian di lingkungan Setda, Camat Tabanan dan diikuti oleh para peserta kompetisi Bupati Cup Koi Show 2023. 

Tentunya, kompetisi yang menarik minat dan bakat para pecinta koi di seluruh Indonesia ini mendapat sambutan baik dari orang nomor satu di Tabanan. Tak hanya itu, pihaknya juga memberikan apresiasi kepada para panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan lomba, sehingga memberikan dampak luar biasa bagi daerah, baik dari sisi ekonomi, sosial maupun dari sisi promosi daerah, khususnya Kabupaten Tabanan.

“Dari sisi ekonomi, event ini secara nyata, mampu menghidupkan UMKM dan pelaku bisnis lainnya. Dari sisi sosial, event ini secara nyata memberikan hiburan dan edukasi terkait keberadaan ikan koi. Dan dari sisi promosi daerah, event ini juga memberikan dampak luar biasa terkait dengan keberadaan potensi yang ada di Kabupaten Tabanan,” Sanjaya menjelaskan dalam sambutannya. 

Baca Juga  Bupati Sanjaya Kembali Resmikan Jalan

Berbicara tentang ikan koi, Sanjaya menerangkan, bahwa perlombaan tidaklah sebagai wujud hobi semata, tetapi juga menyangkut gengsi dan nilai ekonomi yang tidak kecil. Untuk itu pihaknya sangat berharap kepada pecinta koi, khususnya yang berada di Kabupaten Tabanan, dapat melihat sisi ini lebih jauh, sehingga nantinya Kabupaten Tabanan dapat tumbuh menjadi salah satu sentra pengembangan ikan koi. Sebagaimana yang dilakukan juga oleh Komunitas Ikan Koki Bali atau yang lebih dikenal dengan sebutan Be Gembrong harap Sanjaya.

Adapun jenis ikan yang ikut dilombakan yakni; jenis Gosanke (Kohaku, Taisho Sanshoku, Showa Sanshoku), Melati (Shiro Utsuri, Koromo, Goshiki, Kin Ginrin A, Kujaku, Ochiba), Anggrek (Tancho, Kawarimoyo, Doitsu, Kin Ginrin B, Hikari, Moyomono), Cempaka (Asagi, Shusui, Beko, Hiki Utsurimono, Hikari Utsuri) dan Kamboja (Kawari Mujimono, Kin Ginrin C, Hikari Mujimono). Total jumlah peserta yakni 232 peserta/owner, dengan total handler 94, dengan total jumlah peserta dari 79 kota di seluruh Indonesia (Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan, Bali dan Lombok) dan total ikan sebanyak 787 ekor. 

“Ucapan terima kasih kepada Bapak Bupati sudah mensupport acara ini dengan sangat mewah dan megah, sebuah apresiasi dari kami selaku pengurus pusat, Tabanan ini club terbaru, tapi sudah berani mengadakan show semewah ini. Ikan-ikan yang hadir di show ini, sangat istimewa dan terbaik selama ada di Bali. Kami sangat bangga, sudah berani mengambil dan melaksanakan dengan baik, sangat mengangkat dunia koi yang ada di Bali,” ujar Ketua APKI Santoso dalam sambutannya, sembari pihaknya juga berharap agar mendapat dukungan kembali dari Bupati Tabanan dalam perlombaan di Bupati Cup yang ke-2, sehingga komunitas di Tabanan bisa lebih bergema lagi. (gs/bi)

Baca Juga  Tak Hanya Fokus pada Tatanan Kota, Bupati Sanjaya Kembali Tepati Komitmen Berkantor di Desa

hut mangupura
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

HOBIIS

Event Mini Kontes dan ‘’Fun Meet Up’’ di Badung

Published

on

By

kontes motor mengwi
BUKA EVENT: Sekda Badung Wayan Adi Arnawa saat membuka acara Event Mini Kontes dan Fun Meet Up di Lapangan Umum Pratu Rai Madra, Mengwitani, Sabtu (25/11). (Foto: Hms Badung)

Badung, baliilu.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung Wayan Adi Arnawa mewakili Bupati Badung secara resmi membuka acara Event Mini Kontes dan Fun Meet Up yang diselenggarakan oleh Sekaa Teruna Dharma Satya, bertempat di Lapangan Umum Pratu Rai Madra Mengwitani, Sabtu (25/11). Turut hadir Perwakilan Camat Mengwi, Perbekel Desa Mengwitani Nyoman Suardana dan undangan lainnya.

Sebagai bentuk dukungan dan motivasi Pemkab Badung Sekda Adi Arnawa menyerahkan bantuan dana pembinaan sebesar Rp 30 juta yang diikuti oleh Perbekel Mengwitani Nyoman Suardana Rp. 1,5 juta, I Bagus Alit Sucipta Rp. 5 juta dan Wayan Regep Rp. 2,5 juta.

Dalam sambutannya Sekda Wayan Adi Arnawa menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Event Mini Kontes atau Kontes Motor. Event yang bukan saja sebagai ajang penilaian terhadap modifikasi motor motor tetapi juga sekaligus sebagai ajang silaturahmi. “Saya berharap kita tetap harus bersatu, jangan karena pesta demokrasi Pemilu kita semua terpecah-pecah, sehingga pesta Demokrasi berjalan lancar dan sukses. Terkait dengan Lapangan Umum Mengwitani seperti yang disampaikan Perbekel, saya menyetujui untuk dilakukan penataan disamping ada lapangan sepak bola juga ada jogging track dan taman sehingga ada tempat para lansia untuk refreshing,” ujarnya.

Sementara Perbekel Mengwitani Nyoman Suardana mengucapkan terimakasih kepada Bupati Badung yang pada kesempatan ini diwakili Sekda Wayan Adi Arnawa karena sudah banyak membantu baik itu program desa dinas maupun kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat. “Saya berharap di tahun mendatang tetap bisa membantu terutama rencana Penataan Lapangan Umum Desa Mengwitani,” harapnya.

Ketua Panitia Deva Aditya Pratama menyampaikan terimakasih kepada Bupati Badung yang diwakili oleh Sekda Adi Arnawa karena sudah hadir untuk mendukung serta mensupport kegiatan Event Mini Kontes dan Fun Meet Up. “Kegiatan ini diikuti 178 motor se-Bali ini bertujuan untuk penggalian dana dalam rangka untuk menunjang pelaksanaan program dan kreativitas sekaa teruna. Acara ini dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 24 sampai 26 November 2023,” jelasnya. (gs/bi)

Baca Juga  Wujud Sradha Bhakti, Bupati Sanjaya Hadiri Ngaben Bersama Desa Adat Poyan

hut mangupura
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

HOBIIS

“Tabanan Modification Contest” Meriahkan HUT Ke-530 Kota Tabanan

Published

on

By

tabanan modification contest hut tabanan
Digital Banner. (Foto: Hms Tbn)

Tabanan, baliilu.com – Serangkaian memeriahkan perayaan HUT Ke-530 Kota Tabanan tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Tabanan menggelar event bertajuk Tabanan Modifocation Contest yang diselenggarakan selama 3 hari mulai tanggal 17-19 November 2023 di lapangan Sepak Bola Debes, Gerokgak, Tabanan.

Kontes modifikasi motor ini merupakan sebuah acara dimana para penggemar modifikasi sepeda motor dapat memamerkan kreativitas mereka dengan memodifikasi motor mereka. Ini seringkali mencakup perubahan pada penampilan, suara, atau kinerja sepeda motor, sehingga para generasi muda juga bisa menyalurkan hobinya melalui kegiatan ini.

Bukan hanya menyalurkan hobi, kontes ini juga menawarkan hadiah jutaan rupiah bagi para pemenang kontes. Adapun kategori dalam kontes diantaranya: rookies pure airbrus, racing style open, sunmori style open, 2/4 take restorasi fashion, matic modif, matic profer, street king jambret, rookies killer paint open, thai look style open, dan cb simple modif.

Selain itu, sejumlah artis papan atas Bali pun turut memeriahkan kegiatan ini, diantaranya Lolot Band, Feby, Band Celeng, SPM Band, Sepatu Baja, Koma, Sixhundredsixtysix, the Rotten, Gommora, DJ Dode OD, hingga P3trick. Untuk info lebih lanjut, bisa dilihat pada digital banner. (gs/bi)

hut mangupura
Advertisements
iklan
Baca Juga  Pastikan Pembangunan Berlangsung Baik, Bupati Sanjaya Tinjau Pengerjaan Taman Alit Saputra
Lanjutkan Membaca

HOBIIS

Bupati Sanjaya Buka Lomba dan Pameran Bonsai 2023

Published

on

By

pameran bonsai tabanan
Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E.,M.M. saat membuka Lomba dan Pameran Bonsai yang digelar dalam rangkaian HUT Kota Tabanan Ke-530 tahun 2023, di area Taman Bung Karno Tabanan, Selasa (14/11). (Foto: Hms Tbn)

Tabanan, baliilu.com – Apresiasi dan dukungan Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam hal ini, Bupati Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., terhadap kelestarian tanaman hias bonsai yang sarat akan filosofi yang sangat dalam, ditunjukkannya saat menghadiri sekaligus membuka Lomba dan Pameran Bonsai yang digelar dalam rangkaian HUT Kota Tabanan Ke-530 tahun 2023, di area Taman Bung Karno Tabanan, Selasa (14/11).

Taman Bung Karno di sore hari itu, nampak dipadati ratusan tanaman bonsai milik para penggiat tanaman hias. Lomba yang di inisiasi oleh PPBI (Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia) Cabang Tabanan tersebut, nampak sangat diminati. Di mana, para peserta yang ikut melombakan tanaman hias yang harganya terbilang tidak murah itu berjumlah 548 Bonsai dan berasal dari berbagai tempat, yakni pulau Bali, Jawa, Lombok dan Sumbawa.

Pelaksanaan lomba digelar mulai dari jadwal penerimaan pohon di tanggal 9 November 2023, sampai nanti di acara penutupan di tanggal 17 November 2023 mendatang, sementara pembukaannya, terjadwal pada hari ini dan dibuka langsung oleh Bupati Tabanan. Nampak hadir saat itu, salah satu Anggota DPRD Tabanan, Asisten I, Para Kepala OPD di lingkungan Pemkab, para Kepala Bagian di lingkungan Setda, Camat se-Kabupaten Tabanan atau yang mewakili, serta Ketua PPBI sekaligus sebagai Ketua Panitia.

Tentunya apresiasi sangat baik diberikan oleh orang nomor satu di Tabanan yang hadir dengan penuh semangat. “Saya atas nama pemerintah, sekali lagi mengucapkan selamat atas dibukanya lomba bonsai di Kabupaten Tabanan yang sekaligus dirangkaikan dengan HUT Kota ke-530. Jadi, dilaksanakan dengan penuh kekompakan dan gotong-royong, semangat menggali dana, sponsor hingga akhirnya bisa diselenggarakan dengan baik, artinya management bonsai di Tabanan sudah bisa menunjukkan kemampuan yang luar biasa,” sebut Sanjaya.

Baca Juga  Hadiah HUT Ke-530 dari BPN Tabanan, Aplikasi ‘’Singasana" Permudah Layanan Masyarakat

Pihaknya juga berharap, kedepannya lomba dan pameran seperti ini bisa terus dilakukan dengan lebih semarak, karena telah ikut berkontribusi mengharumkan Kabupaten yang kita cintai. Kehadiran para peserta dari luar pulau juga sebagai ajang untuk memperkenalkan Tabanan ke kancah nasional. Oleh karenanya, bonsai juga dinilai mampu berperan menjadi salah satu penggerak sektor dan perekonomian dari pariwisata Industri kreatif dalam rangka mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM).

Bagi Sanjaya, Bonsai memiliki filosofi yang sangat dalam. Di mana Bonsai, mengapresiasikan keindahan bentuk dahan, daun, batang dan akar pohon, serta pot dangkal yang menjadi wadah atau keseluruhan bentuk tanaman atau pohon dianggap bagaikan refleksi cara hidup yang harmonis dengan alam, untuk mencapai kebaikan bersama. “Filosofi karya seni bonsai, penuh dengan ketekunan yang luar biasa, bayangkan pohon yang besar seperti beringin, yang umurnya sampai 500 tahun bisa dikerdilkan seperti ini. Sangat diperlukan talenta dan seni, waktu, ruang dan sebagainya, karena kalau bicara bonsai ini, tak akan ada habisnya. Lihat dari batangnya, bagaimana merangkai batangnya, daunnya, semua ada cerita dan filosofinya,” jelasnya.

Sanjaya berpesan, agar agenda Pameran dan Lomba bonsai bisa terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya, dan ikut dirangkaikan dalam HUT Kota, di mana pemerintah dapat turut andil dalam pelaksanaannya. “Jadikan ajang, sehingga punya tempat khusus untuk selalu bisa kita lihat. Tugas kita di Pemerintah adalah untuk memberikan ruang kepada semua komunitas yang kita miliki, sehingga para penghobi yang ada di Tabanan dan yang ada di Bali punya ruang dan tempat untuk ajang memamerkan hobinya, memperkenalkan produknya dan kita juga bisa berinteraksi antar-penggemar,” pesannya.

Baca Juga  Bupati Sanjaya Kembali Resmikan Jalan

Imbauannya untuk mengangkat semua potensi ditegaskannya sekali lagi, dengan makna, untuk membawa kebahagiaan bagi semua komunitas di Tabanan. “itu yang dikatakan Bangga Menjadi Orang Tabanan. Itu yang kita maksudkan, karena tugas pemerintah hadir di tengah-tengah komunitas adalah untuk membawa rasa senang dan bahagia,” jelasnya. Hal tersebutlah yang selalu dikomitmenkannya sebagai Pimpinan Daerah, hadir di tengah komunitas dan hadir di tengah rakyat untuk kompak bersatu, bersama-sama membangun Tabanan.

Adapun pembagian kelas bonsai terdiri dari berbagai kategori yaitu kelas utama, kelas madya, kelas pratama, semi pratama, kelas prospek mame, pratama mame, dan kelas prospek small serta kelas pratama small. Dengan jenis bonsai yakni; Ficus, Hokiantea, Anting Putri, Santigi, Sancang, Waru. Dengan dibukanya lomba dan pameran Bonsai ini, Bupati Sanjaya sekaligus berharap, kegiatan ini nantinya tidak hanya bisa menambah kesemarakkan perayaan HUT Kota Tabanan, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan. Pembukaan ditandai dengan peletakan Pelakat secara simbolis di pohon Bonsai dan pemotongan pita.

I Wayan Suprananda Putra selaku Ketua Panitia sekaligus Ketua PPBI menyampaikan, pameran dan lomba ini sangat diminati oleh para penggiat tanaman hias bonsai. Dari yang semula mendatangkan tanaman hanya dari luar Bali, kini sudah bisa diproduksi sendiri. “Besar harapan kami agar pameran ini bisa berlangsung setiap tahun, karena tidak hanya menyalurkan hobi, tetapi dengan berlangsungnya pameran ini sudah banyak memunculkan petani-petani bonsai yang ada di Kabupaten Tabanan, yang dulu di mana bahan itu didatangkan dari Pulau Jawa, tapi dengan intensnya pameran yang ada di Kabupaten Tabanan, para petani sudah mulai membudidayakan bonsai itu di daerah sendiri,” sebutnya. (gs/bi)

Baca Juga  Dua Tahun Memimpin, Bupati Sanjaya Bangun Patung Wisnu Murti dan Perbaiki 93 Persen Jalan

hut mangupura
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca