Denpasar,
baliilu.com – Setelah membagikan alat pelindung diri (APD)
berupa masker kepada warga Desa Perean Kauh, Baturiti, Tabanan sebanyak 250 pcs pada Rabu (22/4),
Ikatan Wartawan Online (IWO) Bali juga menggelar aksi sosial pembagian 2.000 masker di kepada para
pengendara motor yang melintas di seputaran Jln. Jendral Sudirman Denpasar
Kamis (23/4-2020) secara gratis dan pembagian oli Top 1 untuk para jurnalis yang bertugas meliput kegiatan di seluruh
Bali.
“Jumlah masker yang didonasikan merupakan
sumbangan dari para dermawan dan pelaku usaha yang tergerak hatinya ingin
melakukan sumbangsih dalam mencegah penyebaran Covid-19. Kami keluarga besar IWO
Bali memberikan apresiasinya serta ingin memotivasi lembaga lainnya untuk bisa
peduli terhadap warga di tengah situasi sulit ini,” terang I Nyoman Sutiawan, ketua DPD Ikatan Wartawan
Online (IWO) Bali, di Pojok Sudirman, Denpasar, Rabu (22/4/2020).
Dikatakan, bakti sosial IWO ini secara
serentak berlangsung di seluruh Indonesia. Bakti sosial IWO ini juga disponsori
oleh sejumlah perusahaan seperti Elizabeth
Internasional, Coco Group, Telur Bersaudara, oli
TOP 1, MS Glow, Toya Devasya Natural Hot Spring, dan Kontak Perkasa Futures (KPF) Bali.
Menurut Sutiawan, acara ini merupakan
rangkaian kegiatan Bakti Sosial IWO di Bali. “Dalam waktu dekat kami juga akan bersinergi
dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Bali dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) untuk terus melakukan kegiatan
bakti sosial ke panti-panti asuhan dan rumah jompo yang ada di Bali.
Di tengah wabah pandemi
Covid-19, Sutiawan mengimbau untuk memutus rantai penyebaran virus Corona
maka perlunya semua pihak melanjutkan dengan penuh disiplin untuk menggunakan
masker di tempat terbuka, karena penggunaan masker memiliki dua (2) fungsi.
Pertama, yakni bagi yang sakit (batuk dan flu) maka percikan/droplets akan tertahan oleh
masker yang menyebabkan percikan itu tidak akan keluar dan mengenai orang lain.
Kedua, penggunaan masker bagi yang sehat maka akan terhindar (terutama pada
wajah bagian hidung, mulut dan mata) dari percikan dari orang lain.
Untuk menghindari penularan virus corona maka kita harus
disiplin/ rajin untuk mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun. Karena
penyebaran virus yang menempel pada benda tertentu yang kemudian kita sentuh
dan menempel pada tangan akan lebih mudah hanyut melalui sabun dan air
mengalir.
Selain itu hindari menyentuh bagian wajah
terutama hidung, mulut dan mata setelah menyentuh benda tertentu dan sebelum
mencuci tangan. Karena tiga indera dalam tubuh kita tersebut akan memudahkan
bagi virus corona untuk masuk ke tubuh. (*/gs)