Tuesday, 5 December 2023
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

BUDAYA

Ratusan Wisman Sambangi Kasanga Festival 2023

BALIILU Tayang

:

Kasanga Festival
Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara berfoto bersama wisatawan mancanegara di Kasanga Festival, Jumat (17/3). (Foto : ist)

Denpasar, baliilu.com – Kehadiran Kasanga Festival Tahun 2023 yang digelar Pemerintah Kota Denpasar, menyulut animo para wisatawan  mancanegara ( wisman) peserta tur Kapal Pesiar Viking Orion untuk mendatangi area Kasanga Festival. Sebanyak 420 orang wisman  yang berasal Benua Eropa dan Amerika itu, tampak memadati arena Kasanga Festival pada Jumat (17/3).

Rombongan  langsung disambut Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara di Lapangan Puputan Badung, didampingi Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara.

Selain itu tampak hadir pula Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa serta Sekretaris Daerah Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana.

Kehadiran para turis asing ini memberi warna tersendiri bagi gelaran Kasanga Festival yang diadakan untuk mengakomodir kreativitas pemuda untuk berkarya.

“Kami tentu menyambut baik kedatangan para tamu asing ini. Hal ini sekaligus membuktikan, pelaksanaan Kasanga Festival ini telah memberi warna bagi geliat pariwisata dan juga seni budaya di masyarakat,” ungkap Jaya Negara.

Momentum Kasanga Festival sebut Jaya Negara, adalah ajang yang baik digunakan untuk mengenalkan budaya Bali, terutama dalam kaitannya dengan Hari Raya Nyepi kepada masyarakat, tak terkecuali wisatawan asing.

“Kasanga Festival memang dihadirkan untuk memberi ruang bagi seluruh masyarakat agar dapat mengenal budaya Bali, khususnya kesenian ogoh-ogoh. Di sini kita bisa melihat ogoh-ogoh terbaik dari seluruh Kota Denpasar. Kita harapkan, sekembalinya para turis ini ke negaranya, mereka bisa menceritakan pengalaman kunjungan ini kepada keluarga dan rekan mereka, sehingga bisa ikut berkunjung ke Denpasar dan Kesanga Festival tahun depan,” harap Jaya Negara.

Terbagi dalam beberapa kelompok tur, para tamu asing ini dipandu untuk mengitari arena Kasanga Festival untuk melihat ogoh- ogoh terbaik yang dipamerkan di kawasan tersebut.

Baca Juga  Sekda Denpasar IB Alit Wiradana Hadiri Karya Ngenteg Linggih, Mupuk Pedagingan, dan Rsi Gana di Pura Swagina Pengadilan Negeri Denpasar

Antusiasme tersirat jelas dari wajah para turis tersebut, dikarenakan mayoritas dari mereka mengaku baru pertama kali bertandang ke Bali dan menyaksikan secara langsung kesenian ogoh- ogoh ini.

Salah satu turis, Rebbeca yang berasal dari San Fransisco, Amerika, mengatakan betapa takjubnya dia melihat kesenian ogoh- ogoh secara langsung. Selama ini, dia hanya mengetahui lewat berita dan juga referensi tulisan lainnya di media.

“Terima kasih kepada Bapak Walikota Denpasar yang telah menerima kami di sini. Dan memberikan kesempatan kami untuk melihat langsung ogoh- ogoh ini. Saya akan memberi tahu lebih banyak keluarga dan sahabat saya, agar mereka juga segera mengunjungi Kota Denpasar,” tutupnya. (eka/bi)

hut mangupura
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BUDAYA

Pemkab Tabanan Gelar Upacara Pemelaspasan Alit di Padmasana Kantor Bupati

Published

on

By

pemlaspasan padmasana kantor bupati tabanan
MENDEM DASAR: Sekda I Gede Susila melaksanakan upacara mendem dasar di Pura Padmasana Kantor Bupati Tabanan, Minggu (3/12), dalam rangka Upacara Panca Wali Krama yang puncaknya akan dilaksanakan pada 27 Desember 2023 mendatang. (Foto: Hms Tbn) 

Tabanan, baliilu.com – Sebagai sarana untuk menjaga keseimbangan alam dan manusia serta memperkuat tali persaudaraan, Pemerintah Kabupaten Tabanan menggelar upacara Memakuh, Mendem Dasar, Melaspas Alit, Ngaturang Guru Piduka, Caru Manca Sanak, Nuasen Karya, Nyukat Genah, Ngawit Nanceb Wewangunan Karya, Minggu (3/12), dalam rangka Upacara Panca Wali Krama yang puncaknya akan dilaksanakan pada 27 Desember 2023 mendatang.

Karya yang berlangsung di Padmasana Kantor Bupati dan Padmasana Rumah Jabatan Bupati Tabanan, berlangsung tertib dan khidmat. Nampak Bupati Tabanan yang diwakili Sekda I Gede Susila, para Asisten, seluruh OPD, para Camat se-Kabupaten Tabanan serta para ASN di lingkungan Pemkab Tabanan, Bendesa Adat dan Prajuru Adat Kota Tabanan turut berkontribusi dan mengikuti persembahyangan yang dimulai sejak pukul 07.00 pagi hingga pukul 01.00 siang tersebut.

Rentetan Karya Agung ini, mulanya dimulai pada Saniscara Paing Klawu di tanggal 2 Desember 2023, dengan kegiatan mereresik, matur pakeling/matur piuning, masang ider-ider, sementara puncak acara direncanakan berlangsung pada Buda Paing Landep, tanggal 27 Desember mendatang dengan upacara Ngenteg Linggih dan Pujawali. Bupati Tabanan tentunya berharap, karya ini bisa berjalan lancar dan sesuai dengan yang telah dicanangkan.

Melalui Sekda I Gede Susila, pihaknya berpesan agar mengajak seluruh komponen untuk menyongsong karya agung ini dengan manah lascarya, gotong-royong dan tulus ikhlas. Susila juga mengapresiasi semangat gotong-royong seluruh jajaran dan staf yang menunjukkan kesungguhan dalam mengikuti ritual ini sampai selesai serta menjaga dan mempersiapkan karya ini dengan sebaik-baiknya.

I Gusti Ngurah Supanji, selaku Inspektur Tabanan dalam pelaksanaan karya saat itu turut menambahkan arahan dari Bupati Sanjaya, bahwa kegiatan karya haruslah dilaksanakan dengan riang gembira, bersama-sama dan tulus ikhlas. Hal tersebut tentunya agar memberikan dampak rasa saling memiliki, terutama terhadap bangunan di tempat kita bekerja, dan mampu meningkatkan semangat serta etos kerja di kalangan Pemerintah Kabupaten Tabanan.

Baca Juga  Pemkot Denpasar Dukung Penuh Pencanangan Aksi "Beach Clean Up" Kawasan Pantai Sanur

“Kita semua, disarankan oleh Bapak Bupati untuk melaksanakan karya dengan riang gembira. Jadi apapun kegiatan yang bersifat riang gembira itu nanti bisa disebarluaskan di kalangan OPD. Jadi, timbul rasa saling memiliki. Saya berharap, hari ini kita dibantu oleh Desa Adat Kota, mari kita tingkatkan rasa memiliki karya ini,” jelas Ngurah Supanji.

Pihaknya juga memastikan, para OPD di bawah Pimpinan Sekda akan ikut meninjau dan berkontribusi, juga bersama-sama mekemit agar sinergi dan semangat dalam membangun akan terus terjaga dengan baik. “Upacara ini langka, maka bersyukurlah kita bisa melihat, menyaksikan dan ikut serta dalam prosesnya. Dalam prosesi berikutnya, saya harap bapak dan ibu juga senantiasa terlibat,” harapnya lebih lanjut. (gs/bi)

hut mangupura
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

BUDAYA

Parade Budaya “Gema Singasana” HUT Ke-530 Kota Tabanan

Published

on

By

parade hut tabanan
BUKA PARADE BUDAYA: Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E.,M.M, membunyikan alat musik khas Okokan menandai dibukanya Parade Budaya Nusantara, Senin (27/11). (Foto: Hms Tbn)

Tabanan, baliilu.com – Gemparkan Kota Tabanan, Parade Budaya Nusantara dengan tema Gema Singasana “Tabanan Masa Lalu, Kini dan Nanti” dalam rangkaian perayaan HUT Kota Tabanan ke-530 tahun, berlangsung dengan semangat yang semarak dan meriah. Pagelaran Seni Budaya yang digelar di sepanjang Jalan Gajah Mada Tabanan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya., S.E., M.M, dengan membunyikan alat musik khas Okokan, Senin (27/11), sekaligus diiringi Tabuh Gebyar Tridatu.

Mengedepankan seni budaya di Tabanan, pagelaran ini melibatkan ratusan seniman dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat. Dengan mengangkat ragam seni budaya di seluruh Indonesia, termasuk di antaranya Parade Barong, Rodat Candi Kuning, Reog Ponorogo, Gandrung Banyuwangi, serta iringan Parade Budaya, Rentetan kegiatan ini menuai decak kagum dan antusias yang luar biasa dari ribuan masyarakat yang memadati lokasi acara.

Dengan semangat bangga jadi orang Tabanan, rasa takjub atas tingginya animo masyarakat yang terlibat dalam acara tersebut, diutarakan langsung oleh orang nomor satu di Tabanan yang saat itu didampingi oleh Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, melalui sambutan pembukanya yang penuh semangat. Mengangkat nilai kebhinekaan budaya Indonesia dengan cara yang unik merupakan kebahagiaan bagi pihaknya bersama jajaran.

Seluruh undangan yang hadir, termasuk di antaranya Bupati Sanjaya yang didampingi oleh Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, Tjokorda Anglurah Tabanan, Wakil Bupati Tabanan beserta Istri, Ketua DPRD Tabanan beserta beberapa anggota, jajaran Forkopimda, Sekda, para Asisten dan seluruh Kepala OPD, serta Kepala Instansi Vertikal dan BUMD di Tabanan serta Camat se-Kabupaten Tabanan nampak menggunakan balutan busana dari tokoh-tokoh kebesaran Tabanan maupun Raja-raja di masa lampau.

Baca Juga  Sekda Denpasar IB Alit Wiradana Hadiri Karya Ngenteg Linggih, Mupuk Pedagingan, dan Rsi Gana di Pura Swagina Pengadilan Negeri Denpasar

Yang menarik, sebelum membuka acara, Bupati Sanjaya beserta para kepala OPD ikut menari dan bersuka cita bersama dengan iringan dari Genjek Sigaran Penebel Tabanan. Semangat suka cita nampak terpancar dari pimpinan daerah panutan Tabanan sore itu, manakala seluruh undangan dan masyarakat terlihat ikut berbahagia dalam acara tahunan yang diprakarsainya tersebut guna mengangkat seni budaya yang ada.

Tema Tabanan Masa Lalu, Kini dan Nanti yang diusung dalam memeriahkan parade budaya kali ini, mendapat apresiasi yang sangat baik dari Bupati Sanjaya. Baginya, tema ini menjadi sangat menarik, karena kesenian yang disuguhkan berkaitan dengan kondisi Tabanan di masa lampau yang sarat akan nilai-nilai sejarah, Tabanan masa kini yang terus berbenah dan harapan-harapan yang ingin dicapai pada Tabanan di masa depan. Selain itu, pagelaran ini juga didukung oleh seniman-seniman yang mumpuni di bidangnya.

“Atas dasar inilah, rasanya patut kita rayakan pagelaran budaya ini, dengan penuh sukacita dengan semangat meliang-liang. Terbukti saya beserta istri dan didampingi oleh anggota forkopimda beserta seluruh kepala OPD bersama pasangannya, ikut ambil bagian secara langsung dalam prosesi pelaksanaan parade budaya ini,” ujar Sanjaya sore itu. Pesan yang ingin disampaikannya, bahwa perayaan HUT Kota di masa Tabanan Era Baru ini adalah perayaan bersama, perayaan kita semua dan perayaan rakyat Tabanan.

“Semoga semangat ini dapat menjadi pemantik bagi kemajuan Kabupaten Tabanan kedepannya. Saya juga berharap kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga soliditas dan mengawal pembangunan di Kabupaten Tabanan yang saat ini sedang berbenah di sana sini. Di atas semua itu, saya selaku Kepala Daerah mengucapkan Selamat Merayakan Hari Kelahiran Kota Kita Semua, Selamat Berparade dan selamat Bersuka cita kepada kita semua,” sebutnya penuh semangat. (gs/bi)

Baca Juga  Masyarakat Apresiasi Respon Cepat Dinas PUPR Denpasar, Antisipasi Musim Penghujan

hut mangupura
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

BUDAYA

‘’Pemelaspasan’’ Bale Kulkul Pura Semila Sari

Published

on

By

pura semila sari
SEMBAHYANG: Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara melakukan persembahyangan bersama di upacara pemelaspasan Bale Kulkul Pura Semila Sari, bertepatan dengan Rahina Soma, Paing Wuku Klau Nemoning Purnama Sasih Keenem, Senin (27/11). (Foto: Hms Dps)

Denpasar, baliilu.com – Pembangunan Bale Kulkul Pura Semila Sari, telah dirampungkan. Serangkaian dengan hal itu, upacara pemelaspasan pura tersebut dilaksanakan bertepatan dengan Rahina Soma, Paing Wuku Klau Nemoning Purnama Sasih Keenem, Senin (27/11), yang dihadiri langsung Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara.

Turut hadir dalam pelaksanaan tersebut anggota DPRD Provinsi Bali, AA Ngurah Adhi Ardhana, anggota DPRD Kota Denpasar, Eko Supriyadi, Camat Denpasar Utara, I Wayan Yusswara, serta tokoh masyarakat setempat.

Rentetan upacara pemelaspasan itu, di-puput oleh Ida Pedanda Gede Made Putra Yoga, Griya Tegeh Tunjuk Tabanan. Dalam pelaksanaannya, pada kegiatan itu, dipersembahkan pula tarian Rejang Dewa, Baris Gede dan Tarian Banda Kasturi dari PKK Banjar Semilajati.

Usai persembahyangan, Walikota Jaya Negara mengharapkan setelah dilaksanakan upacara pemelaspasan ini, Bale Kulkul diharapkan akan bermanfaat bagi masyarakat.

“Diharapkan setelah upacara pemelaspasan Bale Kulkul Pura Semila Sari dapat bermanfaat bagi kegiatan upacara dan adat di lingkungan banjar setempat,” ujar Walikota Denpasar, Jaya Negara.

Sementara itu, manggala karya, I Wayan Landep mengatakan pelaksanaan karya kali ini dirangkaikan juga dengan karya Nglanturang Karya Nyenuk, Mangun Ayu, Ngebek Piodalan, dan Meajar-ajar.

“Kami turut mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Walikota Denpasar, Jaya Negara beserta jajaran. Dengan ini kami berharap kedepannya agar dapat mempererat tali persaudaraan antar umat serta meningkatkan Sradha Bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa,” ungkap Wayan Landep. (eka/bi)

hut mangupura
Advertisements
iklan
Baca Juga  Sekda Denpasar IB Alit Wiradana Hadiri Karya Ngenteg Linggih, Mupuk Pedagingan, dan Rsi Gana di Pura Swagina Pengadilan Negeri Denpasar
Lanjutkan Membaca