Thursday, 28 September 2023
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Temu Kangen KNPI, Ny Putri Koster: Pengalaman Masa Lalu Sangat Bermanfaat untuk Masa Depan

BALIILU Tayang

:

de
TEMU KANGEN: Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Putri Suastini Koster memfasilitasi temu kangen pengurus KNPI era 80-an dengan jajaran pengurus KNPI Bali yang masih aktif saat ini. (Foto:Ist)

Denpasar, baliilu.com – Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Putri Suastini Koster memfasilitasi temu kangen pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) era 80-an dengan jajaran pengurus KNPI Bali yang masih aktif saat ini.

Dalam kegiatan yang berlangsung di Gedung Kertha Sabha di Denpasar, Jumat (31/1/2020), Ny Putri Koster yang sempat duduk sebagai pengurus KNPI tahun 1988 itu, menyampaikan pertanyaan yang menyulut semangat jajaran pemuda yang tergabung dalam wadah KNPI Bali.

“Ayo kita gunakan semangat KNPI untuk membangun Bali yang kita cintai bersama. Saya yakin kita punya komitmen yang sama,” ujarnya dengan menandaskan, jika semua kekuatan bersatu, sangan dimungkinkan visi Pemprov Bali yakni ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ akan lebih cepat dapat terwujud.

Wanita yang dikenal sebagai seniman multitalenta itu menyebutkan, seorang gubernur tak mungkin bisa bekerja sendiri tanpa dukungan dari berbagai komponen. Karenanya, kebersamaan dan semangat yang sama dari semua pihak diperlukan untuk menyukseskan visi pemerintah tersebut.

Ny Putri Koster menginformasikan, Pemprov Bali di bawah kepemimpinan Gubernur Wayan Koster saat ini tengah fokus menuntaskan sejumlah persoalan yang masih dihadapi Bali, antara lain masalah sampah, penyalahgunaan narkoba dan kasus HIV/AIDS yang masih terlihat di lapangan.

Istri orang nomor satu di Pulau Dewata itu mengatakan, persoalan sampah yang belakangan mencuat, merupakan akumulasi dari pola pengelolaan sampah yang belum tuntas di sumbernya. Ia mengibaratkan, sebagian orang ingin rumahnya bersih, namun mereka malah memindahkan sampahnya ke tempat lain.

Oleh karena itu, Pemprov Bali saat ini tengah gencar menggalakkan program terobosan pengelolaan sampah berbasis sumber. Guna menyukseskan program tersebut, Ny Putri Koster mengajak alumni serta jajaran pengurus dan anggota KNPI yang masih aktif untuk ikut andil dan ambil bagian dengan menggalakkan pengolahan sampah sejak di sumbernya.

Baca Juga  Ni Putu Putri Suastini Koster Mengucapkan Dirgahayu Indonesia

“Bila pola ini bisa kita lakukan mulai sekarang, maka kita akan mewariskan hal yang sangat baik pada anak cucu,” ucapnya.

Persoalan lain yang menjadi penekanan Ny Putri Koster adalah penyalahgunaan narkoba yang menyasar generasi muda. Bila tak diantisipasi, dikhawatirkan Bali akan kehilangan satu generasi. Ia menyebut narkoba sebagai penjajahan dalam bentuk lain.

“Jika tak diantisipasi, kita akan kehilangan calon pemimpin masa depan. Kita kehilangan generasi milenial lalu, datanglah kolonial,” ucapnya, tegas. Sehubungan dengan itu, ia mengajak para pemuda yang masih aktif dalam kepengurusan KNPI atau yang sudah berstatus sebagai alumni, mampu meningkatkan peran dalam memerangi penyalahgunaan narkoba serta mengantisipasi penyebaran HIV/AIDS.

Selain mengungkap sejumlah persoalan yang dihadapi Bali saat ini, Ny Putri Koster juga mengingatkan krama Bali dapat mempererat tali persaudaraan.

Masih dalam sambutannya, Ny Putri Koster juga menceritakan pengalaman pernah menjuarai lomba pidato tingkat nasional serta sederet prestasi di bidang kesenian. Menurutnya pengalaman itu sangat bermanfaat ketika semesta mengantarkannya pada posisi pendamping seorang gubernur.

“Waktu mendampingi Bapak di DPR RI, kebanyakan kegiatan sosial. Namun sebagai istri seorang gubernur, ada sejumlah jabatan seperti ketua TPP PKK dan Dekranasda. Jabatan ini mengharuskan saya memberi sambutan dalam berbagai acara. Nah, pengalaman di masa muda itu sangat bermanfaat,” tuturnya.

Oleh sebab itu, ia mengingatkan kalangan generasi muda khususnya yang duduk dalam kepengurusan KNPI tak pernah surut belajar, mengasah bakat dan kemampuan. Sebab kemampuan itu diyakininya akan sangat bermanfaat, untuk saat ini dan di kemudian hari. “Siapa tahu di antara adik-adik, suatu saat ada yang menjabat sebagai gubernur,” ucapnya, menyemangati.

 Sementara itu, Ketua DPD KNPI Bali Nyoman Gede Antaguna menyampaikan terima kasih atas kesediaan Ny Putri Koster memfasilitasi terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan.

Baca Juga  Update Covid-19 (30/6) Kasus Positif Nambah 49 Orang, Dewa Indra Instruksikan Pembentukan Satgas di Pasar Tradisional

Acara juga diisi orasi dari beberapa alumni pengurus KNPI yaitu Oka Dharmawan dan Made Nariana. Acara makin meriah dengan pembacaan puisi ‘Sumpah Kumbakarna’ oleh Ny Putri Koster serta persembahan lagu dari peserta yang hadir. (*/balu1)

Advertisements
galungan dprd badung
Advertisements
galungan pemprov
Advertisements
dprd bali
Advertisements
iklan galungan PDI Perjuangan Bali
Advertisements
hut ri
Advertisements
hut bali dprd badung
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Kebakaran Lereng Gunung Agung, Tim Gabungan Berjuang Melawan Api di Tengah Musim Kemarau

Published

on

By

lereng gunung agung kebakaran
BERJUANG MELAWAN API: Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Karangasem, Damkar Karangasem, KRPH Kubu, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan masyarakat setempat terus berjuang melawan api akibat kebakaran di lereng Gunung Agung, Kamis (28/9/2023). (Foto: ist)

Karangasem, baliilu.com – Tim gabungan yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem, Damkar Karangasem, KRPH Kubu, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan masyarakat setempat terus berjuang melawan api akibat kebakaran di lereng Gunung Agung meski akses jalan menuju titik api sulit dijangkau dan jauh berada di atas.

Kalaksa BPBD Kabupaten Karangsem Ida Bagus Ketut Arimbawa kepada media mengatakan pada Kamis, 28 September 2023, pukul 08.00 Wita titik asap pertama kali terlihat di Lereng Gunung Agung, tepatnya di wilayah Dusun Juntal, Desa Kubu, Kecamatan Kubu. Belum diketahui penyebab pasti kejadian ini.

Arimbawa lanjut menjelaskan, dari informasi mengenai kebakaran ini diterima dari Babinsa Kubu yang melaporkan bahwa asap tebal terlihat di lereng Gunung Agung, yang berada dalam wilayah Dusun Juntal. Kawasan yang terbakar adalah Hutan Lindung di lereng Gunung Agung. Untuk lokasi kebakaran jauh dari pemukiman penduduk dan berada di tapal batas lahan penduduk.

Atas kejadian ini tim gabungan dikerahkan untuk memantau kebakaran. Namun, akses jalan menuju titik api sulit dijangkau dan jauh berada di atas.

Selain itu, sebuah kebakaran hutan melanda Wilayah Resort Pengelolaan Hutan (RPH) Daya/UPTD di KPH Bali Timur. Kejadian ini terjadi di Dusun Belong, Desa Ban, Kecamatan Kubu. Upaya pemadaman kebakaran hutan dilakukan oleh personel dari RPH Daya, Bhabinkamtibmas Desa Ban, Babinsa Desa Ban, anggota Kelompok Tani Hutan (KTH) Bukit Anyar, dan masyarakat setempat. Api telah menyebar ke wilayah bawah/utara dan atas/barat laut. Kendati upaya pemadaman berfokus di wilayah bawah/utara, upaya di lokasi atas/barat laut terhambat oleh jarak yang jauh dan medan yang terjal. Vegetasi yang terbakar termasuk sonokeling, akasia, rumput kering, dan semak belukar.

Baca Juga  Wawali Jaya Negara Hadiri Pemutaran Film Pendek, Harapkan Seniman Muda tetap Berkarya

Hingga saat ini, Arimbawa mengatakan sebagian titik api telah berhasil dikendalikan, sementara beberapa masih menyala karena posisi yang sulit dan angin kencang. ‘‘Karena sudah sore, upaya pemadaman akan dilanjutkan esok hari, sementara pemantauan terus berlangsung,‘‘ ujar Arimbawa.

Luas kebakaran hutan yang terkena dampak diperkirakan mencapai 80 hektar. Penyebab kebakaran diketahui berasal dari kebakaran hutan di wilayah RPH Kubu yang apinya menyebar ke wilayah RPH Daya. Kerugian materil dan lingkungan belum dapat diestimasi hingga saat ini. (gs/bi)

Advertisements
galungan dprd badung
Advertisements
galungan pemprov
Advertisements
dprd bali
Advertisements
iklan galungan PDI Perjuangan Bali
Advertisements
hut ri
Advertisements
hut bali dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Tingkatkan Pemahaman Seputar Rabies, Pemkot Denpasar Berikan Edukasi pada 1.200 Siswa SD

Published

on

By

pemkot denpasar gelar edukasi rabies
EDUKASI RABIES: Sebanyak 1.200 orang siswa SD mengikuti kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) serangkaian peringatan World Rabies Day (WRD) atau Hari Rabies Sedunia, Rabu (28/9). (Foto: ist)

Denpasar, baliilu.com – Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pertanian Kota Denpasar menggelar kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) serangkaian peringatan World Rabies Day (WRD) atau Hari Rabies Sedunia menyasar Sekolah Dasar di seluruh kecamatan di Kota Denpasar, Rabu (28/9). Sebanyak 1.200 orang siswa SD mengikuti kegiatan ini untuk mendapatkan edukasi seputar rabies ini.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kota Denpasar, drh. Ni Made Suparmi saat dihubungi menjelaskan, kegiatan KIE ini sendiri secara nasional diprakarsai oleh Direktorat Kesehatan Masyarakat Veteriner, Kementerian Pertanian RI yang bekerjasama dengan Australia Indonesia Health Security Partnership (AIHSP). Dimana, kegiatan ini dikemas dengan penyelenggaraan edukasi kepada sekitar 5.000 siswa SD di 5 Provinsi, yakni Bali, Sulawesi Selatan, NTT, Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.

Lebih lanjut dijelaskan, dalam pelaksanaannya di Kota Denpasar, siswa yang mendapatkan edukasi seputar rabies tersebut berada pada jenjang kelas 4, kelas 5 dan juga kelas 6.

“Kami juga menggandeng pihak Disdikpora Kota Denpasar untuk menggelar KIE di 12 SD di empat Kecamatan se-Kota Denpasar. Adapun jumlah siswa sebagai peserta edukasi rabies sebanyak 1.200 orang, yang terdiri dari siswa kelas 4,5 dan 6,” jelasnya.

Pelaksanaan KIE di sekolah sekolah ini, lanjut Made Suparmi, turut juga melibatkan guru-guru pada tiap sekolah yang sebelumnya telah mendapatkan pembekalan materi tentang rabies dari AIHSP.

“Para guru yang sebelumnya telah mendapatkan pembekalan, juga kita libatkan dalam proses KIE ini. Melalui kegiatan ini, diharapkan akan memberikan dampak positif kepada anak-anak SD terkait dengan rabies, dan tentunya gigitan anjing dan kematian akibat penyakit rabies bisa dicegah sejak dini,” imbuhnya. (eka/bi)

Advertisements
galungan dprd badung
Advertisements
galungan pemprov
Advertisements
dprd bali
Advertisements
iklan galungan PDI Perjuangan Bali
Advertisements
hut ri
Advertisements
hut bali dprd badung
Advertisements
iklan
Baca Juga  Update Covid-19 (30/6) Kasus Positif Nambah 49 Orang, Dewa Indra Instruksikan Pembentukan Satgas di Pasar Tradisional
Lanjutkan Membaca

NEWS

Jaga Kebersihan Sungai Cegah Banjir, Pemkot Denpasar Siap Tambah Jaring di Perbatasan

Pembuang Sampah akan Ditindak Tegas, Denda Maksimal Capai Rp 50 Juta

Published

on

By

jaring sampah sungai denpasar
Penanganan Sampah di Tukad Teba, Kecamatan Denpasar Barat beberapa waktu lalu. (Foto: ist)

Denpasar, baliilu.com – Pemkot Denpasar terus berkomitmen menjaga kebersihan sungai yang melintas di wilayah Kota Denpasar. Hal ini dilaksanakan dengan memasang jaring sampah di setiap perbatasan kota dan perbatasan desa/kelurahan. Bahkan, tindakan tegas tak segan akan dilayangkan, selain pembinaan simpatik dan dialogis, pelanggar akan dibawa ke meja hijau melalui Sidang Tipiring dengan denda maksimal Rp. 50 juta.

Kadis PUPR Kota Denpasar, AA Ngurah Bagus Airawata saat diwawancarai usai Rapat Koordinasi Penanganan Sampah dan Kebersihan Sungai di Kantor Walikota Denpasar pada Rabu (27/9) menjelaskan, pemasangan jaring sampah akan dilaksanakan guna membendung sampah di aliran sungai. Pemasangan jaring ini akan terus ditambah dan tersebar di setiap perbatasan wilayah yang dilewati sungai-sungai di Kota Denpasar.

“Setelah dilaksanakan evaluasi oleh Tim Prokasih PUPR Kota Denpasar, maka diketahui bahwa hampir setiap hari masih ditemui sampah di aliran sungai, terutama Tukad Teba ini, jadi kita sepakati memperbanyak jaring sampah,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan, pemasangan jaring sampah ini sebagai upaya mengidentifikasi dari mana sumber sampah tersebut. Sehigga nantinya desa/kelurahan yang mewilayahi bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan sungai.

“Iya agar tidak di hilir yang menerima kiriman, jadi dari hulu kita pasang jaring, juga setiap perbatasan, dari sana kita bisa mengetahui sumber masalahnya, atau sampahnya dari mana, ini juga merupakan upaya menjaga kebersihan sungai untuk keberlanjutan mencegah banjir,” kata Airawata.

Sementara, Kasat Pol PP Kota Denpasar, AA Ngurah Bawa Nendra mengaku akan menindak tegas masyarakat yang kedapatan membuang sampah sembarangan, terlebih membuang sampah ke sungai. Hal ini mengingat pentingnya untuk bersama-sama menjaga kebersihan sungai.

Lebih lanjut dijelaskan, aliran sungai di Kota Denpasar banyak yang berada di wilayah pemukiman padat penduduk. Sehingga dalam melaksanakan pengawasan sangatlah sulit. Untuk itu, peranan masyarakat untuk bersama-sama melaksanakan pengawasan dan kesadaran peduli lingkungan sangatlah penting.

Baca Juga  Jro Dewa Niang Mangku Pura Luhur Catur Kanda Pat Sari: Pengempon Tunggal yang Tak Pernah Menyerah

“Sinergitas dan kolaborasi semua pihak sangat penting dalam menjaga kebersihan, termasuk menjaga kebersihan sungai,” ujarnya.

Bawa Nendra menekankan, saat ini di Kota Denpasar telah ada Perda Nomor 1 Tahun 2015 tentang Ketertiban Umum. Dimana, dalam Pasal 58 dijelaskan bahwa bagi yang melanggar dapat dikenakan pidana kurungan paling lama 6 bulan dengan maksimal Rp 50 juta. Tak hanya itu, pelanggar juga dapat dikenakan sanski lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Kami bukan menakut-nakuti masyarakat, namun menegaskan bahwa kebersihan adalah tanggung jawab kita bersama, dan membuang sampah sembarangan merupakan tindakan melanggar Perda, sehingga mari bersama kita jaga kebersihan Kota Denpasar,” ujarnya. (eka/bi)

Advertisements
galungan dprd badung
Advertisements
galungan pemprov
Advertisements
dprd bali
Advertisements
iklan galungan PDI Perjuangan Bali
Advertisements
hut ri
Advertisements
hut bali dprd badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca