Friday, 17 January 2025
Connect with us
https://www.baliviralnews.com/wp-content/uploads/2022/06/stikom-juni-25-2022.jpg

NEWS

Loka Sabha X MGPSSR Bali, Giri Prasta Terpilih Aklamasi sebagai Ketua: ”Tiyang Pasti Jengah, Wirang Tindih Ring Semeton”

BALIILU Tayang

:

de
GIRI PRASTA: Ketua MGPSSR Bali bersama MGPSSR Kabupaten/Kota.

Mangupura, baliilu.com – Loka Sabha X Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Provinsi Bali yang dibuka Gubernur Bali I Wayan Koster di ruang pertemuan Kertha Gosana, Pusat Pemerintahan Mangupraja Mandala, Minggu (15/3-2020) akhirnya memilih secara aklamasi I Nyoman Giri Prasta yang juga menjabat Bupati Badung sebagai Ketua MGPSSR Provinsi Bali periode 2020-2025.

de
GUBERNUR BALI I WAYAN KOSTER: Buka Loka Sabha X MGPSSR Bali.

Giri Prasta terpilih secara aklamasi setelah 9 utusan dari MGPSSR Kabupaten/Kota dalam pemandangan umumnya  seluruhnya meminta agar Giri Prasta memimpin MGPPSR Bali. Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua MGPSSR Pusat Prof. Dr. dr. I Wayan Wita SpJP, Ketua Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi Provinsi Bali Wisnu Bawa Temaja, SH, MH, Ketua MGPSSR Kabupaten/Kota se-Bali, para pejabat semeton pasek, semeton jaga baya pasek, serta semeton MGPSSR seluruh Bali.

Usai terpilih secara aklamasi, Giri Prasta yang sebelumnya Ketua MGPSSR Kabupaten Badung dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan semeton pasek yang diberikan kepadanya. Ia akan melaksanakan mandat ini dengan baik sesuai dengan AD/ART organisasi.  ‘’Yen semeton sareng sami bersatu setengah perjuangan semeton berhasil, yen semeton ten bersatu setengah perjuangan gagal, semeton pilih, berhasil napi gagal?’’ tanya Giri Prasta pada hadirin yang dijawab … berhasil. ‘’Mesikian ngihhh!,’’ pinta Giri Prasta yang siap medanapunia untuk beaya operasional seluruh MGPSSR Kabupaten/Kota/Provinsi Bali serta sudah menyiapkan dana untuk pembangunan sekretariat seluruh kabupaten/kota.

de
GIRI PRASTA: Ketua MGPSSR Provinsi Bali.

Giri Prasta menandaskan tiga hal wajib yang harus dilaksanakan warga pasek adalah bakti ring kawitan, eling ring bhisama, dan guyub ring pasemetonan. Karena menurut Giri Prasta, semua permasalahan pasti ada jalan keluar, terlebih jika pasemetonan bersatu. Ia mengingatkan, dirinya tak bisa bekerja dan menyelesaikan tugas-tugasnya sendiri. Untuk itulah dukungan dari seluruh pengurus yang ada di kabupaten sangat diperlukan dalam menjalankan roda organisasi. Demikian Saba Walaka dan Saba Pandita yang selalu menuntun sehingga organisasi bisa berjalan sempurna.

Baca Juga  Update Covid-19 Kamis (26/3): Total 9 Orang Positif dan 114 Orang PDP

 “Tiyang pasti jengah, wirang, tindih ring semeton,’’ ujar Giri Prasta seraya mengajak pasemetonan pasek untuk meningkatkan persatuan.

Sementara itu, Ketua MGPPSR Bali 2015-2020 Wisnu Bawa Temaja, SH, MH menyatakan selama lima tahun memimpin MGPSSR Bali, sudah menanamkan dasar percaya diri kepada seluruh anggota krama pasek, pertama: menanamkan catur ideologi kepasekan: Astiti ring Widhi, bakti ring Bathara Kawitan, eling ring bhisama dan guyub ring pasemetonan. Dan tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

de
WISNU BAWA TEMAJA: Ketua MGPSSR 2015-2020.

Kedua membentuk jaga baya pasek dalam pengamanan baik dalam kegiatan darma negara dan darma agama. Ketiga membentuk Pasupati yakni pamikukuh swadarmaning pasek sujati yang menggerakkan seluruh masa ke dadya-dadya, paibon-paibon yang bergerak di bidang politik baik menjadi bupati, gubernur, anggota DPR, juga mendukung pemikiran positif untuk kemajuan zaman. ‘’Kami pasti dukung, apalagi program misi dan visinya pak Bupati Badung dan Gubernur Bali sama-sama untuk melestarikan lingkungan, memajukan kesejahteraan rakyat, mencerdasarkan bangsa, untuk memberatas virus-virus corona dan virus yang lain yang merusak tatanan berbangsa dan bernegara,’’ tegas Wisnu Bawa Temaja.

Keempat membentuk propaganda dalam arti untuk mengerahkan masa fokus dalam satu kegiatan. Bukan propaganda mengadu domba tetapi propaganda mengajak, merangkul anggota krama pasek untuk bersama-sama membangun bangsa dan negara. Kelima membuat lembaga bantuan hukum. Apabila terjadi satu konflik di intern dan ekstern bisa diselesaikan secara musyawarah dengan baik.

de
PANITIA: Bersama ketua terpilih Giri Prasta.

Keenam membangun Pura Punduk Dawa yang sudah hampir selesai. ‘’Tugas kami mengerahkan, mengarahkan, mengajak untuk bersembahyang bersama dan membangun. Tinggal sekarang untuk membuat parkir, tembok penyengker, wantilan dan taman. ‘’Semua itu kerja sama yang baik di antara semeton. Ke depan dilanjutkan oleh pejabat baru untuk menyelesaikan pembangunan Pura Punduk Dawa, meningkatkan dan memperkuat pemahaman ideologi kepasekan, mencerdaskan kehidupan bangsa dengan membantu fakir miskin, bedah rumah karena 80 persen warga pasek yang kemungkinan belum terpantau yang perlu dibantu,’’ ujar Wisnu Bawa Temaja yang sudah 20 tahun memimpin organisasi pasek yang dimulai dari Karangasem, kemudian Badung dan berakhir di Provinsi Bali.

Baca Juga  Transmisi Lokal Merebak di Pasar Tradisional, Tim Gabungan GTPP Lakukan Evaluasi dan Pembinaan
de
MADE ADI DJAYA: Ketua Panitia Loka Sabha X MGPSSR Bali.

Ketua panitia Lokasabha Made Adi Djaya dalam laporannya menyampaikan, Lokasabha MGPSSR merupakan program rutin yang digelar setiap 5 tahun sekali dengan mengagendakan pertanggungjawaban pengurus periode 2015-2020 sekaligus memilih kepengurusan yang baru masa bakti 2020-2025.  Lokasabha MGPSSR X ini mengambil Tema “Melalui Lokasabha X MGPSSR Provinsi Bali, Kita Mantapkan Regenerasi Pasek Menuju Pemimpin Bali Yang Visioner. Selain mengukuhkan Giri Prasta secara aklamasi sebagai ketua MGPSSR Bali 2020-2025, juga menetapkan Wisnu Bawa Temaja sebagai ketua Saba Walaka dan Ida Pandita Mpu Bayu Mas Kaler dari Griya Sedap Malam Denpasar sebagai ketua Saba Pandita. (SA)

Advertisements
ucapan nataru
Advertisements
nataru
Advertisements
stikom
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
iklan
Advertisement
Klik untuk Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS

Unit Lalu Lintas Polsek Kuta Lakukan Gatur Hingga Tilang Pelanggaran Kasat Mata

Published

on

By

Polsek Kuta
TILANG: Unit Lalu Lintas Polsek Kuta saat melaksanakan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas, Kamis (16/1/2025). (Foto: Hms Polresta Dps)

Badung, baliilu.com – Unit Lalu Lintas Polsek Kuta melaksanakan penjagaan dan pengaturan lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan dan rawan lakalantas.

Dipimpin Kanit Lantas Iptu I Nyoman Wina, S. H., melaksanakan penjagaan dan pengaturan (gatur) lalu lintas di simpang raya Kuta Setiabudi bersama anggota Bintara Remaja Polda Bali serta Bintara Remaja, Kamis (16/1/2025).

Kapolsek Denpasar Barat AKP Agus Riwayanto Diputra, S.I.K., M.H saat ditemui di Mako Kuta mengatakan bahwa, kegiatan rutin penjagaan dan pengaturan lalu lintas (gatur lantas) ini untuk mencegah terjadinya kemacetan arus lalu lintas serta memastikan masyarakat khususnya para pengguna jalan dapat beraktivitas dengan aman, tertib dan lancar serta nyaman.

“Selain melaksanakan pengaturan personel Polsek Kuta juga memberikan edukasi serta teguran kepada para pengemudi kendaraan bermotor yang melanggar peraturan lalu lintas,” ucapnya.

Di samping itu personel juga melakukan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas yang bersifat kasat mata dan berpotensi kecelakaan lalu lintas berakibat fatal.

“Untuk pelanggaran kasat mata seperti tidak menggunakan helm, sepeda motor tidak menggunakan TNKB, muatan bonceng tiga, knalpot brong, langsung kami lakukan penindakan berupa tilang. Hal ini untuk meningkatkan kesadaran pengendara dan pengemudi akan peraturan lalu lintas serta menekan angka laka lantas,” tambah AKP Agus.

Terpantau dalam kegiatan gatur lantas ini, beberapa pelanggar kendaraan bermotor roda dua yang tampak kasat mata terjaring dalam penindakan petugas dan langsung diberikan sanksi berupa tilang di tempat. (gs/bi)

Advertisements
ucapan nataru
Advertisements
nataru
Advertisements
stikom
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
iklan
Baca Juga  Update Covid-19 Kamis (26/3): Total 9 Orang Positif dan 114 Orang PDP
Lanjutkan Membaca

NEWS

Irma Suryani Tolak Dana Zakat untuk Makan Bergizi Gratis, Dapat Diambil dari Cukai Rokok

Published

on

By

dana zakat untuk makan gratis
Anggota Komisi IX DPR RI Irma Suryani. (Foto: dpr.go.id)

Jakarta, baliilu.com – Anggota Komisi IX DPR RI Irma Suryani, tidak sepakat dengan usulan penggunaan dana zakat untuk program makan bergizi gratis (MBG). Menurutnya, penggunaan zakat sudah diatur secara jelas.

“Zakat itu kan fungsinya untuk kemaslahatan umat, ya fungsikan saja untuk itu. Bantuan ke fakir miskin,” ujar Irma dalam keterangan tertulisnya kepada media di Jakarta, Kamis (16/1/2025).

Irma mengusulkan biaya MBG diambil dari sumber lain, salah satunya menggunakan dana cukai rokok. “Untuk MBG saya usul ambil dari cukai rokok saja sudah selesai. Cukai rokok per tahun Rp 150 T,” kata Politisi Fraksi Partai NasDem ini.

Politisi dari Dapil Sumsel II (Kabupaten Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ilir, Muaraenim, Lahat, Ogan Komering Ulu Timur, Ogan Komering Ulu Selatan, Ogan Ilir, Empat Lawang, Kota Pagar Alam, Kota Prabumulih, dan Penukal Abab Lematang Ilir) itu meminta agar program MBG tidak ‘digoreng’ dengan usulan kontroversial.

“Jangan bikin oknum-oknum pembenci pemerintah menggoreng-goreng program ini dengan usulan-usulan kontroversial,” tukasnya.

Sebelumnya, Ketua DPD RI Sultan B Najamuddin mendorong agar program MBG dapat dimaksimalkan. Dia mengusulkan agar dana zakat dapat dipakai untuk program tersebut.

“Contoh, bagaimana kita menstimulus agar masyarakat umum pun terlibat di program MBG ini. Di antaranya adalah saya kemarin juga berpikir kenapa enggak ya zakat kita yang luar biasa besarnya, juga kita mau libatkan ke sana, itu salah satu contoh,” ujar Sultan, Selasa (14/1/2025) dikutip dari laman dpr.go.id. (gs/bi)

Advertisements
ucapan nataru
Advertisements
nataru
Advertisements
stikom
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
iklan
Baca Juga  Polsek Sukawati Atensi Kunjungan Wagub Bali di Batubulan
Lanjutkan Membaca

NEWS

Tanamkan Nilai-nilai Agama, PNPP Polres Gianyar Ikuti Giat Binrohtal

Published

on

By

polres gianyar
BINROHTAL: Personil Polres Gianyar saat mengikuti binrohtal melalaui zoom meeting bertempat di ruangan masing-masing Bagian, Satuan dan Fungsi Polres Gianyar, Kamis (16/1/2025). (Foto: Hms Polres Gianyar)

Gianyar, baliilu.com – Guna membekali dengan nilai-nilai agama dan penyegaran pikiran dalam melaksanakan tugas dan kewajiban sehari-hari, Kepolisian Resor Gianyar mengikuti kegiatan Binrohtal melalui zoom meeting.

Kegiatan Binrohtal yang diikuti para Personil Polres Gianyar baik yang beragama Islam, Hindu dan Protestan bertempat di ruangan masing-masing Bagian, Satuan dan Fungsi Polres Gianyar, Kamis (16/1/2025).

Pembinaan Rohani dan Mental (Binrohtal) ini sebagai wadah untuk membentuk karakter anggota Polri menjadi lebih humanis, sehingga citra Kepolisian di mata masyarakat dipandang lebih baik,” terang Kabag SDM Polres Gianyar Kompol Luh Putu Sri Sumatini, S.H., M.H.

Lebih lanjut Kabag SDM Polres Gianyar Kompol Luh Putu Sri Sumatini, S.H., M.H menambahkan, bahwa kegiatan semacam ini wajib diikuti, lantaran fungsinya yang dapat menyegarkan pikiran anggota yang setiap hari disibukkan dengan pelaksanaan tugas.

“Sebagai peningkatan iman dan taqwa kita kepada Tuhan Yang Maha Esa, program binrohtal ini secara terus menerus dilaksanakan agar para anggota Polri khususnya di jajaran Polres Gianyar dalam melaksanakan tugas sehari-hari tidak terlupakan dalam mengingat kepada Sang Pencipta kita, Tuhan Yang Maha Kuasa, sehingga dalam pelaksanaan tugas dapat dibekali dengan nilai-nilai agama yang benar serta terhindar dari perbuatan-perbuatan yang merugikan pribadi, institusi dan masyarakat,” ujarnya.

Semoga dengan Binrohtal ini dapat memberikan keimanan dan ketaqwaan yang dapat diimplementasikan dalam kegiatan sebagai anggota Polri, sehingga terwujud sikap profesional yang dilandasi dengan keimanan. Tanamkan kesadaran bahwa pengabdian kita bernilai ibadah, sehingga dalam pelaksanaan tugas akan terasa ringan dan hati menjadi ikhlas,” tutup Kabag SDM Polres Gianyar. (gs/bi)

Baca Juga  Gubernur Koster Berlakukan Perda 9/2020 tentang RUED, Wujudkan Bali Mandiri Energi dengan Energi Bersih

Advertisements
ucapan nataru
Advertisements
nataru
Advertisements
stikom
Advertisements
iklan fisioterapi
Advertisements
iklan
Lanjutkan Membaca