Denpasar, baliilu.com
– Kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar kembali melonjak drastis pada Kamis
(2/7-2020). Tercatat, sebanyak 61 orang dinyatakan positif Covid-19 di Ibukota
Provinsi Bali ini. Dari seluruh kasus positif, 41 orang merupakan Orang Tanpa
Gejala (OTG) yang dinyatakan positif, sedangkan 20 lainnya merupakan kasus baru
dengan riwayat perjalanan dalam daerah.
Selain itu, kasus sembuh juga tercatat bertambah sebanyak 5
orang. Sedangkan 1 pasien berjenis kelamin perempuan usia 50 tahun yang
berdomisili di wilayah Kelurahan Kesiman dinyatakan meninggal dunia dengan riwayat
penyakit bawaan infeksi saluran pernafasan.
“Kembali kabar duka, 1 orang pasien Covid-19 yang
berdomisili di wilayah Kelurahan Kesiman meninggal dunia, penambahan kasus
positif Covid-19 juga melonjak sebanyak 61 orang, namun jumlah pasien sembuh
juga terus bertambah, kali ini 5 orang dinyatakan sembuh,” ujar Juru Bicara
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat
menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang kerjanya, Kamis
(2/7-2020).
Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan kasus positif Covid-19
masih terus terjadi. Dimana, kasus positif baru di internal keluarga mulai
mendominasi, dan hari ini jumlahnya melonjak tajam. Pun demikian, pasien
positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah juga masih ditemukan. Kedua
klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya
mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar.
“Hari ini, dari 61 pasien positif Covid-19, mereka dengan
riwayat perjalanan dalam daerah cukup signifikan dengan 20 kasus, Orang Tanpa
Gejala (OTG) yang dinyatakan positif mendominasi dan melonjak tajam sebanyak 41
orang, ini harus menjadi perhatian serius kita bersama, mari terapkan protokol
kesehatan lebih disiplin lagi,” jelasnya.
“Kembali kami ingatkan bahwa klaster perjalanan dalam daerah
dan keluarga menjadi catatan serius, dan ini harus kita waspadai bersama dengan
menerapkan protokol kesehatan di rumah tangga dan lingkungan sekitar yang lebih
disiplin lagi,” imbuhnya
Melihat perkembangan kasus ini, Dewa Rai kembali
mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan Covid-19
tidak semakin meluas. Selain kasus positif, keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG)
hasil tracking tim juga mengalami
peningkatan dan menjadi ancaman penularan baru untuk itu perlu tetap meningkatkan kewaspadaan.
Secara kumulatif Dewa Rai, menjelaskan kasus Covid-19 di
Kota Denpasar sebanyak 616 kasus positif. Rinciannya adalah 224 sembuh, 11
orang meninggal dunia, dan 381 orang masih dalam perawatan.
Sementara keberadaan
Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracing
GTPP secara kumulatif sebanyak 1.817 kasus, namun dinyatakan sehat setelah
isolasi mandiri 573, sehingga tersisa 1.244 OTG. Orang Dalam Pemantauan (ODP)
secara akumulatif tercatat 328 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan
dinyatakan sehat sebanyak 277, sehingga masih tersisa 51 ODP.
Dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak
127 kasus, namun 48 orang sudah
dinyatakan negatif setelah menjalani swab
test, sehingga tersisa 79 yang berstatus PDP.
Data Kasus Positif: Kelurahan Padangsambian 5 orang laki-laki
usia 61, 44, 67, 30 dan 49 tahun. Serta 26 perempuan usia 36, 55, 49, 39, 41,
33, 57, 66, 59, 51, 58, 29, 56, 44, 40, 51, 54, 62, 54, 35, 51, 66, 48, 50, 55,
dan 23 tahun, Desa Padangsambian Kaja seorang perempuan usia 50 tahun, Desa
Tegal Harum seorang laki-laki usia 63 tahun dan seorang perempuan usia 33 tahun,
Kelurahan Peguyangan seorang laki-laki usia 57 tahun, Desa Pedangsambian Kelod seorang perempuan
usia 49 tahun, Desa Dangin Puri Kelod seorang laki-laki usia 21 tahun, Kelurahan Penatih seorang laki-laki usia 46
tahun serta dua orang perempuan usia 62 dan 35 tahun, Kelurahan Kesiman dua
orang perempuan usia 45 dan 19 tahun, Desa Sumerta Kelod seorang laki-laki usia
39 tahun, Desa Sumerta Kauh seorang laki-laki usia 15 tahun dan seorang
perempuan usia 36 tahun, Kelurahan Pemecutan dua orang laki-laki usia 24 dan 22
tahun, Kelurahan Panjer seorang laki-laki usia 24 tahun, Desa Pemogan empat
orang laki-laki usia 32, 32, 36 dan 50 tahun, serta seorang perempuan usia 53
tahun, Desa Peguyangan Kaja seorang perempuan usia 52 tahun, Desa Dauh Puri
Kaja seorang laki-laki usia 37 tahun, Kelurahan Ubung seorang laki-laki usia 61
tahun, Kelurahan Sesetan seorang
laki-laki usia 80 tahun dan seorang perempuan usia 27 tahun, Kelurahan Pedungan
seorang laki-laki usia 23 tahun, Kelurahan Dauh Puri seorang laki-laki usia 45
tahun dan seorang perempuan usia 51
tahun. (*/eka)