Denpasar, baliilu.com – Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan Bali
dan Jepang memiliki kemiripan atau banyak
kesamaan dalam sisi kebudayaannya. Karena
itu, kerjasama yang sudah dibangun cukup lama dan sudah berjalan dengan
baik yang sangat bermanfaat untuk masyarakat Bali terutama untuk Desa Mas, Pemprov Bali sangat
mendukung kerjasama yang baik ini.
‘’Kita akan adakan Bali World
Culture Cellebration pada
November. Saya harap kota Misato bisa ikut berpartisipasi pada acara ini,’’ ujar Gubernur Koster saat menerima kunjungan Walikota Misato, Jepang Takashi Kado, Senin
(10/2) di rumah dinas Jaya Sabha, Denpasar.
Ketua DPD PDI Perjuangan
Bali ini juga mengucapkan terimakasih atas kedatangan dan
kunjungan Walikota Misato ke Bali. Ia juga mengapresiasi kerjasama yang telah terjalin
selama ini,
khususnya kerjasama dengan Desa Mas. Gubernur Koster mendorong agar kerjasama
bisa terus ditingkatkan dan Pemerintah Provinsi Bali siap mendukung serta
menfasilitasinya.
‘’Kami Pemprov Bali siap untuk terus menjalin kerjasama. Desa Mas memiliki
potensi wisata yang sangat bagus. Pertanian dan bidang budaya bisa terjalin
kerjasama dengan baik,’’ ujar
mantan anggota DPR RI ini.
Sebelumnya, Walikota Takashi Kado mengungkapkan jika hubungan antara Indonesia
dengan Jepang sangat dekat. Di Bali sendiri telah terjalin kerjasama Sister
City antara Kota Misato dengan Desa Mas, Ubud, Gianyar. Kerjasama yang terjalin
dimana muda-mudi Desa Mas dikirim ke Jepang untuk bekerja dan belajar begitu juga dengan Warga
Jepang dikirim ke Desa Mas. Ia berharap agar kerjasama yang baik ini bisa terus
dilanjutkan.
‘’Di kota saya akan dikembangkan pariwisata dan akan membuat hotel,
semoga dari Bali
bisa mengirim tenaga kerja ke Misato. Saya berharap dari kebudayaan Bali, warga Bali, pendidikan bisa
bertukar dengan Misato. Di daerah saya penduduknya sangat sedikit, saya harap Desa Mas atau warga Bali bisa tinggal atau
belajar di sana. Tahun ini ada 2 orang yang belajar pertanian Misato. Ke depan saya berharap, infrastruktur bisa kita
kembangkan di Misato. Saya meminta bapak Gubernur bisa backup kerjasama ini, ‘’ kata Takashi Kado.
Dulu, lanjutnya, penduduknya banyak, sekarang berkurang karena keluar kota.
Mereka bekerja keluar dan tidak balik lagi. Ia berharap warga Bali bisa datang atau tinggal di Misato karena Kota Misato sedang mengembangkan
bidang kesehatan, pertanian dan pariwisata.
‘’Suasana di kota saya mendekati seperti Ubud. Saya berharap kalau bisa
ada seperti Ubud
di kota saya. Saya melihat keindahan Ubud di pinggir sungai sangat luar biasa penataannya. Saya
sudah sering ke Ubud,’’ akunya.
Lebih lanjut Masito
mengakui Bali sangat menakjubkan. ‘’Saya sudah 3 kali datang
ke Bali. Yang menarik dari Bali adalah kebudayaan, banyak pura, semua sangat menghormati.
Saya melihat saja sudah sangat puas. Tarian dan musik dan seni sangat menyentuh
bagi saya. Dulu di Misato banyak pura, sangat
terkenal namanya Pura Kagura. Ada kesamaan Tuhan Bali dengan Tuhan kita. Saya menemukan seperti kebudayaan saya sendiri di Bali,’’ katanya seraya melanjutkan ‘’saya juga sekarang di kantor akan membuat ukiran Bali. Selama jadi walikota
saya akan
membuat sesuatu tentang Bali, kebudyaan Bali. Saya berharap ke depan antara Bali dan Misato menjadi sejarah. Orang-orang di Misato bisa mengenal
Bali walaupun belum pernah datang ke Bali,’’ ujar walikota yang baru menjabat selama dua tahun ini. (*/balu1)