MESKI dirumahkan dari pekerjaan tetapnya di sebuah restoran
di Seminyak karena wabah virus Corona, namun tidak membuat Made Sapta Adi
Wiraguna berkecil hati apalagi meratapi
nasibnya berhari-hari. Ia harus bangkit dan bisa bertahan hidup di tengah
hancurnya perekonomian khususnya di sektor pariwisata.
Bersama sang adik Nyoman Ari Prasetya Putra yang juga
dirumahkan dari Hotel Harris Seminyak, hanya bekerja sekali seminggu jadi petugas
kebersihan, mereka mengisi waktu kosongnya selama stay at home dengan membuka usaha kuliner. ‘’Kebetulan saya bekerja
di Miura Restoran Seminyak di bagian kitchen jadi sudah begitu akrab dengan dunia
masak-memasak,’’ terang Adi Wiraguna asal Banjar Antugan Desa Nyitdah Kediri
Tabanan.
Memilih membuka usaha kuliner on line dan juga bisa datang ke rumah, tidak terlepas dari dirinya yang menjadi tulang punggung keluarga. Orangtua yang sudah tidak bekerja karena usia membutuhkan biaya hidup. Dengan berpangku tangan di tengah pandemi dan berharap bantuan datang dari pemerintah hanya akan menghabiskan tenaga dan menumbuhkan kebencian diri.
Walaupun masih muda, ia paham pemerintah tak mungkin punya anggaran yang banyak dan anggaran itu pasti diprioritaskan untuk penanganan dan pencegahan Covid-19 atau membantu warga yang benar-benar membutuhkan. ‘’Kami masih muda, masih bisa berusaha semaksimal mungkin agar kami bisa bertahan,’’ ujarnya.
TUNGKU BAKAR NASI SELA, Rasa lebih nyangluh
Membuka usaha kuliner di tengah wabah Covid-19, dimana daya beli yang begitu rendah, Adi Wiraguna harus sedikit cerdas. Ia memilih menu Balinese yang disukai lidah lokal yakni nasi sela bakar dengan lauk yang beragam. Ada lauk ikan languan, kuah balung, sate daging babi, daging babi dengan rasa khas sambel matah. Soal harga, sebungkus hanya dipatok 8K. ‘’Kecuali order special tentu ada tambahan,’’ ujar Adi Wiraguna.
Melalui media social IG pondok.nyahnyah, ia memperkenalkan
masakannya yang hanya terbatas di wilayah Kediri dan Tabanan Kota karena ongkir
gratis. Namun pondok.nyahnyah juga membuka lapak di rumahnya di Antugan. Ada
beberapa jineng yang dimanfaatkan sebagai tempat istirahat untuk bersantap
siang. ‘’Jika pesan silakan buka IG pondok.nyahnyah kami,’’ ujar Adi Wiraguna
yang mulai membuka usaha kuliner sejak sebulan lalu, seminggu setelah
dirumahkan.
Nasi sela bakar dibuat setelah nasi sela yang sudah berisi
lauk secukupnya dibungkus daun pisang yang rapat. Lanjut dibakar di atas tungku
tanah dengan api yang kecil. Hanya membutuhkan waktu beberapa menit, nasi sela
sudah siap untuk disantap dengan aromanya yang khas, nyangluh. (*/rina)
Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster menyaksikan Demo Masak yang dilakukan oleh Bali Chef Community di Rumah Jabatan Gubernur Bali Jayashaba Denpasar, Jumat (27/1). (Foto: ist)
Denpasar, baliilu.com – Bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Ke-57 Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster, Bali Chef Community mengadakan demo masak bertempat di Rumah Jabatan Gubernur Bali Jayasabha Denpasar, Jumat (Sukra Pon, Medangsia) 27 Januari 2023.
Disaksikan oleh Ketua TP PKK Provinsi Bali, ada yang berbeda dari demo masak kali ini karena Arak Bali diangkat dan dipadukan dengan masakan tradisional Bali oleh Bali Chef Community (BCC). Tujuannya adalah untuk menaikkan harkat Arak Bali. Tidak kalah dengan wine, Arak Bali juga dapat meningkatkan citra rasa masakan khususnya masakan tradisional Bali.
“Selama ini orang hanya mengenal Arak Bali sebagai minuman padahal Arak Bali juga memiliki manfaat lain jika dikolaborasikan dengan makanan,” ungkap Presiden Bali Chef Community, Putu Ambara Putra.
Ia menerangkan bahwa Arak Bali dapat menghilangkan bau amis pada daging seperti daging kambing dan bebek selain juga dapat membuat rasa daging menjadi lebih empuk dan enak. Di samping itu, dalam pembuatan kue dan roti, Arak dapat digunakan sebagai pengganti liqueur atau rhum yang biasa ditambahkan pada proses pembuatan kue dan roti. “Arak Bali memberikan cita rasa yang unik kepada kue dan roti,” jelas Ambara.
Terdapat tiga jenis masakan yang didemokan oleh Bali Chef Community kali ini antara lain Kambing Kuah Arak Bali, Penyon Bebek Kalasan Arak dan Ayam Arak Madu. Semuanya merupakan masakan yang bertemakan Arak Bali. Sementara untuk jenis kue dan roti terdapat 12 macam yang didemokan.
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster foto bersama anggota Bali Chef Community usai demo masak bertemakan Arak Bali. (Foto: ist)
Sebelumnya Bali Chef Community (BCC) mendapat tantangan dari Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah untuk membuat masakan bernuansa Arak Bali sehingga demo kali ini digunakan oleh BCC untuk menjawab tantangan tersebut. Di luar perkiraan ternyata respon masyarakat sangat baik bahkan banyak tamu undangan yang memberikan komentar positif terhadap tiga masakan dengan sentuhan Arak Bali tersebut.
Di sisi lain, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster menyambut baik hasil demo masak yang dilakukan oleh 15 chef hotel yang tergabung dalam Bali Chef Community (BCC) tersebut. Ia menyoroti bagaimana Arak Bali dapat meningkatkan cita rasa masakan dan memberikan sensasi yang berbeda pada makanan. “Enak lawar penyonnya, saya juga suka,” ungkapnya. (gs/bi)
SAWAH INDAH, Resto bebek dan ikan bakar Sawah Indah berada di tengah sawah di Banjar Teges Desa Peliatan Ubud Bali.
JAUH dari hiruk
pikuk keramaian dan kebisingan suara kendaraan, justru menjadi keunggulan dari Sawah
Indah Resto yang berada di kawasan Peliatan Ubud, tepatnya di Banjar Teges,
Desa Peliatan Ubud Kabupaten Gianyar, Bali.
Resto yang berada di tengah-tengah hamparan sawah yang menghinjau dengan sajian menu tradisional khas Bali buah karya Sawah Indah membuat para penikmat kuliner lokal, domestik hingga mancanegara menjadikan Sawah Indah sebagai destinasi kuliner pilihan jika berkunjung ke Pulau Dewata, khususnya ke Ubud.
SAWAH INDAH RESTO, Dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara. (Foto: sebelum Corona).
Mereka datang berkali-kali karena merasakan sensasinya. Tidak saja taste masakan yang beda dari yang lain yang membuat lidah ketagihan, juga suasana alami pedesaan dengan hamparan padi yang menghinjau. Angin semilir diiringi alunan tabuh-tabuh Bali begitu meneduhkan hati, memberi rasa nyaman berada di bawah gazebo beratap ilalang. Tak heran, sensasi yang dirasakan setiap pengunjung yang datang membuat Sawah Indah Resto tercatat menjadi salah satu restoran berkelas di kawasan Ubud yang selalu disinggahi para penikmat kuliner.
Tak susah untuk berkunjung ke Sawah Indah. Untuk menuju lokasi,
masuk melalui Jalan Sawah Indah ke utara di sebelah barat Pertamina Jalan
jurusan Goa Gajah. Hanya 200-an meter maka akan langsung disambut air mancur
dengan ikon patung bebek-bebeknya yang mungil nan imut.
MENU KHAS, Daging bebek menu khas Sawah Indah Resto.
Di tengah ramainya pengunjung yang singgah di Sawah Indah, baik wisatawan lokal, domestik dan juga mancanegara, wabah pandemi Covid-19 begitu menghatam pariwisata. Manajemen Sawah Indah pun mengikuti anjuran pemerintah dengan menutup sementara tanpa merumahkan karyawan.
Waktu jeda ini digunakan untuk membenahi dan menata fasilitas
yang ada. Atap alang-alang sebagian direnovasi, begitu juga meeting room terbuka yang menampung
50-an peserta. Gazebo-gazebo pun ditata nyaman buat satu keluarga. Juga
tersedia fasilitas mushola.
Namun yang tak kalah penting adalah menyediakan fasilitas
protokol kesehatan menyongsong new normal. Sawah Indah memasang beberapa
wastafel batu di beberapa sudut strategis bersama sabun cair dan hand
sanitizer. Secara rutin manajemen juga melakukan penyemprotan disinfektan agar
lingkungan benar-benar terbebas dari virus dan kuman lainnya. Bahkan setiap
pagi khusus meja, kursi dan lantai gazebo dibersihkan dengan bahan disinfektan.
GURAMI GORENG, Sambal asam manis.
Manajemen pun mewajibkan seluruh karyawan menggunakan masker plus face shield, begitu juga para koki wajib menggunakan sarung tangan dan juga masker. ‘’Kami ingin memberikan yang terbaik kepada para pengunjung. Mereka ke sini benar-benar merasakan kenyamanan, baik kebersihan maupun garansi kesehatan lingkungannya,’’ ujar owner Sawah Indah Eka Sugiyantha sehari setelah Sawah Indah kembali dibuka untuk turis lokal, sebelum menuju new normal.
EKA SUGIYANTHA, Owner Resto Bebek dan Ikan Bakar Sawah Indah Ubud-Bali.
Eka Sugiyantha menuturkan mengawali membangun Sawah Indah Resto dan Ikan Bakar pada 2008 silam begitu banyak tantangan. Lokasi yang berada di tengah sawah sepintas menyulitkan turis untuk datang. Tetapi di tengah kesulitan itu, ia terus berusaha menciptakan menu yang khas. Di antara menu yang begitu dikenal wisatawan domestik dan juga mancanegara adalah bebek krispi, bebek cabe ijo, bebek timbungan bakar dengan bahan bebek umur 4 bulanan agar tekstur dagingnya empuk. Dengan bumbu Bali yang beraroma khas, menu ini begitu disukai wisatawan. Bahkan seorang tamu dari Jakarta berulang kali mampir setiap berkunjung ke Bali untuk sekedar menikmati bebek timbungan (bebek bumbu Bali dimasukkan ke dalam bambu kemudian dibakar, red).
GADO-GADO
Selain mengandalkan menu khas bebek timbungan, Sawah Indah juga selalu memperlakukan setiap turis yang datang sebagai keluarga. Tidak ingin ada satu pun turis yang merasa kecewa. Akhirnya setiap tamu yang merasakan kepuasan akan berpromosi dari mulut ke mulut yang membuat dari hari ke hari kunjungan semakin meningkat.
Ada beberapa menu andalan Sawah Indah Resto, selain bebek krispi, bebek cabe ijo, bebek timbungan, juga ada gurami pepes, gurami timbungan, sop ikan gurami asam manis, gurami goreng, gurami bakar rica-rica, sate ayam, ayam bakar, sayur gado-gado, lumpia dengan aneka kudapan dan minuman khas seperti rujak buah campur, pisang goreng, es kelapa muda, daluman, cincau, teh jahe dll. ‘’Menu khas Sawah Indah adalah bebek krispi, bebek cabe hijau, bebek timbungan dan gurami timbungan yang asli ciptaan sendiri yang tidak akan ditemukan di tempat lain,’’ terang Eka Sugiyantha.
MINUMAN KHAS SAWAH INDAH, Pelepas dahaga.
Di Sawah Indah Resto juga membuka paket outbound bagi para pelajar, karyawan perusahan, instansi pemerintahan dan juga pertemuan keluarga. Mereka bisa melakukan atraksi dalam bentuk permainan di sebuah area di tengah sawah yang didukung fasilitas permainan, kamar mandi termasuk wifi dengan kecepatan tinggi yang menjangkau seluruh area Sawah Indah Resto. Untuk mengetahui profile Sawah Indah lebih lengkap bisa mengunjungi IG sawah_indah-resto atau FB Sawah Indah Indah. (rina)
BAGI penikmat kuliner, cita rasa, sajian dan kebersihan
menjadi syarat untuk disinggahi. Soal jarak tak menjadi soal, terlebih lagi di
zaman digital. Segalanya bisa dilakukan dari rumah. Hanya teken nomor HP yang
dituju maka hanya menunggu beberapa menit makanan akan hadir di depan pintu rumah
kita.
Begitulah zaman digital hari ini. Semuanya serba dimudahkan. Terlebih lagi saat pandemi Covid-19 yang mewabah di belahan dunia ini termasuk di Pulau Dewata. Warga masyarakat diimbau untuk disiplin melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, seperti wajib memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, physical dan social distancing dan tidak bepergian ke luar rumah jika tidak perlu.
Ketika anak-anak suntuk belajar di rumah, ketika orangtua sibuk melakukan aktivitas produktif di dalam rumah maka ada kerinduan ingin mencicipi kuliner yang bercita rasa unik. Maka Maidays Drupadi bisa menjadi pilihan.
Maidays Drupadi hadir sejak setahun lalu, dibuka 5 Mei 2019 di bilangan Jalan Drupadi 99A Sumerta Kelod Denpasar Timur. Rumah makan yang dekat kompleks perkantoran provinsi ini menyajikan menu-menu spesial buat penikmat kuliner dari semua kalangan. Mulai dari anak-anak, remaja hingga para orangtua.
Beragam menu disajikan para koki-koki andal Maydays Drupadi. Ada chicken nugget, ayam geprek, ayam asam manis, sosis ayam, kentang goreng, jamur crispi, burger, pizza, spaghetti dengan taste beragam. Juga ada buat yang penyuka pedas.
Untuk minuman selain soft drink, ada ice cream beragam rasa spesial olahan Maidays Drupadi. Selain menu satuan, Maidays juga menawarkan pilihan berbagai paket. Dari paket MAI, Gemes, Hemat, Combo hingga Family.
Bagi penikmat kuliner yang ingin berkunjung ke gerai Maidays Drupadi, meja makan tersedia sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Bagi yang ingin menikmati di rumah bersama keluarga bisa open order melalui Go Food & Grab Food atau menghubungi langsung di nomor 081 339 986 200 atau info selengkapnya klik di IG: maydays_drupadi. Buka dari jam 08.30 sampai 20.00 Wita selama pandemi Covid-19. Goyang lidah, nikmati rasa, tetap sehat dan bugar. (rina)