Denpasar, baliilu.com
– Menuju tatanan new normal, atau adaptasi kebiasaan baru, Dinas
Perhubungan Kota Denpasar selaku penyelenggara pelabuhan di pengumpan lokal
melakukan persiapan dan memantapkan protokol kesehatan di simpul-simpul
transportasi di Kota Denpasar, salah satunya pelabuhan. Sebagai langkah
antisipasi penyebaran virus Corona, Dishub Kota Denpasar melakukan koordinasi
kesiapan kepada semua stake holder
yang beroperasi di Pelabuhan Sanur.
Kadis Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan mengatakan,
Dishub Kota Denpasar selalu mengusahakan untuk tetap melakukan protokol
kesehatan ke semua stake holder dari
penyelenggara pelabuhan, seperti operator dan calon penumpang supaya memenuhi standar protokol kesehatan
yang baik, untuk dapat mencegah penyebaran Covid-19.
Maka dari itu, sebagai penyelenggara pelabuhan di pengumpan local,
Sriawan mengaku Dishub Kota Denpasar mengumpulkan beberapa agen kapal, para
manajer, direktur kapal dan pemilik kapal
yang beroperasi di Pelabuhan Sanur bersama Bumda Sanur dan jajaran ASDP,
Polairud dan Dinas Kesehatan Kota Denpasar.
Dari koordinasi yang dilakukan, pihaknya ingin mengetahui
tiga segmen dari pada penyelenggara pelabuhan dalam menyiapkan sarana prasarana
pelabuhan yang sehat. Seperti ruang tunggu yang memperhatikan jarak, ruang
tunggu harus dilengkapi tempat cuci tangan, hand sanitizer begitu juga pengukur
suhu tubuh dan PHBS. Dari segi sarana pemilik kapal juga harus menyiapkan juga hand
sanitizer, disinfektan untuk melakukan penyemprotan beberapa kali dalam
seminggu.
Tidak hanya itu, penyelenggara atau semua operator dan
penumpang yang masuk diharapkan yang sehat dan harus menggunakan masker. Selain
itu penumpang yang masuk harus memiliki surat keterangan sehat dan memiliki
surat rapid test hasil negatif.
Penumpang juga harus mengikuti protokol kesehatan seperti menjaga jarak, memakai
masker dan lain sebagainya.
“Itu menjadi satu kesatuan untuk mengantisipasi ke depan
apabila diberlakukan new normal, Kota Denpasar benar-benar siap, siap dengan
SDM penyelenggara pelabuhan dan siap dengan pengawasannya di lapangan,” jelas
Sriawan.
Dari koordinasi yang dilakukan Sriawan mengaku para pemilik kapal, direktur manajer yang
beroperasi di pelabuhan Sanur semua sepakat untuk menyiapkan sarana angkutan
yang memenuhi protokol kesehatan. Begitu juga pihaknya selaku penyelenggara
Dinas Perhubungan Kota Denpasar bersama Bumda juga siap menyiapkan prasarana
dengan menerapkan protokol kesehatan. Tidak hanya koordinasi sampai saat ini
pihaknya juga terus melakukan pemantauan di seluruh pelabuhan yang ada di Kota
Denpasar. (*/eka)