Thursday, 20 March 2025
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Satgas Gotong-Royong Desa Adat Bias Kusamba Terus Beraksi, Cegah Covid-19 dari Bawah

BALIILU Tayang

:

de
SATGAS GOTONG-ROYONG DESA ADAT BIAS, Terus bekerja cegah penyebaran Corona di wilayah Desa Adat Bias Kusamba Klungkung.

Klungkung, baliilu.com – Wabah Corona yang melanda dunia, Indonesia dan juga Bali telah berdampak luas terhadap sendi-sendi kehidupan. Namun tidak membuat warga Bali harus berpangku diri. Seperti yang dilakukan Desa Adat Bias Kusamba Klungkung.

Ketika Gubernur Bali memberikan imbauan pada 2 April 2020 tentang pembentukan satgas gotong-royong berbasis desa adat, hanya berselang tiga hari Desat Adat Bias Kusamba merespons dengan membentuk Satgas Gotong-Royong Desa Adat Bias Kusamba pada 5 April 2020. ‘’Setelah Pak Gubernur mengumumkan melalui media dan juga tembusan ke desa adat, kami langsung merapatkan barisan dan membentuk satgas gotong-royong. Karena kami berkeyakinan dengan bersatu padu mencegah penyebaran Covid-19 ini maka wabah ini akan bisa dilenyapkan. Pekerjaan yang berat dan tidak diduga-duga ini bisa menjadi ringan,’’ terang Bandesa Adat Bias Ketut Sudarta yang juga sekaligus sebagai ketua satgas gotong-royong.

de
KETUT SUDARTA, Bandesa dan sekaligus Ketua Satgas Gotong-Royong bersama tim aktif jaga di posko.

Desa Ada Bias begitu cepat merespons imbauan Gubernur, kata Sudarta karena Desa Adat Bias mewilayahi daerah-daerah yang padat lalu-lalang warga, karena ada pelabuhan penyeberangan boat ke Nusa Penida.

Dengan keberadaan satgas gotong-royong ini, kata Sudarta, kita bisa lebih mudah mencegah,  menghambat, dan memutus penyebaran Covid-19 di wilayah Desa Adat Bias Kusamba. Sehari setelah terbentuk, pada 6 April 2020,  Satgas langsung membuat tempat cuci tangan di tempat-tempat strategis seperti di pelabuhan penyeberangan boat Sekar Jaya, di areal parkiran,  di depan gudang pelabuhan, depan balai banjar, depan pura,  dan depan posko di jalan raya.

Begitu juga Satgas  menyediakan disinfektan di balai Banjar Bias untuk warga, membuat baliho, spanduk tentang Covid- 19 sebagai alat edukasi, melakukan sosialisasi Covid-19 kepada warga baik langsung maupun melalui pengeras suara / corong yang dipasang di posko. ‘’Kami secara rutin melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh wewidangan Desa Adat Bias setiap 3 hari sekali. Baik di rumah-rumah, di areal pura, balai banjar, kios-kios, dan juga di areal penyeberangan,’’ ungkap Sudarta.

Baca Juga  Wagub Cok Ace Serahkan Bantuan Logistik untuk Warga Padang Kerta yang Lakukan Karantina Wilayah

Satgas juga membagikan disinfektan kepada krama adat untuk digunakan sebagaimana mestinya,  membagikan masker kepada seluruh warga adat Bias, mengawasi warga agar tidak berkerumun di pantai terutama hari suci Hindu agar tidak ramai orang mandi di laut.

Sejak 1 Mei 2020, Satgas juga mengawasi salah seorang warga yang melakukan isolasi mandiri setelah terpapar Covid-19. Satgas melayani keperluan warga yang sedang dikarantina, begitu juga membantu pemberian sembako kepada warga adat pada 23 -4-2020 dan 27-5-2020, dan tetap melakukan penjagaan di posko dari awal sampai sekarang. Tiap hari ada dua kelompok jaga, pagi dua orang mulai pukul 07.00 – 17.00 Wita dan malamnya 5 orang petugas jaga dari pukul 19.00 – 21.00 Wita. ‘’Dua kali pemberian sembako diambil dari dana kas desa adat dan joinan dengan LPD Desa Ada Bias,’’ ujar Sudarta seraya menambahkan tidak mengambil dari dana semesta berencana provinsi karena aturannya ketat dan tidak boleh merata ke semua warga. Dana dari provinsi (BKK) hanya diambil untuk jero mangku kahyangan tiga saja.

Ketut Sudarta menambahkan wabah yang melanda dunia ini memang sulit bisa dituntaskan oleh satu pihak pemerintah saja. Kerjasama semua pihak mesti terus dilakukan. Apa yang sudah dilakukan pemerintah daerah dengan mengajak seluruh stake holder khususnya desa adat adalah langkah yang sangat tepat. Karena desa adat sebagai garda terdepan yang berdekatan langsung dengan warga. Ikatan, sosial, persaudaraan dan agama begitu kuat sehingga segala imbauan, keputusan dari pemerintah sangat efektif dan bisa langsung menyentuh warga.

Ia juga mengaku salut dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19  yang sudah mengambil langkah cepat pencegahan terutama menangani pekerja migran Indonesia yang sangat rawan positif dengan dikarantina ketika baru datang/masuk Bali sebelum ke masyarakat. Begitu juga penanganan yang positif dengan segera melakukan tracing dan tes swab sehingga lebih cepat bisa dicegah penyebarannya. ‘’Cuma sekarang yang agak merepotkan memberikan edukasi kepada warga masyarakat yang suka bandel apalagi meboye yang akan bisa meningkatkan penyebaran Corona,’’ ungkap Sudarta.

Baca Juga  Update Covid-19 (28/7) di Bali, Persentase Sembuh Naik Lagi, Hari Ini Capai 80,86%

Hal ini sudah terbukti, kluster baru penyebaran mulai dari pasar yang semakin massif yang disebabkan ketidakdisiplinan menerapkan protokol kesehatan. Seperti menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, menjaga jarak dll.

Ia berharap, jika Bali ingin segera menunju new normal, Bali era baru, tidak ada pilihan lain seluruh warga, objek wisata, hotel, pelayanan publik dll harus ketat menerapkan protokol kesehatan. Hanya dengan perilaku ini maka kita akan bisa berdampingan dengan virus Corona yang sampai saat ini belum ditemukan vaksin dan juga obatnya. (tri)

Advertisements
iklan koster giri
Advertisements
dprd badung
Advertisements
Koster Giri pemprov
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
itb stikom
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Polda Bali Laksanakan Apel Gelar Pasukan, Tanda Dimulainya Ops Ketupat Agung 2025

Published

on

By

Polda Bali
GELAR PASUKAN: Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.I.K., M.Si. didampingi Gubernur Bali, Ir. I Wayan Koster, M.M., memeriksa pasukan saat apel gelar pasukan yang dilakukan di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala Renon Denpasar, Kamis (20/3/2025). (Foto: Hms Polda Bali)

Denpasar, baliilu.com – Dalam persiapan mengamankan perjalanan arus mudik dan balik selama momentum hari raya Idul Fitri, Polda Bali bersama seluruh stakeholder terkait melaksanakan operasi kemanusiaan terpusat dengan sandi Ops Ketupat Agung-2025.

Pelaksanaan operasi ini ditandai dengan apel gelar pasukan yang dilakukan di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala Renon Denpasar, Kamis (20/3/2025).

Apel gelar pasukan tersebut dihadiri oleh Gubernur Bali, Ir. I Wayan Koster, M.M., Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.I.K., M.Si. dan seluruh stakeholder terkait, termasuk TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Basarnas serta instansi terkait lainnya.

Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.I.K., M.Si. didampingi Gubernur Bali, Ir. I Wayan Koster, M.M., selaku pimpinan apel, membacakan amanat dari Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. mengatakan bahwa pentingnya sinergi antara TNI-Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka pengamanan mudik dan perayaan hari raya Idul Fitri 1446 H.

Apel gelar pasukan merupakan bentuk komitmen untuk memastikan kesiapan personel dan sarpras, serta memperkuat sinergisitas dengan stakeholder terkait sehingga Operasi Ketupat 2025 dalam rangka pengamanan mudik serta perayaan hari raya Idul Fitri 1446 H dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Berdasarkan survei Kemenhub RI, potensi pergerakan masyarakat selama libur lebaran 2025 mencapai 52% dari total jumlah penduduk Indonesia atau setara 146,48 juta orang.

Pemerintah juga memprediksi bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 28 s.d. 30 Maret 2025, dan puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada tanggal 5 s.d. 7 April 2025.

Berkaitan dengan hal tersebut, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait menggelar Operasi Terpusat dengan sandi “Ketupat 2025”, dan mengangkat tagline “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”, yang akan diselenggarakan pada tanggal 23 Maret s.d. 8 April 2025 untuk 8 Polda Prioritas, serta tanggal 26 Maret s.d. 8 April 2025 untuk 28 Polda lainnya.

Baca Juga  Wagub Cok Ace Serahkan Bantuan Logistik untuk Warga Padang Kerta yang Lakukan Karantina Wilayah

Operasi ini melibatkan 164.298 personel gabungan dan akan menempati 2.835 pos, yang terdiri dari 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, serta 309 pos terpadu yang tersebar di jalur-jalur rawan seperti kemacetan, kecelakaan, kriminalitas, dan bencana alam, serta di pusat-pusat keramaian. Pelayanan prima dan pengamanan optimal diharapkan dapat diberikan melalui pos-pos tersebut.

Selain mengamankan lalu lintas dan kamtibmas, stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok serta BBM juga harus terjaga, Koordinasi antar-stakeholder harus ditingkatkan untuk menjaga stok dan harga tetap stabil.

Komunikasi publik yang efektif juga menjadi fokus, dengan menyediakan informasi yang diperlukan melalui berbagai saluran komunikasi agar masyarakat dapat merencanakan perjalanan mereka dengan nyaman.

Optimalkan layanan 110 sebagai hotline pelayanan, pengaduan dan pelaporan tanggap darurat, baik terhadap gangguan kamtibmas maupun kemacetan pada jalur mudik, Pelayanan yang ramah dan responsif juga harus menjadi prioritas selama pengamanan mudik lebaran 2025.

Tampilkan sosok petugas yang humanis, berikan edukasi dan imbauan kepada pengemudi untuk istirahat sejenak guna menghindari microsleep, lakukan pengecekan kesehatan pengemudi, kondisi kendaraan, kesiapan rambu- rambu dan lampu penerangan, serta siagakan personel pada titik-titik rawan kecelakaan.

Terakhir, saya juga mengucapkan “Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan dan Selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 H” kepada seluruh umat Islam yang merayakan dan kepada seluruh anggota Polri, Di saat masyarakat berlibur untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga, rekan-rekan tetap berdiri tegak memberikan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat. ”Selamat bertugas dan tetap semangat”. Jadikan setiap langkah pengabdian sebagai ladang ibadah untuk mencari ridho dan keberkahan Tuhan Yang Maha Kuasa. (gs/bi)

Baca Juga  BPK Apresiasi IPM Denpasar Tertinggi di Bali, 8 Kali Pertahankan Opini WTP

Advertisements
iklan koster giri
Advertisements
dprd badung
Advertisements
Koster Giri pemprov
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
itb stikom
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Polresta Denpasar Gelar Bazar dan Baksos Ramadhan, Kapolri Pantau Langsung Lewat Zoom

Published

on

By

Polresta Denpasar
SERAHKAN SEMBAKO: Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Muhammad Iqbal Simatupang, S.I.K., M.H., menyerahkan sembako saat menggelar Bazar Ramadhan Polri Presisi dan Baksos Ramadhan Bhayangkari 2025 yang berlangsung di Lantai III Gedung Pesat Gatra, Kamis (20/3). (Foto: Hms Polresta Dps)

Denpasar, baliilu.com – Polresta Denpasar menggelar Bazar Ramadhan Polri Presisi dan Baksos Ramadhan Bhayangkari 2025 yang berlangsung di Lantai III Gedung Pesat Gatra, Kamis (20/3). Kegiatan ini berlangsung secara zoom meeting dan dipantau langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dari Mako Polda Jawa Timur.

Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Muhammad Iqbal Simatupang, S.I.K., M.H., hadir langsung dalam kegiatan ini, didampingi Wakapolresta dan pejabat utama Polresta Denpasar. Secara virtual, acara ini juga diikuti oleh Wakapolri, pejabat Mabes Polri, serta Pengurus Bhayangkari Mabes Polri.

Di Polresta Denpasar, Kapolresta Denpasar mengikuti zoom dan dihadiri personel Polresta Denpasar serta menyerahkan secara simbolis 828 bingkisan sembako Ramadhan kepada perwakilan personel.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap personel dan masyarakat di bulan suci Ramadhan. “Ini adalah wujud nyata dari program Polri Presisi dalam mendukung kesejahteraan anggota serta membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Bazar dan bakti sosial ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi anggota Polri dan masyarakat, terutama dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri.

Sementara itu di Mako Polda Jawa Timur, Kapolri melakukan pemantauan dan pengecekan stok sembako Ramadhan. Ia juga berinteraksi melalui zoom meeting dengan Dankor Brimob di Mako Resimen Brimob serta Kapolda Sumatera Selatan di Mako Polda Sumsel untuk memastikan kelancaran pelaksanaan bazar dan bakti sosial di daerah lain. Sebagai bagian dari kegiatan ini, Kapolri menyerahkan bingkisan sembako Ramadhan secara simbolis kepada perwakilan personel Polda Jawa Timur. (gs/bi)

Advertisements
iklan koster giri
Advertisements
dprd badung
Advertisements
Koster Giri pemprov
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
itb stikom
Advertisements
iklan
Baca Juga  Wujudkan Jalan Lingkar Selatan, Bupati Giri Prasta Tandatangani Kesepakatan Induk dengan Kemenkeu
Lanjutkan Membaca

NEWS

Puan Minta Aparat Selidiki Temuan Ganja di Semeru

Published

on

By

ganja di semeru
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani. (Foto : dok/dpr.go.id)

Jakarta, baliilu.com – Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani merespons adanya temuan ladang ganja seluas 6.000 meter persegi di kawasan konservasi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Jawa Timur. Menurut Puan, penanaman salah satu jenis narkotika di kawasan konservasi itu seharusnya tidak boleh terjadi.

“Terkait dengan hal itu (temuan ganja), karena memang ini baru ditemukan harusnya hal itu tidak boleh terjadi,” ujar Puan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (20/3/2025).

Seperti diketahui, temuan ladang ganja ini berawal dari beredarnya narasi di media sosial yang menyebutkan ada ladang ganja di 59 titik di kawasan wisata Gunung Bromo. Luasnya disinyalir mencapai 6.000 meter persegi.

Narasi itu dikaitkan dengan larangan penerbangan drone di lokasi tersebut atau harus membayar senilai Rp 2.000.000 agar bisa tetap menerbangkan drone.

Puan lantas meminta aparat penegak hukum segera menyelidiki dan menindaklanjuti temuan ladang ganja di kawasan Bromo, termasuk membongkar jaringan sindikat jika nantinya ditemukan bahwa penanaman ganja tersebut dilakukan dengan sistematis.

“Saya minta kepada aparat penegak hukum untuk menyelidiki, menindaklanjuti dan membongkar dari mana dan kenapa itu bisa terjadi,” tegas perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

Komisi IV DPR yang membidangi urusan kehutanan dan lingkungan hidup telah menyatakan akan segera memanggil Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni untuk meminta penjelasan mengenai temuan ladang ganja di Bromo.

Adapun menurut Pemerintah, penemuan ladang ganja di Bromo merupakan kerjasama Kemenhut, dalam hal ini Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dengan pihak kepolisian. Penemuan area ladang ganja itu dilakukan dengan menggunakan drone dan pemetaan bersama pihak kepolisian hingga Polisi Hutan (Polhut). (gs/bi)

Baca Juga  350 Layangan ‘’Celepuk Vs Kupu-Kupu’’ Ikuti Lomba Layang-layang Virtual 12 Juli, Wagub Cok Ace Dukung Penuh

Advertisements
iklan koster giri
Advertisements
dprd badung
Advertisements
Koster Giri pemprov
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
itb stikom
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca