Wednesday, 14 May 2025
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

POLITIK

Tepat Hari Sumpah Pemuda, Koster-Giri Ajak Kaum Muda Terlibat Bangun Bali, Siapkan Posisi Staf Khusus

BALIILU Tayang

:

Koster-Giri
HADIRI SIKAT: Pemimpin visioner dan pekerja keras Wayan Koster, saat menerima tantangan menghadiri Diskusi Memikat (SIKAT) yang digelar Gemini di Denpasar, Minggu, 27 Oktober 2024.  (Foto: ist)

Denpasar, baliilu.com – Generasi muda memiliki peran dan tanggung jawab membangun Bali. Kaum milenial dan Gen Z akan dilibatkan Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomor 2 Wayan Koster-Giri Prasta (Koster-Giri) sebagai pilar pembangunan bangsa. Komitmen Koster-Giri kepada kaum muda disampaikan bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2024.

Astungkara saya terpilih menjadi Gubernur Bali, saya akan aktif berhubungan dengan komunitas dan berinteraksi dengan kawan-kawan semua. Kita jangan berhenti di sini, kalau saya ditinggal, siapa yang kawal cerita yang bagus-bagus tadi (Minggu, 27 Oktober 2024,red), jadi yang mengawal itu kaum muda,” kata Cagub Bali Wayan Koster.

Koster mengatakan akan membuka ruang komunikasi secara rutin bersama semua muda-mudi. Kemudian, akan melibatkan secara langsung anak muda dalam pembangunan Bali. Karena kebutuhan zaman kedepan sangat diwarnai oleh generasi muda sebagai subjek.

“Kita libatkan generasi muda masuk ke sistem, apakah itu staf khusus apapun namanya yang isinya anak muda. Kita harus membangun ruang kreasi dan kreatif anak muda dalam mengembangkan perekonomian yang ada di Bali,” kata Gubernur Bali 2019-2023.

Komitmen Koster-Giri direspons positif generasi muda Bali.

Dewa Agung Putra Agung, Koordinator Gerakan Muda Masa Kini (Gemini) mengatakan acara ini digagaskan untuk mendengarkan konsep membangun Bali dari para paslon Gubernur Bali. Secara khusus, ia mengomentari kepemimpinan Wayan Koster selama lima tahun menjadi Gubernur Bali. Ia juga berharap Koster-Giri duduk sebagai pemimpin Bali  lima tahun ke depan.

“Kepemimpinan Pak Koster selama ini, sangat baik. Kebijakan beliau sangat menjaga adat dan budaya Bali. Harapan kita, ke depan ketika memimpin dan menjadi Gubernur Bali selanjutnya tetap bisa menjaga budaya Bali dan merangkul anak muda ikut berkontribusi pembangunan ke depan,” ujarnya.

Baca Juga  Gubernur Koster Jadi Narasumber Dialog Wacana Publik

Ia membeberkan beberapa aspirasi anak muda yang ditampung selama ini yakni tentang pariwisata, budaya adat pendidikan di Bali. Terkait rencana Perda tentang kepemudaan yang dicetuskan Koster, dia mengatakan Perda ini sangat bagus bagi anak muda Bali. Karena bisa menghimpun semua anak muda di Bali. Anak muda bisa ikut secara langsung membangun Bali kedepannya.

Di sisi lain, ia juga memaparkan pandangan pribadi terkait pemaparan Pak Koster (Koster-Giri) pada acara hearing yang digelar GIPI/BTB Bali bertajuk Pariwisata Bali mau dibawa kemana? Menurut dia beliau lebih lengkap. Beliau sudah merasakan dampak pariwisata di Bali pada Covid dan masa sekarang.

“Apapun yang diprogramkan Pak Koster ke depan untuk pariwisata sangat jelas dan baik untuk Bali,” tegasnya.

Untuk diketahui, Koster menyampaikan komitmen ini pada acara Diskusi Memikat (Sikat) yang digelar komunitas Gemini Minggu, 27 Oktober 2024 di Denpasar. Diskusi ini dihadiri ratusan pemuda-pemudi dari sejumlah kampus dan elemen organisasi kepemudaan di Bali. (*/gs)

Advertisements
galungan kuningan
Advertisements
iklan galungan pemkot
Advertisements
dprd bali galungan
Advertisements
itb stikom bali
Advertisements
iklan

POLITIK

Pertemuan Koster dan De Gadjah Penuh Kekeluargaan

Ajak Krama Bali Bersatu Dukung Pembangunan Pro Rakyat

Published

on

By

koster de gadjah
PERTEMUAN: Pertemuan Gubernur Bali terpilih periode 2025-2030 Wayan Koster dengan cagub Bali Made Muliawan Arya (De Gadjah), Senin, 10 Februari 2025 di Denpasar. (Foto: ist)

Denpasar, baliilu.com – Gubernur Bali terpilih periode 2025-2030 Wayan Koster akhirnya menepati janji untuk bertemu cagub Bali Made Muliawan Arya (De Gadjah), Senin, 10 Februari 2025. Gubernur Koster mendatangi kediaman De Gadjah di Denpasar. Pertemuan kedua tokoh politik Bali ini dilakukan penuh kekeluargaan.

Jalinan persahabatan, kekeluargaan, penuh ramah, dan canda tampak dalam diskusi yang berlangsung dua jam itu. Gubernur Koster dan De Gadjah yang juga Ketua DPD Gerindra Bali mengajak agar krama Bali bersatu dan kondusif sehingga pembangunan Bali ke depan berjalan lancar, nyaman dan sukses.

“Pertemuan hanya berdua sebagai sesama sahabat, sifatnya kekeluargaan, ramah, dan penuh canda sama seperti suasana sebelum Pilkada 2024, karena memang berdua bersahabat baik sejak lama,” kata Gubernur Koster usai pertemuan.

Dalam durasi waktu pertemuan selama dua jam itu, Koster dan De Gadjah juga santap siang bersama dan ngopi bareng. Suasananya terasa begitu hidup dan bersemangat.

“Suasana menjadi semakin hidup, karena ngobrol sambil menikmati hidangan kopi dan nasi goreng,” tambah Ketua DPD PDIP Bali ini.

De Gadjah secara langsung mengucapkan selamat kepada Wayan Koster atas terpilihnya sebagai Gubernur Bali lima tahun. Moment ini digunakan untuk penyampaian langsung meski sebelumnya telah disampaikan melalui pesan singkat WhatsApp pada 27 November 2024 lalu.

Kemudian, baik Koster dan De Gadjah sepakat dan berkomitmen Pilkada telah selesai, dan saatnya masyarakat Bali diajak bersatu, agar Bali kondusif. Krama Bali juga diajak untuk mendukung program pembangunan Bali ke depan agar berjalan sesuai harapan bersama.

De Gadjah juga mengaku akan mendukung program kerja Gubernur Koster selama program ini demi kemajuan dan kebaikan Bali. De Gadjah berharap Gubernur Koster berkomitmen menjalankan program-program yang disampaikan saat kampanye dan simakrama bersama krama Bali.

Baca Juga  Ini Alasan Koster-Giri Gembira Sambut Nomor Urut 2

Gubernur Koster juga menyampaikan, keduanya sepakat segera mengatasi masalah serius dan mendesak di Bali, seperti sampah, macet, infrastruktur dan air. Serta sangat mendukung pembangunan Jalan Tol Gilimanuk–Mengwi agar bisa terlaksana ke depan. (*/gs)

Advertisements
galungan kuningan
Advertisements
iklan galungan pemkot
Advertisements
dprd bali galungan
Advertisements
itb stikom bali
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

POLITIK

Komisi II Bersama Mitra Segera Bahas Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada 2024

Published

on

By

jadwal pelantikan kepala daerah
Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda. (Foto : dpr.go.id)

Jakarta, baliilu.com – Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda mengungkapkan pihaknya akan membahas tentang jadwal pelantikan Kepala dan wakil kepala daerah terpilih dalam Pilkada serentak 2024. Pembahasan tersebut akan dilakukan Komisi II bersama dengan mitra, yaitu Menteri Dalam Negeri, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) mendatang.

“Komisi II DPR RI akan segera mengundang saudara Mendagri, KPU, Bawaslu, dan DKPP untuk merumuskan opsi-opsi pelantikan sebagaimana yang kita tahu,” kata Rifqinizamy kepada awak media di Jakarta, Rabu (15/1/2025).

Dijelaskannya, ada dua opsi usulan jadwal pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024, baik kepala daerah terpilih yang bersengketa maupun yang tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK). Pertama, pelantikan seluruh kepala daerah terpilih dilaksanakan serentak setelah seluruh putusan MK berkekuatan hukum (incratch). Diperkirakan proses sengketa pilkada di MK akan selesai pada 12 Maret 2025 mendatang.

Selain itu, lanjut Politisi dari Fraksi Partai Nasdem ini, ada opsi kedua di mana pelantikan akan dilaksanakan serentak terlebih dahulu, hanya untuk kepala daerah terpilih yang tidak bersengketa, yakni pada 7 Februari 2025 untuk gubernur dan 10 Februari 2025 untuk bupati dan walikota. Hal itu berdasarkan peraturan presiden yang ada, pelantikan gubernur dan wakil gubernur digelar pada 7 Februari 2025 dan pelantikan bupati-wakil bupati serta walikota-wakil walikota digelar pada 10 Februari 2025.

Meski demikian, Politisi Fraksi Partai NasDem ini mengakui bahwa dinamika menuju proses pelantikan kepala daerah secara serentak hasil Pilkada 2024 terdapat dilema atau problematika hukum. Di mana Putusan MK Nomor 46 Tahun 2024 menyatakan bahwa pelantikan baru bisa dilaksanakan setelah seluruh sengketa di MK selesai atau telah mendapatkan putusan yang berkekuatan hukum, kecuali yang akan melaksanakan pemilihan ulang, penghitungan suara ulang atau pengulangan pilkada karena adanya keadaan mendesak.

Baca Juga  Ribuan "Emak-emak" Dukung Koster-Giri, Rebutan Selfie dan Foto di Desa Patas dan Musi Buleleng

Namun, di sisi lain ada Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota, Pasal 160 dan 160A yang menyebutkan bahwa tahapan pelantikan adalah satu konsekuensi dari penetapan yang dilakukan KPU di provinsi, kabupaten, kota, yang waktunya telah diatur sedemikian rupa.

“Sehingga kalau menunggu putusan MK usai semua pada pertengahan Maret 2024, maka ada kecenderungan juga melanggar dua pasal undang-undang ini,” jelasnya yang dikutip dari laman dpr.go.id. (gs/bi)

Advertisements
galungan kuningan
Advertisements
iklan galungan pemkot
Advertisements
dprd bali galungan
Advertisements
itb stikom bali
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

POLITIK

DPD PDI-P Bali Ucapkan Selamat HUT Ke-52 PDI Perjuangan

Published

on

By

hut pdi bali
Banner HUT Ke-52 PDI Perjuangan. (Foto: DPD PDI-P Bali)

Denpasar, baliilu.com – Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali Dr. Ir. I Wayan Koster, M.M. mengucapkan selamat hari ulang tahun ke-52 PDI Perjuangan. Satyam Eva Jayate, Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam. (*/gs)

Advertisements
galungan kuningan
Advertisements
iklan galungan pemkot
Advertisements
dprd bali galungan
Advertisements
itb stikom bali
Advertisements
iklan
Baca Juga  Fokus Pasarkan Produk Lokal, Gubernur Koster: Semua Produk Lokal Bali Terkenal, Mudah Dipasarkan
Lanjutkan Membaca