Friday, 22 September 2023
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

KESEHATAN

Dari GWK, Sekda Dewa Indra Berpesan Objek Wisata Salah Satu Tempat Berisiko Tinggi Penyebaran Covid-19

BALIILU Tayang

:

de
SEKDA DEWA INDRA: Gelar penyemprotan desinfektan massal di objek wisata GWK.

Badung, baliilu.com – Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra mengatakan sengaja memilih Garuda Wisnu Kencana (GWK) sebagai tempat untuk disinfeksi karena ingin mengirim pesan kepada masyarakat dan juga pengelola destinasi wisata bahwa objek wisata adalah salah satu tempat berisiko tinggi dalam penyebaran Covid-19.

‘’Kita tahu bahwa GWK adalah salah satu ikon pariwisata Bali, jadi kita ingin mengirim pesan bahwa objek wisata rentan penularan. Mari kita terus melakukan berbagai upaya, termasuk disinsfeksi, jangan berhenti karena jumlah yang terjangkit terus bertambah,’’ ujar Dewa Indra yang juga Sekda Provinsi Bali saat menggencarkan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 melalui gerakan penyemprotan disinfektan, Sabtu (21/3/2020), bersama sejumlah pimpinan OPD Pemprov Bali di areal objek wisata GWK Jimbaran, Badung.

Sekda Dewa Indra menyampaikan kegiatan penyemprotan desinfektan ini merupakan lanjutan upaya disinfeksi secara massal yang dilakukan di seluruh kabupaten/kota.

de
PIMPINAN OPD: Pimpinan OPD Provinsi Bali ikut penyemprotan desinfektan.

Dewa Indra menandaskan hingga tadi malam, di daerah Bali tercatat 4 pasien positif Covid-19, terdiri dari 2 WNA dan 2 WNI. Dari empat pasien positif itu, dua meninggal yaitu WNA. Pasien WNA pertama yang meninggal, seperti sudah diketahui bersama melalui informasi sebelumnya. Sedangkan yang satunya lagi adalah WNA 72 tahun, meninggal pada 15 Maret 2020. Pasien WNA ke-2 yang dinyatakan positif Covid-19 awalnya didiagnosa oleh pihak RS menderita penyakit jantung. Tapi karena dalam situasi penyebaran Covid-19, yang bersangkutan juga dicek dan ternyata positif Covid-19.

‘’Saat ini kami sedang berkoordinasi dengan pihak konsulat asal WNA dimaksud untuk proses pemakaman atau kremasi. Berkenaan dengan WNA kedua positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal, kami telah melakukan penelusuran atau contact tracing dan baru menemukan satu orang terdekatnya selama di Bali, tentunya ini akan terus dikembangkan. Sedangkan pasien ke-3 dan 4 adalah WNI, satunya dirawat di salah satu RS rujukan di Bali, satunya lagi dirawat di RS luar Bali karena yang bersangkutan sudah kembali ke daerahnya,’’ ujarnya.

Baca Juga  Kasatgas Covid-19 Dewa Indra: Masih Tunjukkan Trend Naik, Tingkatkan Kewaspadaan Tinggi

Terkait penambahan jumlah kasus pasien positif, saat ini ada 199 ODP (orang dalam pengawasan) yang terkait kontak dengan pasien. Jumlah ini bisa bertambah karena tim surveilans di lapangan terus menelurusi siapa yang sempat kontak dengan pasien positif. 199 ODP itu saat ini dalam keadaan sehat.

‘’Tim kami sudah melakukan edukasi. Karena sebagian dari mereka adalah tenaga medis, rata-rata sudah tahu protokol isolasi mandiri dan melaksanakan PHBS. Sedangkan yang berstatus PDP dan menunggu hasil lab, saat ini berjumlah 21 pasien dan dirawat di sejumlah RS rujukan. Seluruhnya dalam kondisi baik,’’ imbuhnya.

Yang paling penting harus diketahui masyarakat adalah, kata Dewa Indra, penyebaran Covid-19 makin meluas dan di Bali sudah ada yang terjangkit. ‘’Masyarakat saya minta meningkatkan kewaspadaan, kurangi aktifitas di luar rumah, patuhi instruksi pemerintah untuk melakukan social distancing (menjaga jarak-red). Orang tua harus mengawasi anaknya agar jangan pergi ke tempat hiburan, objek wisata dan tempat keramaian yang rentan penularan Covid-19. Semua harus ingat, tak satupun dari kita yang kebal terhadap virus ini,’’ tegasnya.

Ditegaskan, Bapak Gubernur juga telah mengeluarkan beberapa surat edaran dan instruksi terkait penutupan sementara objek wisata, membatasi keramaian dan hiburan termasuk tajen serta meniadakan pawai ogoh-ogoh. ‘’Saya harapkan ini dipatuhi demi keselamatan masyarakat. Jangan sampai kena dan jangan sampai menyebarkan ke orang lain,’’ tegas Dewa Indra. (GS)

Advertisements
galungan dprd badung
Advertisements
galungan pemprov
Advertisements
dprd bali
Advertisements
iklan galungan PDI Perjuangan Bali
Advertisements
hut ri
Advertisements
hut bali dprd badung
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

KESEHATAN

Gandeng RS Bhakti Rahayu, SMSI Bali Gelar Cek Kesehatan Gratis

Published

on

By

smsi
BHAKTI SOSIAL: SMSI Bali menggelar kegiatan Bhakti Sosial Cek Kesehatan Gratis di Lapangan Niti Mandala, tepatnya sebelah barat Monumen Bajra Sandhi pada Minggu, 17 September 2023 pukul 07.00 - 10.00 Wita. (Foto: ist)

Denpasar, baliilu.com – Menyongsong pelantikan pengurus baru Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bali, yang dijadwalkan akhir Oktober 2023, SMSI Bali menggelar kegiatan Bhakti Sosial Cek Kesehatan Gratis di Lapangan Niti Mandala, tepatnya sebelah barat Monumen Bajra Sandhi pada Minggu, 17 September 2023 pukul 07.00 – 10.00 Wita.

Cek kesehatan gratis tersebut dilakukan bertepatan dengan car free day yang biasanya berlangsung setiap Minggu pagi di Lapangan Niti Mandala Renon Denpasar.

Ketua panitia, I Gusti Ngurah Dibia, menjelaskan kegiatan sosial yang digelar SMSI Provinsi Bali ini terselenggara atas kerja sama dengan Rumah Sakit Bhakti Rahayu Denpasar.

Ngurah Dibia yang sehari-hari sebagai Pemimpin Redaksi barometerbali.com ini menegaskan, pihak panitia tidak menargetkan berapa jumlah anggota masyarakat yang bakal dilayani dalam acara cek kesehatan gratis tersebut. Namun, tentu saja, keluarga para anggota wartawan baik yang tergabung dalam SMSI maupun organisasi lain diharapkan memanfaatkan momen cek kesehatan ini.

“Ya, rencana ini sudah dirancang sebulan lalu saat Musyawarah Provinsi SMSI Bali. Saat itu disepakati, kegiatan sosial berupa cek kesehatan gratis hanya dilakukan pada hari Minggu. Pelayanan pertama kita gelar pada Minggu, 17 September 2023, dimulai pukul 07.00 Wita. Pelayanan berikutnya akan ditentukan kemudian, disesuaikan dengan ketersediaan lokasi. Rencana sih, kegiatan kedua nanti akan kita gelar di Taman Kota Lumintang, Denpasar, tapi kita belum tentukan tanggalnya. Yang jelas pasti digelar hari Sabtu atau Minggu juga,” terang Ngurah.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bhakti Rahayu, Putu Ivan Yunatana, mengatakan, kegiatan pelayanan cek kesehatan gratis seperti yang dilakukan bersama SMSI Bali, sudah sering dilakukan sebelumnya oleh RS Bhakti Rahayu Denpasar.

Baca Juga  ‘Penggak PKK’ Berbagi dengan Lansia di Tabanan, Ny. Putri Koster Ingatkan Pentingnya Disiplin Protokol Kesehatan

“Kami punya beberapa unit rumah sakit. Selama ini, pelayanan cek kesehatan gratis dilakukan oleh masing-masing rumah sakit. Nah, khusus dengan SMSI Bali yang lokasinya di Denpasar, ya kerja samanya dengan rumah sakit kami yang ada di Denpasar,” ungkapnya.

Dikatakannya, jumlah tim medis yang diterjunkan dalam setiap kali rumah sakit Bhakti Rahayu melakukan aksi sosal seperti cek kesehatan gratis, selalu disesuaikan dengan animo masyarakat yang berkunjung ke pos pelayanan kesehatan gratis yang diberikan.

Adapun pelayanan cek kesehatan gratis yang bekerja sama dengan SMSI Bali, meliputi cek tensi, cek darah untuk mengetahui kadar gula dan asam urat.

“Jika ditemukan ada pengunjung yang dicurigai menderita suatu penyakit yang membutuhkan penanganan lebih lanjut, kami akan merekomendasikannya untuk berobat lebih lanjut. Kami juga sekaligus melakukan pendataan untuk orang yang nantinya berhak mendapatkan kaki palsu gratis,” pungkas Putu Ivan. (*/gs)

Advertisements
galungan dprd badung
Advertisements
galungan pemprov
Advertisements
dprd bali
Advertisements
iklan galungan PDI Perjuangan Bali
Advertisements
hut ri
Advertisements
hut bali dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

KESEHATAN

Sasar Kelurahan Pedungan, Dinkes Denpasar Gelar Safari Kesehatan Serangkaian HKN 2023

Published

on

By

safari kesehatan
SAFARI KESEHATAN: Safari Kesehatan serangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2023 di wilayah Kelurahan Pedungan dibuka pada Minggu (27/8) pagi. (Foto: ist)

Denpasar, baliilu.com – Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan kembali menggelar Safari Kesehatan. Kegiatan yang digelar serangkaian Hari Kssehatan Nasional (HKN) sebagai upaya mendukung kesehatan masyarakat ini menyasar wilayah Kelurahan Pedungan di Bale Banjar Begawan, Minggu (27/8) pagi.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Anak Agung Ayu Agung Candrawati didampingi Camat Denpasar Selatan, Made Sumarsana, Lurah Pedungan, Kadek Ermanto serta dihadiri unsur pemerintah di Kelurahan Pedungan dan masyarakat setempat.

Lurah Pedungan, Kadek Ermanto saat dikonfirmasi mengatakan, giat safari kesehatan serangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2023 di wilayah Kelurahan Pedungan ini diperuntukkan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di 14 Banjar, baik adat maupun dinas di Kelurahan Pedungan.

“Kegiatan yang merupakan program dari Dinas Kesehatan Kota Denpasar ini menggelar safari kesehatan berupa pemeriksaaan mata gratis, pemeriksaan tensi, fisioterapi serta lain sebagainya,” ujarnya.

Pihaknya memberikan apresiasi sekaligus berterimakasih atas pelaksanaan safari kesehatan ini. Hal ini lantaran mampu memberikan pelayanan langsung ke masyarakat.

“Tentu kami selaku masyarakat di Kelurahan Pedungan mengucapakan terimakasih atas perhatian Pemerintah Kota Denpasar dalam memberikan pelayanan kesehatan secara merata langsung ke tengah masyarakat. Kami harap kegiatan ini terus berkelanjutan,” ujarnya.

Sementara, Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Anak Agung Ayu Agung Candrawati mengatakan, safari kesehatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat dan mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat dapat memanfaatkan pelayanan ini untuk mengecek kesehatan dan berkonsultasi kepada dokter yang berkompeten di bidangnya.

“Safari Kesehatan ini, selain untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional, juga untuk mendekatkan pelayanan kesehatan, kami mengajak masyarakat untuk memanfaatkan pelayanan ini untuk mendukung terciptanya kesehatan masyarakat yang berkelanjutan,” ujarnya. (eka/bi)

Baca Juga  Sekda Iswara Lantik Pengurus Karang Taruna Kota Denpasar, IKN Aryawan Kembali Terpilih

Advertisements
galungan dprd badung
Advertisements
galungan pemprov
Advertisements
dprd bali
Advertisements
iklan galungan PDI Perjuangan Bali
Advertisements
hut ri
Advertisements
hut bali dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

KESEHATAN

Kaji Potensi Anti-Aging dari Tari Cendrawasih, Dwi Primayanti Raih Gelar Doktor di FK Unud

Published

on

By

doktor
LULUS DOKTOR: Dr. dr. I Dewa Ayu Inten Dwi Primayanti, M.Biomed dinyatakan lulus sebagai Doktor Lulusan ke- 396 Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan predikat Sangat Memuaskan. (Foto: ist)

Denpasar, baliilu.com – Dengan mengangkat  judul disertasi “Tari Bali Cendrawasih Menurunkan Persentase Lemak Tubuh Melalui Peningkatan Kadar SIRT-1, Hormon IGF-1 dan Estrogen Serum pada Wanita Sedentari dengan Berat Badan Berlebih”, pada ujian Promosi Doktor pada Rabu, 23 Agustus 2023 bertempat di Ruang Pertemuan Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah, Gedung FK Unud, Denpasar, promovenda, dr. I Dewa Ayu Inten Dwi Primayanti, M.Biomed berhasil meraih gelar doktor ilmu kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

Tari Bali Cendrawasih selain memiliki aspek seni gerak yang estetik, mampu meningkatkan denyut nadi setara dengan melakukan aktivitas fisik intensitas sedang. Penuaan erat kaitannya dengan penurunan hormon estrogen dan GH, serta kadar enzim sirtuin. Tujuan dari penelitian bidang ilmu Anti-Aging Medicine ini yaitu untuk mengetahui pelatihan Tari Bali Cendrawasih sebagai alternatif aktivitas fisik intensitas sedang dalam menurunkan persentase lemak tubuh melalui peningkatan SIRT-1, IGF-1 dan estrogen pada wanita sedentari (sedentary women) dengan berat badan berlebih sehingga risiko penyakit degeneratif serta keluhan terkait penuaan dapat dihindari.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental menggunakan randomized pretest posttest control group design yang dilakukan pada tahun 2023. Penelitian melibatkan 24 orang wanita sedentari usia 35-45 tahun, yang dibagi 2 kelompok (kontrol dan perlakuan Menari Tari Bali Cendrawasih). Pelatihan selama 12 minggu, 3 kali dalam seminggu, durasi 40 menit/latihan. Sebelum dan setelah dilakuan pengukuran persentase lemak tubuh menggunakan BIA sedangkan kadar estrogen, SIRT-1 dan IGF1 serum menggunakan metode Elisa. Analisis data menggunakan uji T-Independent untuk membandingkan pengaruh perlakuan antarkelompok, serta T-paired untuk membedakan rerata sebelum dan sesudah perlakuan. Simpulan bahwa Tari Bali Cendrawasih dapat menurunkan presentase lemak tubuh melalui peningkatan SIRT-1, hormon IGF-1 dan estrogen pada wanita sedentari dengan berat badan berlebih.

Baca Juga  RADIASI Ke-31 Himafi FMIPA Unud Harap Tingkatkan Semangat Kekeluargaan

Kebaruan penelitian pada bidang Anti-Aging Medicine terkait latihan fisik dan hormonal, belum ada yang mengkaji mengenai Tari Bali sebagai alternatif aktivitas fisik intensitas sedang dalam kaitannya dengan hormon khususnya estrogen, dan IGF-1 serta ensim SIRT1. Maka dari itu, dilakukan penelitian berjudul ‘’Menari Tari Bali Cendrawasih Menurunkan Persentase Lemak Tubuh Melalui Mekanisme Peningkatan Kadar Sirt1, Hormon Estrogen dan IGF1 Serum pada Wanita Sedentari pada Wanita Usia Transisi dengan Berat Badan Berlebih. 

Kebaruan dari penelitian ini yaitu pengembangan konsep teori mekanisme pengaruh menari Tari Bali Cendrawasih dalam menurunkan persentase lemak tubuh melalui peningkatan kadar SIRT1, kadar Hormon IGF-1 dan estrogen serum pada populasi wanita sedentari usia transisi dengan berat badan berlebih. Dalam penelitian ini juga membahas aktivitas menari (Tari Bali Cendrawasih) sebagai alternatif latihan fisik serta mekanisme lipolisis yang dipicu peningkatan hormonal (estrogen dan IGF-1) serta ensim SIRT1.

Ujian dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Perencanaan FK Unud Dr. dr. I Gede Eka Wiratnaya, Sp.OT (K)., dengan tim penguji Prof. Dr. dr. Wimpie Pangkahila, Sp.And-KSAAM. (Promotor): Prof. Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD-KHOM (Kopromotor I); Dr. dr. Susy Purnawati, M.KK (Kopromotor II); Prof. dr. I Gusti Made Aman, Sp.FK; Prof. Dr. dr. I Made Jawi, M.Kes; Prof. Dr. dr. I Putu Gede Adiatmika, M.Kes.; Prof. Dr. dr. I Wayan Putu Sutirta Yasa, M.Si; Dr. dr. Bagus Komang Satriyasa, M.Repro; Dr. dr. Ni Putu Sriwidyani, Sp.PA(K); Dr. dr. Ida Ayu Ika Wahyuniari, S.Ked., M.Kes.

Sedangkan undangan akademik adalah : Dr. dr. Ni Made Linawati, M.Si; Dr. dr. I Gusti Ayu Widianti, M.Biomed; Dr. dr. Agung Wiwiek Indrayani, M.Kes; dr. I Made Winarsa Ruma, S.Ked.,Ph.D; dr. Agus Eka Darwinata, S.Ked., Ph.D.

Baca Juga  Bupati Giri Prasta Apresiasi Donor Darah Serangkaian HUT Ke-42 PDDI Provinsi Bali

Pada ujian kali ini, Dr. dr. I Dewa Ayu Inten Dwi Primayanti, M.Biomed dinyatakan lulus sebagai Doktor Lulusan ke- 396 Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan predikat Sangat Memuaskan. Sumber: https://www.unud.ac.id/in/berita-fakultas3463-Doktor-Ilmu-Kedokteran-Kaji-Potensi-Anti-Aging-dari-Tari-Bali-Cendrawasih.html (gs/bi)

Advertisements
galungan dprd badung
Advertisements
galungan pemprov
Advertisements
dprd bali
Advertisements
iklan galungan PDI Perjuangan Bali
Advertisements
hut ri
Advertisements
hut bali dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca