Denpasar,
baliilu.com –
Gubernur Bali Wayan Koster kembali menegaskan komitmennya untuk melindungi
sumber-sumber mata air yang ada di Bali. Sebab hal ini sejalan dengan visi
Nangun Sat Kerthi
Loka Bali yang bertujuan untuk menjaga kelestarian alam Bali beserta isinya.
Sebagai langkah konkret awal, pihaknya saat
ini sedang gencar menyusun dan menggodok regulasi terkait perlindungan mata air, sungai, danau dan
pantai di Bali. Dengan demikian diharapkan segala sumber air yang ada di Pulau
Dewata akan terjaga.
Demikian terungkap saat Gubernur Koster
menerima audensi Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Singaraja, di Kantor Gubernur Bali,
Denpasar pada Rabu (15/1).
“Kita akan kampanyekan ini melalui berbagai
gerakan, dan juga aksi nyata yang melibatkan berbagai pihak, hingga mampu
meningkatkan kesadaran masyarakat Bali mengenai pentingnya keberadaan
sumber-sumber air di Bali,” ungkapnya.
GUBERNUR BALI: Lindungi sumber air, jaga ketersediaan bahan baku air bersih yang sehat dan berkualitas. (Foto:Ist)
Upaya ini menurut Gubernur Koster adalah selain untuk menjaga pelestarian lingkungan, pula dimaksudkan untuk menyediakan bahan baku air bersih yang sehat dan berkualitas kepada masyarakat Bali.
“Kita ingin menjaga dan menghidupkan kembali
mata air, danau dan sungai-sungai kita di Bali, agar menghasilkan air yang
bersih, berkualitas dan sehat bagi masyarakat,” ujarnya.
Untuk itu, pria yang juga jebolan SMAN 1
Singaraja ini mengajak para alumni sekolah menengah tingkat atas tertua di
Bali-Nusra yang akan mengadakan reuni tersebut, turut serta berperan aktif
mengimplementasikan program-program Pemerintah Provinsi Bali terutama di bidang
lingkungan.
“Lewat aksi konkret dan menarik, serta
menyentuh langsung kepada masyarakat, sehingga tidak hanya melibatkan alumni,
namun juga bisa melibatkan masyarakat luas,” ajak Gubernur kelahiran Sembiran,
Kabupaten Buleleng ini.
“Contohnya dengan melakukan pembersihan
sungai, termasuk di hulunya hingga hilirnya di pesisir pantai dan manfaatnya
benar-benar terasa. Dengan demikian, bisa menyentuh unsur-unsur Wana Kertih,
Danu Kertih
dan Segara Kertih-nya,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni SMAN 1
Singaraja Prof. I Gede Pitana mengatakan reuni lintas generasi yang rencananya
akan dihelat medio November 2020 ini diharapkan menjadi momen yang luar biasa
untuk menggemakan lagi peran sekolah yang banyak menelurkan tokoh Bali dan
nasional tersebut.
“Tentu kita integrasikan juga dengan
program-program Pemprov (Bali, red). Karena kita juga ingin berperan nyata
dalam pengimplementasian program tersebut,” katanya.
Dijelaskan tokoh pariwisata nasional ini,
serangkaian reuni yang dihelat dengan tajuk ‘Reuni Agung’ tersebut juga akan
diisi dengan
berbagai kegiatan sosial, penanaman pohon, malam kesenian hingga pemberian
penghargaan kepada tokoh-tokoh dengan dedikasi dan loyalitas tinggi kepada Bali
dan almamater secara khusus.
(*/balu1)
PERBAIKI JARINGAN: Petugas PLN di lapangan saat berjibaku memperbaiki jaringan listrik akibat tertimpa pohon tumbang agar distribusi listrik berjalan lancar. (Foto: Hms PLN)
Denpasar, baliilu.com – PT PLN (Persero) terus berupaya memulihkan kembali pasokan listrik di beberapa wilayah di Bali, khususnya di lokasi yang terdampak cuaca ekstrem yakni hujan disertai angin kencang. Hingga Senin (10/02) pukul 13.00 Wita, proses penormalan pasokan listrik masih terus berlangsung.
Tercatat sebanyak 137.115 pelanggan di Bali terganggu pasokan listrik akibat cuaca ekstrem melanda, Minggu (9/2) lalu. PLN juga mencatat hingga hari ini setidaknya total 22 lokasi mengalami gangguan akibat jaringan jatuh tertimpa pohon tumbang.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan akibat padam listrik yang dialami.
“Kepada seluruh pelanggan yang mengalami ketidaknyamanan karena putusnya aliran listrik, kamu mohon maaf. Saat ini, petugas masih berjuang untuk melakukan penormalan secepat dan seaman mungkin,” ungkapnya.
Eric menyebutkan hingga hari ini lokasi terdampak yang tengah ditangani oleh petugas di lapangan yakni di daerah Kuta dan Tabanan serta di Jl. By Pass Ngurah Rai Losan di Klungkung.
Pihaknya menjelaskan bahwa upaya penormalan yang dilakukan petugas di lapangan turut didukung dengan koordinasi dan komunikasi baik dengan BPBD, dan Pemda sertempat maupun aparat yang berwenang di daerah tersebut.
“Kami juga cukup terbantu dengan adanya laporan dari masyarakat dan rekan-rekan media yang terus melaporkan kondisi jaringan jatuh dan lokasinya,” imbuh Eric.
Terakhir, ia mengimbau kepada masyarakat untuk tak bosan melaporkan apabila menemukan kejadian berbahaya seperti potensi banjir, pohon atau baliho yang jatuh menimpa jaringan listrik PLN melalui aplikasi PLN Mobile atau Contact Center 123. (eka/bi)
Petugas dari PLN saat berjibaku memperbaiki jaringan yang rusak akibat tertimpa pohon agar distribusi listrik kembali lancar. (Foto: Hms PLN)
Denpasar, baliilu.com – PT PLN (Persero) sigap turunkan pasukan untuk memulihkan gangguan listrik akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah di beberapa lokasi di Bali pada Minggu (9/2).
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho menyampaikan, PLN bergerak untuk mengatasi jaringan yang roboh akibat tertimpa pohon.
“Kondisi cuaca yang ekstrem dan tidak menentu dimana hujan disertai angin kencang membuat beberapa pohon di beberapa tempat ada yang roboh dan menimpa tiang listrik sehingga berdampak terhentinya pasokan listrik di lokasi tersebut sehingga menyebabkan padamnya listrik pelanggan,” ucap Eric.
Ia menjelaskan bahwa cuaca ekstrem yang terjadi sejak kemarin mengakibatkan sejumlah jaringan seperti di wilayah Jembrana, Tabanan, Klungkung, Karangasem, Badung dan sekitarnya mengalami gangguan sehingga suplai listrik dari gardu induk di wilayah setempat menjadi terhambat.
Eric menambahkan berkat upaya dan teamwork yang apik dari petugas di lapangan dan control center, gangguan demi gangguan dapat segera teratasi dengan baik sehingga pelanggan dapat menikmati listrik kembali.
“Kami mengapresiasi seluruh pihak yang telah memberikan kontribusinya dan dukungan sehingga listrik dapat normal kembali,”ujar Eric.
Dalam proses penormalan jaringan tersebut, ia mengatakan tetap mengutamakan keamanan dan keselamatan masyarakat maupun petugas PLN.
“Seluruh proses pemulihan listrik yang diakibatkan adanya angin kencang dan hujan hari ini tetap mengedepankan aspek K3. Apalagi pada proses pemulihan jaringan ini, kondisi cuaca juga masih disertai hujan dan angin kencang,” terangnya.
Lebih lanjut, Eric menambahkan bahwa di hari-hari mendatang, tidak menutup kemungkinan kondisi cuaca ekstrem serupa dapat kembali terjadi. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada.
“Pada kesempatan ini, kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Mohon dipastikan instalasi listrik dalam kondisi aman, dan apabila menemukan adanya potensi bahaya kelistrikan, pelanggan dapat melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile ataupun contact center 123 yang selalu siap dan siaga 24 jam,” pungkasnya. (eka/bi)
SEMATKAN PITA: Kapolres Gianyar AKBP Umar, S.I.K., menyematkan pita menandai dimulainya Operasi Keselamatan Agung 2025 dalam rangka cipta kondisi Kamseltibcarlantas menjelang Idul Fitri 1446 H tahun 2025 bertempat di Lapangan Tribrata Polres Gianyar, Senin (10/2/2025). (Foto: Hms Polres Gianyar)
Gianyar, baliilu.com – Kapolres Gianyar AKBP Umar, S.I.K., memimpin Apel Gelar Pasukan Ops Keselamatan Agung 2025 dalam rangka cipta kondisi Kamseltibcarlantas menjelang Idul Fitri 1446 H tahun 2025 bertempat di Lapangan Tribrata Polres Gianyar, Senin (10/2/2025).
AKBP Umar saat membacakan sambutan Kapolda Bali menyampaikan Indikator kemajuan suatu daerah adalah lalu lintas dan sarana keberadaan memadai, sehingga transportasi memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat guna mendukung kelancaran ekonomi serta pertumbuhan kegiatan masyarakat pada daerah tersebut.
Terlebih lagi dalam waktu dekat kita akan menyambut bulan suci Ramadhan dan kegiatan mudik lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah yang akan menimbulkan lonjakan mobilitas masyarakat di jalan raya.
“Untuk mewujudkan hal tersebut, Polri secara rutin dan berkesinambungan melaksanakan Operasi Kepolisian di bidang lalu lintas, salah satunya yaitu Operasi Keselamatan Agung Tahun 2025,” ujarnya.
Operasi Keselamatan Agung-2025 ini akan dilaksanakan selama 14 (empat belas hari) mulai dari tanggal 10 – 23 Pebruari 2025, dengan kegiatan preemtif dan mengedepankan preventif secara humanis, serta di dukung dengan kegiatan penegakan hukum menggunakan teknologi ETLE baik statis maupun mobile.
Dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Agung 2025 kali ini, Polres Gianyar akan melibatkan 117 personel yang akan didukung oleh personel dari instansi terkait lainnya, “Kegiatan operasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dan juga para wisatawan asing untuk menaati peraturan didalam berlalu lintas,” tambahnya. (gs/bi)