Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Update Covid-19 Selasa (14/4) di Bali, Dewa Indra: Kasus Imported Case Terus Bertambah, PMI Wajib Dikarantina

BALIILU Tayang

:

de
KETUA GUGUS TUGAS COVID-19 BALI DEWA MADE INDRA

Denpasar, baliilu.com – Pemerintah Provinsi Bali melalui Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Provinsi Bali Dewa Made Indra menyatakan jumlah angka positif di Bali sebagian besar masih didominasi oleh imported case, sedangkan sampai saat ini terdapat 10 kasus transmisi lokal. Hal ini berarti masih ada masyarakat yang tidak mengindahkan atau melakukan upaya-upaya pencegahan Covid-19, seperti pemakaian masker, mencuci tangan, physical distancing dan lainnya.

‘’Untuk itu, sekali lagi, dalam menekan kasus transmisi lokal maka masyarakat harus sadar dan disiplin dalam melakukan upaya pencegahan virus corona ini,’’ ujar Dewa Indra dalam konferensi pers, Selasa (14/4-2020) di kantor Dinas Kominfos Provinsi Bali Renon Denpasar.

Dalam upaya untuk menekan persebaran kasus Covid-19 yang disebabkan oleh imported case, Pemerintah Provinsi Bali sudah melakukan upaya pencegahan yang sangat ketat di pintu masuk Bali, baik bandara maupun pelabuhan, terhadap pekerja migran Indonesia (PMI) maupun penumpang yang datang dari daerah luar Bali. Namun Pemprov Bali belum menutup Bandara Ngurah Rai maupun pelabuhan karena merupakan kewenangan Pemerintah Pusat, dan semua daerah harus mematuhi hal tersebut termasuk Bali.

Langkah yang dilakukan pemerintah terkait pengawasan ketat di Bandara Ngurah Rai, adalah PMI maupun penumpang domestik yang berasal dari daerah terinfeksi dilakukan pengecekan suhu tubuh dan rapid test. Apabila hasil rapid test di bandara menunjukkan tanda positif, maka Pemprov Bali akan segera melakukan penanganan sesuai SOP yang berlaku.

Jika hasil rapid test-nya negatif, maka yang bersangkutan akan dijemput oleh pemerintah kabupaten/kota guna dilakukan karantina yang sudah disiapkan oleh pemerintah kabupaten/kota sesuai dengan kebijakan mereka masing-masing.

Baca Juga  Kembali Gelar Bakti Sosial, Satgas Covid-19 MGPSSR Bali Datangi Semeton di Karangasem

‘’Kalau kebijakan dulu, rapid test negatif disilakan isolasi mandiri selama 14 hari. Mulai hari ini hasil rapid test-nya negatif akan diserahkan oleh Gugus Tugas kepada pemerintah kabupaten/kota sesuai alamat dari PMI. Selanjutnya pemerintah kab/kota yang melakukan karantina selama 14 hari,’’ ujar Dewa Indra.

Namun pada masa 8 hari karantina (orang yang negatif ini) dilakukan tes swab melalui PCR dan hasilnya positif, maka akan diserahkan kembali kepada Pemprov Bali untuk dilakukan langkah perawatan.

Selain di bandara, di Pelabuhan Gilimanuk juga diterapkan SOP yang sama, baik untuk rapid test maupun pengecekan suhu tubuh. Hingga saat ini belum ditemukan kasus positif yang masuk lewat pelabuhan. Apabila nanti ditemukan kasus positif maka orang tersebut akan dikembalikan ke daerah asalnya. ‘’Untuk itu, diharapkan masyarakat bisa memahami hal tersebut, dan dapat secara disiplin melakukan arahan yang telah diberikan oleh pemerintah,’’ ujar Dewa Indra.

Dewa Indra juga menyampaikan update perkembangan Covid-19 sampai Selasa ini, jumlah komulatif positif Covid-19 sebanyak 92 orang, ada tambahan sebanyak 6 orang terdiri dari 3 orang PMI atau ABK yang baru saja memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri, 2 orang transmisi local terinfeksi dari orang yang positif Covid-19 sebelumnya. Sedangkan 1 orang masih invenstigasi, karena orang ini tidak pernah ke luar negeri, juga tidak pernah ada riwayat perjalanan ke luar daerah di Indonesia dan juga tidak mempunyai keluarga positif Covid-19 dan juga tidak punya keluarga PMI. Sedangkan transmisi local sebanyak 10 orang.

Namun, Dewa Indra juga menginformasikan kabar gembira ada 1 orang WNI asal Bali yang sembuh dari Covid-19. Ia sembuh setelah melakukan karantina mandiri di rumah. Meski positif Covid-19, karena kondisinya sehat, ia memilih karantina mandiri dengan tekun dan disiplin di rumah hingga Selasa ini dinyatakan sembuh. Jadi, total sembuh di Bali mencapai 21 orang.

Baca Juga  Mulai 1 September, Pengambilan Berkas Adminduk di Dukcapil Denpasar bisa Lewat Go-Jek

Dikatakan, pasien positif yang masih dalam perawatan sebanyak 69 orang bertambah 5 orang, tersebar di 11 rumah sakit rujukan di Bali dan juga di tempat karantina yang disiapkan Pemprov Bali. Mengapa ada yang ditempatkan di karantina, karena kondisinya nampak sehat, tidak menunjukkan gejala sakit.

Untuk memutus rantai penyebaran virus corona, Dewa Indra  menekankan perlunya semua pihak melanjutkan dengan penuh disiplin untuk menggunakan masker di tempat terbuka, karena penggunaan masker memiliki dua (2) fungsi. Pertama, yakni bagi yang sakit (batuk dan flu) maka percikan/ droplets akan tertahan oleh masker yang menyebabkan percikan itu tidak akan keluar dan mengenai orang lain. Kedua, penggunaan masker bagi yang sehat maka akan terhindar (terutama pada wajah bagian hidung, mulut dan mata) dari percikan dari orang lain.

Untuk menghindari penularan virus corona maka kita harus disiplin/ rajin untuk mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun. Karena penyebaran virus yang menempel pada benda tertentu yang kemudian kita sentuh dan menempel pada tangan akan lebih mudah hanyut melalui sabun dan air mengalir.

Selain itu hindari menyentuh bagian wajah terutama hidung, mulut dan mata setelah menyentuh benda tertentu sebelum mencuci tangan. Karena tiga indera dalam tubuh kita tersebut akan memudahkan bagi virus corona untuk masuk ke tubuh.  Tetap secara disiplin untuk menjaga jarak dari orang lain, karena tidak semua orang yang terinfeksi virus corona akan menunjukkan gejala sakit. (*/gs)

Loading

iklan dprd bali
Advertisements
dewan badung
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Setetes Darah Wujud Kepedulian Personil Polsek Gianyar

Published

on

By

Polsek Gianyar
DONOR DARAH: Personil Polsek Gianyar saat mengikuti donor darah, Minggu (19/10/2025). (Foto: Hms Polres Gianyar)

Gianyar, baliilu.com – Personil Polsek Gianyar menunjukkan kepedulian terhadap sesama dengan mengikuti kegiatan donor darah yang digelar di SMA Negeri 1 Gianyar. Kegiatan sosial ini mengusung tema Your Blood Write a New Beginning, yang bermakna bahwa setetes darah dapat menjadi awal kehidupan baru bagi mereka yang membutuhkan. Minggu (19/10/2025).

Kehadiran personil Polsek Gianyar dalam kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk kepedulian, tetapi juga wujud nyata sinergi antara Polri, lembaga pendidikan, dan masyarakat. Melalui donor darah, Polri ingin memberikan kontribusi langsung untuk membantu memenuhi kebutuhan stok darah, sekaligus menyelamatkan nyawa.

Selain itu, partisipasi Polsek Gianyar dalam kegiatan kemanusiaan ini diharapkan mampu memotivasi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk ikut peduli dan tidak ragu berbagi kebaikan. Donor darah bukan hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi orang lain yang sedang berjuang melawan penyakit.

Kapolsek Gianyar Kompol I Made Adi Suryawan, S.H., M.M., menyampaikan, “Kegiatan donor darah ini adalah wujud nyata kepedulian Polri terhadap kemanusiaan. Setetes darah yang kita sumbangkan mungkin terlihat sederhana, namun bisa menjadi penentu harapan hidup bagi orang lain. Semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk semakin peduli dan berbagi.” (gs/bi)

Loading

iklan dprd bali
Advertisements
dewan badung
Advertisements
iklan
Baca Juga  Update Covid-19 (25/6), Transmisi Lokal kembali Melonjak, Dewa Indra: Masih Ada Warga yang tak Indahkan Upaya Pencegahan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Polres Gianyar Gelar Program Minggu Kasih dan Baksos, Wujud Nyata Polri Peduli Masyarakat

Published

on

By

Polres Gianyar
SERAHKAN BANTUAN: Kapolres Gianyar AKBP Chandra C. Kesuma, S.I.K., M.H., menyerahkan bantuan sembako saat acara Minggu Kasih dan bakti sosial, Minggu (19/10/2025). (Foto: Hms Polres Gianyar)

Gianyar, baliilu.com – Polres Gianyar kembali melaksanakan kegiatan Minggu Kasih sebagai wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat. Kegiatan yang dirangkai dengan bakti sosial (baksos) ini berlangsung di Mako Polres Gianyar dan dihadiri langsung oleh Kapolres Gianyar AKBP Chandra C. Kesuma, S.I.K., M.H., Waka Polres Gianyar Kompol Putu Diah Kurniawandari, S.H., S.I.K., M.H., para Pejabat Utama (PJU) Polres Gianyar, serta tokoh agama dan masyarakat, Minggu (19/10/2025).

Dalam suasana penuh keakraban, kegiatan Minggu Kasih ini menjadi sarana silaturahmi antara Polri dan masyarakat untuk berdialog secara langsung, menyerap aspirasi, serta menanggapi berbagai persoalan sosial yang terjadi di tengah masyarakat.

Kapolres Gianyar AKBP Chandra C. Kesuma, S.I.K., M.H. dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini serta menegaskan bahwa Minggu Kasih merupakan salah satu program prioritas Polri dalam mendekatkan diri kepada masyarakat.

“Kegiatan Minggu Kasih ini merupakan wadah untuk mempererat silaturahmi dan memperkuat sinergitas antara Polri dengan masyarakat. Melalui kegiatan ini, kami dapat mendengar langsung keluhan, aspirasi, maupun masukan dari masyarakat agar Polri dapat memberikan pelayanan yang lebih baik. Selain itu, kegiatan baksos ini juga menjadi bentuk kepedulian Polri untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang membutuhkan,” ujar AKBP Chandra.

Lebih lanjut, Kapolres Gianyar juga mengingatkan masyarakat agar tidak ragu memanfaatkan layanan Polri Call Center 110, yang siap menanggapi dengan cepat laporan atau pengaduan masyarakat demi terciptanya situasi yang aman dan nyaman di wilayah hukum Polres Gianyar.

Kegiatan diakhiri dengan penyerahan paket sembako kepada warga yang membutuhkan sebagai bentuk nyata kepedulian sosial Polri. Seluruh rangkaian acara berjalan dengan aman, tertib, dan penuh kehangatan.

Baca Juga  Ni Putu Melani Arisandi, Beayai Sekolah Sendiri dari Bertani

Melalui program Minggu Kasih ini, Polres Gianyar berharap hubungan baik antara Polri dan masyarakat semakin erat serta mampu menciptakan suasana kamtibmas yang kondusif di Kabupaten Gianyar. (gs/bi)

Loading

iklan dprd bali
Advertisements
dewan badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Buka Talk Show KPPI Bali, Ibu Putri Koster Dorong Perempuan Bali Tingkatkan Kapasitas dan Integritas di Dunia Politik

Published

on

By

KPPI Bali
BUKA TALK SHOW: Pembina Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Bali, Ibu Putri Koster, saat membuka Talk Show KPPI Bali bertajuk “Perempuan Berdaya, Negara Berjaya” yang berlangsung di Duta Orchid Garden, Denpasar, Sabtu (18/10). (Foto: Hms Pemprov Bali)

Denpasar, baliilu.com – Pembina Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Bali, Ibu Putri Koster, membuka Talk Show KPPI Bali bertajuk “Perempuan Berdaya, Negara Berjaya” yang berlangsung di Duta Orchid Garden, Denpasar, Sabtu (18/10).

Dalam sambutannya, Ibu Putri Koster menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas dan integritas bagi kaum perempuan, khususnya yang berkiprah di dunia politik. Menurutnya, “perempuan berdaya” bukan sekadar simbol kekuatan, tetapi lahir dari kemampuan membangun kekuatan internal berupa kapasitas dan integritas diri.

“Kekuatan sejati perempuan berasal dari dalam diri — dari kapasitas dan integritas. Ketika dua hal ini kuat, kita tidak perlu lagi meminta dukungan atau porsi khusus karena kita akan berdiri sejajar dengan laki-laki,” ujar Ibu Putri Koster.

Ibu Putri Koster menambahkan, dunia politik memang sering dianggap maskulin dan keras, namun perempuan tidak perlu berkecil hati. Dengan kemampuan intelektual, kecerdasan emosional, spiritual, serta akhlak mulia, perempuan akan mampu menjadi mitra sejajar yang berkompetisi secara sehat dan bermartabat.

Lebih lanjut, pendamping orang nomor satu di Bali ini mengingatkan agar perempuan yang ingin terjun ke dunia politik memahami karakter dan ideologi partai yang akan dimasuki. Ia menekankan pentingnya idealisme, loyalitas, dan dedikasi sebagai landasan pengabdian, bukan semata-mata untuk mengejar jabatan.

“Masuklah ke partai politik bukan karena ambisi pribadi, bukan semata-mata mengejar jabatan, tetapi karena panggilan untuk membangun daerah dan negara,” tegasnya.

Sebagai Pembina KPPI Bali, Ibu Putri Koster juga mendorong agar kegiatan seperti talk show ini dilaksanakan secara rutin dan bersinergi dengan perangkat daerah seperti Kesbangpol untuk memperkuat pemahaman ideologi serta wawasan kebangsaan perempuan politik di Bali.

Baca Juga  Ni Putu Melani Arisandi, Beayai Sekolah Sendiri dari Bertani

Sementara itu, Ketua KPPI Provinsi Bali, Ni Wayan Sari Galung, menyampaikan bahwa KPPI merupakan wadah lintas partai bagi perempuan politik yang bertujuan meningkatkan partisipasi dan kapasitas perempuan di bidang politik. Saat ini, kepengurusan KPPI telah terbentuk di sembilan kabupaten/kota di Bali dengan masa bakti hingga tahun 2026.

“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menginspirasi perempuan untuk aktif berperan di ranah publik tanpa meninggalkan kodratnya, serta terus berbuat baik dan berpikir positif untuk kemajuan Bali dan Indonesia,” ujarnya.

Dengan semangat “Perempuan Berdaya, Negara Berjaya”, KPPI Bali berharap semakin banyak perempuan yang percaya diri, tangguh, dan siap mengambil peran strategis dalam pembangunan bangsa melalui jalur politik maupun sosial kemasyarakatan.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pengurus DPD dan DPC KPPI se-Bali serta menampilkan narasumber inspiratif seperti Ni Luh Djelantik (Senator DPD RI), Ni Nyoman Wismawati (Purnawirawan Polri), dan Ida Ayu Alit Maharani (Ketua Yayasan Sukhinas Bawantu). Acara juga dirangkaikan dengan pameran UMKM binaan KPPI Bali. (gs/bi)

Loading

iklan dprd bali
Advertisements
dewan badung
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca